Ikuti arahan Kemenhub, ASDP tingkatkan kapasitas Pelabuhan Padangbai
Merdeka.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan meningkatkan kapasitas sarana dan prasarana pelabuhan khususnya di lintasan Padangbai (Bali)-Lembar (Lombok), demi mendongkrak kualitas pelayanan terhadap pengguna jasa.
Direktur Teknik PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), M Fitri Natriawan mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengkaji peningkatan kapasitas dermaga yang diusulkan Kementerian Perhubungan.
"Kapasitas dermaga eksisting saat ini 30 ton, akan kami kaji untuk ditingkatkan menjadi 40-50 ton," kata Fitri dalam keterangan resminya, Minggu (17/7).
Dalam jangka pendek, ASDP akan membuat jalur penumpang pejalan kaki yang dilengkapi dengan kanopi agar tidak kepanasan ataupun kehujanan.
Kementerian Perhubungan telah sejak lama mendorong pihaknya agar meningkatkan kapasitas dermaga di Pelabuhan Padangbai, yang idealnya memang harus berpasangan dengan pelabuhan tujuan, yakni Pelabuhan Lembar (Lombok). Saat ini ada 3 dermaga di Pelabuhan Lembar, sedangkan di Pelabuhan Padangbai baru terdapat dua unit.
Adapun kapasitas tampung kendaraan dan penumpang di pelabuhan Padangbai saat ini hanya cukup menampung sekitar 450 unit jenis truk, 1.500 unit sepeda motor, 64 unit mobil pribadi, dan sekitar 100-an penumpang pejalan kaki.
Di lintasan Lembar-Padangbai beroperasi sekitar 33 unit kapal dengan rata-rata 24 trip per harinya. PT ASDP sendiri mengoperasikan 3 unit kapal, yang salah satunya beroperasi kapal Portlink II berukuran 1500 GRT yang cukup ideal di lintasan ini.
"Ada kajian yang dimungkinkan untuk membangun satu lagi dermaga beton di Padangbai, ini yang belum terealisasi untuk mengurai potensi stagnasi yang terjadi seperti di musim liburan Lebaran atau akhir tahun," kata dia.
Fitri menjelaskan, selain kendaraan truk barang yang banyak melintasi Padangbai, karakteristik pengguna jasa dengan mobil pribadi dan sepeda motor juga mengalami peningkatan yang cukup tinggi, khususnya di saat musim liburan. Selama arus mudik dan balik Lebaran tahun 2016, terjadi kenaikan trafik pengguna jasa secara keseluruhan rata-rata sekitar 20 persen.
"Jika dibandingkan tahun lalu, tren tahun ini cukup tinggi, yakni sepeda motor 25 persen, penumpang dan mobil pribadi 20 persen. Bahkan, dari sekitar 14.568 unit sepeda motor yang menyeberang dari Padangbai ke Lembar, baru kembali sekitar 10 ribuan," tandasnya.
Data Posko Padangbai dari H-7 hingga H+8 atau tanggal 14 Juli 2016 jumlah penumpang mencapai 62.448 orang, sepeda motor 12.149 unit, dan roda 4 sebanyak 7.458 unit.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata, Ini Alasan Perangkat Desa dan Honorer Tak Terima THR Serta Gaji ke-13
Pemberian tunjangan kinerja bagi ASN daerah mempertimbangkan kemampuan kapasitas fiskal daerah dan sesuai peraturan perundang-undangan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Tunda Pengoperasian Pembangkit Listrik di Jawa-Bali, Ini Alasannya
Realisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaResmi Ditutup Permanen, Ini Sejarah TPA Piyungan yang Telah Beroperasi sejak 1996
Setiap harinya TPA Piyungan selalu over capacity dan kini dipastikan tidak bisa menampung sampah lagi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
TKN soal Salam 4 Jari: Kenapa Enggak Lima Jari? Dadah Sudah Selesai
Gerakan itu sebagai bentuk kepanikan lantaran elektabilitas Prabowo-Gibran terus meningkat.
Baca Selengkapnya193,6 Juta Orang Bakal Bepergian saat Mudik Lebaran, Terbanyak Bukan dari Jakarta
Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaPemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Izinkan Lagi Bulog Impor Beras 1,6 Juta Ton di 2024, Ini Alasan Kemendag
Tambahan kuota impor ini jadi pelengkap izin impor sebanyak 2 juta ton yang sudah diproses lebih dahulu.
Baca SelengkapnyaCara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.
Baca SelengkapnyaAnggaran untuk Bayar THR dan Gaji ke-13 PNS Nyaris Rp100 Triliun
Pemberian tunjangan kinerja bagi ASN daerah mempertimbangkan kemampuan kapasitas fiskal daerah dan sesuai peraturan perundang-undangan.
Baca Selengkapnya