Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sudirman Said-Ida Fauziyah diminta tak janji muluk-muluk saat kampanye

Sudirman Said-Ida Fauziyah diminta tak janji muluk-muluk saat kampanye Sudirman Said-Ida Fauziyah bertemu KH Munif Zuhri. ©2018 Merdeka.com/Dian Ade

Merdeka.com - Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah, Sudirman Said-Ida Fauziyah diminta mampu menata hati masyarakat bila mampu memenangi Pilgub 2018. Pesan tersebut disampaikan pimpinan Pondok Pesantren Girikusumo, KH Munif Zuhri, di hadapan ribuan jemaah pengajian malam Jumat di Ponpes Girikusumo, Mranggen, Demak.

Sudirman-Ida mengunjungi Mbah Munif bersama Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding. "Kalau sudah jadi pemimpin harus bisa menata hatinya masyarakat. Senangkan hatinya. Buat mereka cukup makan, dan berikan rasa adil," pesan Mbah Munif dalam pengajian yang selesai Jumat (26/1) dini hari tersebut.

Mbah Munif juga berpesan kepada keduanya, untuk memperhatikan rakyat kecil. Dekat dengan pemimpinnya sesuai dengan tema kampanye Sudirman-Ida, Ngancani, Ngladeni, Ngayomi.

"Jangan lukai hati mereka dengan kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada hajat hidup rakyat kecil," lanjut Mbah Munif.

Lebih jauh, Mbah Munif berpesan agar dalam kampanye tidak terlalu menjanjikan sesuatu yang muluk-muluk, yang biasa-biasa saja. "Jangan sampai janji yang sudah diucapkan tidak ditunaikan," ucap Mbah Munif.

Usai pengajian, Sudirman dan Ida bersama Abdul Kadir Karding mampir untuk silaturahim ke kediaman Mbah Munif, yang berada di kompleks Ponpes Girikusumo. Di kediamannya yang sederhana Mbah Munif mengajak semuanya mendoakan Sudirman dan Ida yang diusung Gerindra, PAN, PKS dan PKB tersebut.

(mdk/rzk)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji

Dirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji

Bagi Hafidz, tidak terlalu sulit mengatur waktu antara rutinitasnya sebagai bupati maupun mengajar di pondok pesantren.

Baca Selengkapnya
Kubu Anies Beberkan Pelanggaran-Pelanggaran Gibran yang Diklaim Tak Diproses Petugas Pemilu

Kubu Anies Beberkan Pelanggaran-Pelanggaran Gibran yang Diklaim Tak Diproses Petugas Pemilu

Laporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.

Baca Selengkapnya
Puan di Kampanye Ganjar-Mahfud: Saya Dipanggil Solid karena Putrinya Emak Banteng

Puan di Kampanye Ganjar-Mahfud: Saya Dipanggil Solid karena Putrinya Emak Banteng

Puan dalam orasinya menyatakan, jika nantinya pasangan Ganjar-Mahfud menang, maka ada tiga hal yang akan dimintanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
PKB Usung Misi Perubahan di Pilkada Serentak 2024, Bakal Kampanye Ala Slepet Imin dan Desak Anies

PKB Usung Misi Perubahan di Pilkada Serentak 2024, Bakal Kampanye Ala Slepet Imin dan Desak Anies

"Perubahan yang diusung Gus Muhaimin Iskandar bersama Mas Anies dalam Pilpres 2024 menjadi misi PKB dalam Pilkada serentak," kata Huda

Baca Selengkapnya
Pemerkosaan Siswi SMP di Lampung Utara Direncanakan Matang, Mayoritas Pelaku Berusia Anak-Anak

Pemerkosaan Siswi SMP di Lampung Utara Direncanakan Matang, Mayoritas Pelaku Berusia Anak-Anak

Aksi penyekapan dan pemerkosaan secara bergiliran selama tiga hari oleh 10 pelaku terhadap siswi SMP di Lampung Utara, Lampung, NA (15), sudah terencana.

Baca Selengkapnya
Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu Ganjar-Mahfud Hadirkan 10 Saksi hingga Ahli Romo Magnis dan Hamdi Muluk

Sidang Sengketa Pilpres 2024, Kubu Ganjar-Mahfud Hadirkan 10 Saksi hingga Ahli Romo Magnis dan Hamdi Muluk

MK akan memberi kesempatan saksi dan ahli memberikan keterangan dengan waktu maksimal 15 menit dan saksi ahli dan 20 menit.

Baca Selengkapnya
Ponpes Fauzan Dukung Mahfud MD:  Kebanggaan Santri dan Kiai serta Tak Pernah Tersandung Korupsi

Ponpes Fauzan Dukung Mahfud MD: Kebanggaan Santri dan Kiai serta Tak Pernah Tersandung Korupsi

Ponpes Fauzan adalah salah satu pesantren tertua di Garut yang telah berdiri pada tahun 1894.

Baca Selengkapnya
FOTO: Sidang Sengketa Pilpres, Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tuntut Pemilu Ulang Tanpa Prabowo-Gibran

FOTO: Sidang Sengketa Pilpres, Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tuntut Pemilu Ulang Tanpa Prabowo-Gibran

Tim hukum Ganjar-Mahfud meminta MK memerintahkan KPU mengulang Pilpres 2024 paling lambat 26 Juni.

Baca Selengkapnya