Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

CEK FAKTA: Disinformasi Imbauan Luhut untuk Kurangi Penanaman Sayur

CEK FAKTA: Disinformasi Imbauan Luhut untuk Kurangi Penanaman Sayur Luhut Binsar Pandjaitan. ©2016 Facebook.com/Luhut Binsar Pandjaitan

Merdeka.com - Beredar unggahan potongan artikel berita di media sosial Facebook. Salah satunya akun Facebook Setyo Purnomo Tyo pada 25 Mei 2020. Akun Facebook tersebut mengunggah dua potongan artikel berita berjudul "Luhut Minta Petani Mengurangi Penanaman Sayur Mayur" dan "Sayuran Asal China Mulai Membanjiri RI".

potongan dua artikel di facebookIstimewa

"Belilah di pasar tradisional itu sayur rakyat(lokal) bukan import. Yang import biar busuk di supermarket. Cintailah sayur dalam negeri bebas Covid 19 Insyaallah".

Penelusuran

Menurut penelusuran merdeka.com, unggahan dua potongan berita tersebut tidak terkait. Dalam artikel PikiranRakyat.com berjudul "Luhut Minta Petani Mengurangi Penanaman Sayur Mayur" pada 28 Agustus 2019, dijelaskan bahwa Menko Luhut meminta warga untuk menanam tanaman yang menghasilkan secara ekonomi.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, RI Letjen TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan mengharapkan kepada para petani di kawasan hutan hulu daerah aliran Sungai (DAS) Citarum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung Jawa Barat, untuk mengurangi penanaman sayur mayur, seperti kentang dan tanaman sayuran lainnya.

"Mengurangi tanaman sayuran kentang dan diganti dengan tanaman lain, tetapi menghasilkan secara ekonomi juga. Seperti menanam sereh wangi dan tanaman lainnya yang bisa menghasilkan secara ekonomi," harap Luhut kepada wartawan usai kunjungan kerja ke Sektor Pembibitan Satgas Citarum Harum dan kilometer nol hulu Sungai Citarum di Situ Cisanti Kertasari, Rabu 28 Agustus 2019.

Kemudian dalam artikel Kumparan.com berjudul "Sayuran Asal China Mulai Membanjiri RI" pada 15 Mei 2020, tidak ada kaitannya dengan judul berita pertama.

Artikel Kumparan menjelaskan bahwa impor asal China yang merupakan tertinggi di Indonesia usai pandemi Covid-19. Nilai impornya naik USD 762,3 juta dibandingkan bulan sebelumnya.

"Ini menunjukkan recovery di Tiongkok sudah bagus," ujar Kepala BPS Suhariyanto dalam video conference, Jumat (15/5).

Kesimpulan

Potongan dua artikel berita yang tersebar di media sosial Facebook adalah disinformasi. Dua berita tersebut tidak saling berkaitan.

Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa di pertanggungjawabkan kebenarannya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertolongan Pertama Jika Disengat Ulat Kucing yang Disebut Sangat Beracun dan Mematikan
Pertolongan Pertama Jika Disengat Ulat Kucing yang Disebut Sangat Beracun dan Mematikan

Media sosial tengah dihebohkan dengan kabar ulat kucing. Ulat bulu ini disebut-sebut sangat beracun dan mematikan.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Viral Curhatan Pria Paruh Baya Diusir Anaknya saat Berkunjung, Ternyata Begini Faktanya
Viral Curhatan Pria Paruh Baya Diusir Anaknya saat Berkunjung, Ternyata Begini Faktanya

Viral di media sosial curhatan seorang kakek diusir menantu dan anaknya saat hendak berkunjung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Enam Perusahaan BUMN Kolaborasi dengan KIP Perkuat Keterbukaan Informasi Publik
Enam Perusahaan BUMN Kolaborasi dengan KIP Perkuat Keterbukaan Informasi Publik

Keterbukaan informasi publik memiliki peran signifikan dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Polisi Soal 9 Petani Digunduli Usai Jadi Tersangka Mengancam Pekerja IKN
Penjelasan Polisi Soal 9 Petani Digunduli Usai Jadi Tersangka Mengancam Pekerja IKN

Tahanan digunduli guna pemeriksaan identitas, badan atau kondisi fisik dan menjaga atau memelihara kesehatan serta mengidentifikasi penyakit.

Baca Selengkapnya
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran
Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Masyarakat jangan mudah terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Format Debat Capres-Cawapres 2024 Diubah Tanpa Penonton
CEK FAKTA: Hoaks Format Debat Capres-Cawapres 2024 Diubah Tanpa Penonton

Beredar informasi jika KPU telah mengubah format debat tanpa dihadiri pendukung atau penonton.

Baca Selengkapnya
Sudah Teken Deklarasi Damai, Tawuran di Bassura Jaktim Kembali Pecah Warga Saling Lempar Batu
Sudah Teken Deklarasi Damai, Tawuran di Bassura Jaktim Kembali Pecah Warga Saling Lempar Batu

Dikutip melalui akun instagram @jktinfo, terekam sejumlah masyarakat yang dari kedua sisi jalan saling menyerang dengan batu dan petasan

Baca Selengkapnya
Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu
Menkominfo Take Down 1.971 Berita Hoaks di Media Sosial Terkait Pemilu

Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.

Baca Selengkapnya