Duterte tegaskan anaknya harus dibunuh kalau terlibat narkoba
Merdeka.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte dalam pidatonya di Istana Kepresidenan, Manila, kemarin mengatakan, jika anak laki-lakinya, Paolo Duterte, 42 tahun, terbukti terlibat narkoba maka dia harus dibunuh.
Paolo sebelumnya hadir di Senat untuk menjelaskan dugaan keterlibatannya dengan penyelundupan narkoba. Dalam tanya jawab dengan Senat dia membantah telah membantu penyelundupan narkoba dari China.
"Seperti saya bilang sebelumnya: kalau ada anak saya terlibat narkoba, bunuh saja biar orang tidak ribut lagi," kata Duterte, seperti dilansir laman Arab News, Kamis (21/9).
"Jadi saya bilang ke Pulong (nama panggilan Paolo): 'Saya akan perintahkan kamu dibunuh kalau ketahuan. Dan saya akan melindungi polisi yang membunuhmu,'" kata dia.
paolo duterte ©Reuters
Duterte, 72 tahun, memang tidak menyebut soal tuduhan terhadap anaknya, namun dalam kampanye tahun lalu, dia sudah mengatakan jika anaknya terlibat narkoba maka dia akan mendapat hukuman paling berat.
Sejak Duterte menjadi presiden pertengahan tahun lalu, aparat Filipina sudah membunuh lebih dari 3.800 tersangka narkoba.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaDi Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi
Di hari pertambahan usia ia justru mendapatkan kado terindah atas keberhasilan anaknya yang menjadi seorang polisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu momok yang mengancam remaja. Berdasar data, terjadi peningkatkan penggunaan narkoba pada anak usia sekolah.
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Tiba-Tiba Tidak Mau Ngedot, Orang Tua Wajib Tahu
Bayi yang menolak dot mungkin akan membuat orang tua penasaran apa yang menyebabkan si kecil enggan beralih ke dot.
Baca SelengkapnyaLibatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba
Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaAnak Diduga Salah Tangkap dan Disiksa Polisi, Orang Tua Kirim Surat Terbuka ke Presiden dan Kapolri
Aditya, disebut sebagai korban salah tangkap hingga mengalami penganiayaan
Baca SelengkapnyaTiga Bulan Terakhir, Ada 22 Terdakwa Narkoba di Sumut Dituntut Mati
Jaksa berharap hukuman mati bisa membuat efek jera para pengedar narkoba
Baca Selengkapnya7 Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk Anak yang Bisa Diterapkan oleh Orangtua
Terdapat cara yang bisa diterapkan oleh orangtua untuk menghilangkan sejumlah kebiasaan buruk yang dimiliki oleh anak.
Baca Selengkapnya