Berasal dari Air Laut yang Menguap, Mengapa Hujan Rasanya Tidak Asin?

Merdeka.com - Apakah Anda pernah kehujanan? Pernah pulakah Anda merasakan air hujan yang membasahi tubuh ternyata tawar?

Padahal air hujan berasal dari laut yang memiliki rasa asin. Lalu mengapa air hujan tidak terasa asin?

Mungkin Anda masih ingat pelajaran tentang siklus air di bumi. Siklus air di bumi berawal dari penguapan yang terjadi di laut, danau, dan sumber air lainnya. Air menguap kemudian membentuk awan dan jatuh sebagai hujan.

Mengutip dari baltimoresun.com, hujan memang berasal dari laut. Tetapi ketika air laut menguap dari lautan, garam dan zat-zat lain, serta kotoran yang ada di laut tidak ikut menguap.

Kondisi itulah yang kemudian membuat air hujan terasa tawar. Alias tidak asin meskipun berasal dari luapan air laut.

Air laut sendiri asin karena mengandung ion klorida dan sodium. Saat akan terjadi hujan, energi matahari hanya mampu mengangkat uap air ke atas. Namun tidak serta merta mengangkat ion-ion yang terkandung dalam air laut.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa matahari hanya bisa mengangkat uap air ke atas. Tidak termasuk garam yang terkandung dalam air laut. Maka dari itu, awan hujan terasa tawar.

Referensi:https://www.baltimoresun.com/bs-mtblog-2005-08-ask_mr_weatherblogger_why_isnt-story.html

Reporter Magang: Azizah Paramayu