Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Alam semesta begitu luas tak terkira, tapi mengapa kita belum juga bertemu dengan alien atau makhluk luar angkasa? Itu adalah pertanyaan yang membuat orang penasaran sejak lama.

Meski banyak cerita orang-orang yang mengaku pernah bertemu atau diculik alien, tapi alien tidak pernah benar-benar muncul dan memperlihatkan diri kepada orang banyak. Jawaban dari pertanyaan itu bervariasi dari mulai yang paling ekstrem (misalnya memang tidak ada alien sama sekali di luar sana) sampai yang paling mengerikan (ledakan sinar gamma membinasakan seluruh peradaban sehingga tidak ada kehidupan yang bisa berkembang dan menjalin kontak dengan dunia lain).

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Sebuah teori baru mencoba menjelaskan mengapa alien di planet lain tidak bisa menjelajah alam semesta atau di tata surya mereka sendiri: mereka mungkin terjebak di planet mereka sendiri, tidak bisa keluar dari atmosfernya.

Untuk pergi dari planet kita sendiri, Bumi, kita harus mampu bergerak dengan kecepatan 11 kilometer per detik atau 40,2 kilometer per jam. Itulah kecepatan yang kita butuhkan. Dengan begitu maka kita butuh banyak sekali bahan bakar untuk meninggalkan planet kita, belum lagi jika kita membawa barang bawaan.

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan
Lihat saja di setiap peluncuran roket. Ada begitu banyak bahan bakar yang dibutuhkan untuk meluncurkan roket ke luar angkasa.

Lihat saja di setiap peluncuran roket. Ada begitu banyak bahan bakar yang dibutuhkan untuk meluncurkan roket ke luar angkasa.

Menghadapi gravitasi

Dikutip dari IFL Science, teori baru ini menyatakan ada kemungkinan alien harus menghadapi gravitasi yang sangat kuat dibanding kita sehingga mereka tidak bisa meninggalkan planetnya sama sekali. Mereka harus punya kekuatan yang maha besar untuk bisa meluncur keluar dari planet mereka.

Penelitian ini yang dilakukan oleh Michael Hippke, peneliti dari Sonneberg Observatory. Dia mengatakan peluncuran roket menjadi makin mahal dalam hal bahan bakar seiring gaya gravitasi yang meningkat. Jika kita melihat planet Bumi super yang 10 kali lebih besar massanya dari Bumi kita maka roket berbahan bakar kimiawi tidak bisa lagi membawa alien terbang ke luar angkasa karena dibutuhkan bahan bakar setara massa piramida terbesar di Mesir.

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

"Makin besar planet yang berbatu," kata Hippke, "dibutuhkan cara lain untuk meninggalkan planet, misalnya tenaga nuklir."

"Makin besar massa suatu planet, maka penerbangan luar angkasa akan makin mahal. Peradaban semacam itu tidak akan punya TV satelit, misi ke Bulan atau teleskop Hubble," kata Hippke.

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan
Tanpa kemampuan itu dan tanpa komunikasi satelit atau teleskop luar angkasa untuk mendeteksi planet lain, kemungkinannya kecil bagi alien untuk mampu berkontak dengan Bumi atau planet lain.<br /><br />Bisa jadi mereka terjebak di luar sana, di planet mereka sendiri tanpa seorang pun bisa tahu.

Tanpa kemampuan itu dan tanpa komunikasi satelit atau teleskop luar angkasa untuk mendeteksi planet lain, kemungkinannya kecil bagi alien untuk mampu berkontak dengan Bumi atau planet lain.

Bisa jadi mereka terjebak di luar sana, di planet mereka sendiri tanpa seorang pun bisa tahu.

Ilmuwan Temukan
Ilmuwan Temukan "Permata Tersembunyi" di Galaksi Bima Sakti, Ternyata Enam Dunia Alien yang Saling Terhubung

Enam planet "alien" ini berada di luar Tata Surya atau disebut eksoplanet.

Baca Selengkapnya
Asal Usul Manusia Memikirkan Keberadaan Alien
Asal Usul Manusia Memikirkan Keberadaan Alien

Ini riwayat manusia mulai memikirkan keberadaan alien di alam semesta.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Yakin Manusia Akan Segera Bertemu Alien, Catat Waktunya
Ilmuwan Yakin Manusia Akan Segera Bertemu Alien, Catat Waktunya

Para ilmuwan di seluruh dunia semakin optimis dalam mencari tanda-tanda kehidupan di planet yang berada di luar tata surya kita.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mayat Alien Yang Viral di Meksiko Diduga Berasal dari Tulang Makhluk Ini
Mayat Alien Yang Viral di Meksiko Diduga Berasal dari Tulang Makhluk Ini

Ilmuwan sebelumnya sudah mengatakan mayat alien yang dipamerkan di Meksiko pekan lalu berasal dari kumpulan tulang manusia dan hewan yang dirangkai.

Baca Selengkapnya
Keberadaan Alien Sudah Dikenal Sejak Zaman Purba dan Diduga Pernah Turun ke Bumi, Ini Buktinya
Keberadaan Alien Sudah Dikenal Sejak Zaman Purba dan Diduga Pernah Turun ke Bumi, Ini Buktinya

Di situs ini bertebaran batu-batu dengan hiasan petroglif.

Baca Selengkapnya
Seram tapi Kocak, Begini Jadinya kalau Alien Digambarkan AI Mengejar Manusia
Seram tapi Kocak, Begini Jadinya kalau Alien Digambarkan AI Mengejar Manusia

Berikut penampakan alien jika mereka mengejar manusia.

Baca Selengkapnya
Tengkorak Kuno Berusia 1608 Tahun Ditemukan di Krosia, Bentuknya Mirip Kepala Alien
Tengkorak Kuno Berusia 1608 Tahun Ditemukan di Krosia, Bentuknya Mirip Kepala Alien

Tiga tengkorak kuno yang ditemukan berbentuk lonjong, mirip kepala alien.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ungkap Penyebab Musnahnya Kehidupan
Ilmuwan Ungkap Penyebab Musnahnya Kehidupan "Alien" di Mars 50 Tahun Lalu

Seorang peneliti astrobiologi di Jerman mengungkap pihak yang bertanggung jawab membunuh kehidupan "alien" di Mars 50 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Lukisan Misterius Sosok Alien Berkepala Raksasa Ditemukan di Gua Kuno, Digambar dengan Pigmen Merah
Lukisan Misterius Sosok Alien Berkepala Raksasa Ditemukan di Gua Kuno, Digambar dengan Pigmen Merah

Pada 2018, kelompok ahli arkeologi menemukan 52 tempat perlindungan dari batu di situs Amak’hee 4 di Tanzania. Tempat ini dilukis dengan seni cadas.

Baca Selengkapnya