Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

UPDATE TERKINI: Evakuasi korban AirAsia QZ8501 (1)

UPDATE TERKINI: Evakuasi korban AirAsia QZ8501 (1) Basarnas evakuasi korban AirAsia. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Rabu, 31 Desember 2014

UPDATE TERKINI: Evakuasi korban AirAsia QZ8501

Operasi 48 jam pencarian AirAsia QZ8501

22.06 WIB: Wanti Setiawati (30 tahun), adalah salah satu awak kabin turut dalam penerbangan pesawat AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura jatuh pada Minggu (28/12) pekan lalu. Keluarga pun berbagi kenangan kisah-kisah sebelum Wanti menunaikan tugas sebagai pramugari di burung besi itu.

foto pramugari airasia wanti setiawati

21.41 WIB: Tim Identifikasi Korban Bencana (Disaster Victim Identification/DVI) Polda Jawa Timur mengaku memerlukan waktu dua sampai tiga hari buat memastikan identitas jasad korban pesawat AirAsia QZ8501 jatuh pada Minggu pekan lalu (28/12).Masa itu termasuk dua jenazah berjenis kelamin laki-laki dan perempuan baru saja tiba di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur, Jalan A. Yani, Surabaya, sore tadi (31/12).

21.29 WIB: Pihak imigrasi khusus kelas I Surabaya menyerahkan data-data para penumpang AirAsia QZ8501 yang mengalami kecelakaan Minggu (28/12). Data tersebut dikeluarkan atas permintaan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Endang Syamsir, Kepala Kantor Imigrasi Khusus Kelas I Surabaya mengungkapkan, ada 162 data yang dikeluarkan oleh sejumlah kantor imigrasi. Data tersebut merupakan data keimigrasian yang diambil saat yang bersangkutan mengurus paspor.

21.26 WIB: Komandan Lapangan Udara Iskandar, Pangkalanbun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Letnan Kolonel Penerbang Jhonson, menyatakan menunda sementara pengiriman jenazah penumpang AirAsia QZ8501 ke Surabaya bila masih ditemukan oleh tim evakuasi di tengah laut. Dia mengatakan jenazah pun akan diinapkan lebih dulu di Rumah Sakit Umum Daerah Imanuddin.

"Kalau pun ada jasad diinapkan dulu di RSUD Imanuddin. Baru besok akan dilanjutkan proses pengiriman jenazah," kata Jhonson di Lanud Iskandar Kalimantan Tengah, Rabu (31/12).

21.07 WIB: Dua jenazah korban AirAsia QZ8501 yang sudah ditemukan oleh tim evakuasi dari TNI AL akhirnya dikirim ke Pangkalanbun, Rabu (31/12) malam.Proses pemindahan turut melibatkan sebuah kapal tugboat milik warga. Proses pemindahan jenazah berlangsung dramatis di tengah ombak tinggi dan cuaca yang tidak bersahabat di lokasi penemuan.

Dua jenazah itu semula berada di ata dua KRI yang berbeda yakni KRI Yos Sudarso dan KRI Hasanuddin. Jenazah yang ada di KRI Yos Sudarso dari seragam dan name tag-nya teridentifikasi sebagai pramugari bernama Khairunnisa Haidar. Adapun satu jenazah di KRI Hasanuddin belum diketahui identitasnya.

20.25 WIB: Komandan KRI Bung Tomo Letkol TNI AL Ashari menyatakan alat sonar (sound navigation and ranging) di kapalnya telah membantu penemuan puing-puing pesawat AirAsia QZ8501. Sonar ini mampu mendeteksi keberadaan logam di dalam laut.

"Sonar ini sebuah alat saja. Kontak-kontak bawah air saja mencari logam dan mencari benda lain," kata Ashari di Lanud Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Rabu (31/12).

19.40 WIB: Sebuah foto yang memperlihatkan seorang tim pencari pesawat AirAsia QZ8501 yang sedang berdoa di hidung pesawat ramai diperbincangkan di media sosial. Banyak yang mengapresiasi tindakan anggota tersebut.

Foto tersebut diambil fotografer Reuters di Pangkal Pinang, Pulau Bangka pada Selasa (30/12) kemarin. Terlihat sang pria yang belum diketahui identitasnya itu tampak khusuk memanjatkan doa

tim pencari airasia berdoa

19.35 WIB: Deputi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Muda Tatang Zainuddin mengatakan Basarnas membatalkan rencana awal yang ingin menyatukan 5 jenazah korban kecelakaan AirAsia QZ8501 ke KRI Banda Aceh. Hal itu menurutnya karena faktor cuaca di daerah operasi sangat buruk.

18.07 WIB: Presiden Direktur (Presdir) PT AirAsia Indonesia Sunu Widyatmoko mengaku masih punya keyakinan bahwa ada mukjizat penumpang AirAsia QZ8501 masih ada yang hidup dan bisa diselamatkan.

Lalu apa yang membuat dia yakin ada penumpang masih hidup? Sunu menjawab pendek, "Karena sebagai manusia bertuhan, masih ada kemungkinan mukjizat-mukjizat yang dilimpahkan kepada siapa saja termasuk kepada penumpang AirAsia."

infografis airasia

17.31 WIB: Kapten pilot terobos awan pekat evakuasi korban AirAsia

Tim SAR mengaku kesulitan saat mengevakuasi jenazah penumpang Pesawat AirAsiaQZ8501 yang berada di tengah laut bersama KRI Bung Tomo.Salah satu Tim Basarnas Kapten Laut (P) Pangops Skuadron 400 Wings Udara 2, Chandra Budiarjo menceritakan ketika kondisi evakuasi jenazah penumpang AirAsia QZ8501 di KRI Bung Tomo pada Rabu (31/12) siang tadi

16.56 WIB: Pesta tahun baru di seluruh Jawa Timur malam ini ditiadakan. Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan perayaan pesta Tahun Baru 2015 di seluruh wilayah Jawa Timur, termasuk di Surabaya, malam ini ditiadakan. Hal itu untuk menjaga perasaan keluarga korban pesawat AirAsia QZ8501.

16.54 WIB: Wapres JK mengatakan, agar industri penerbangan di Indonesia tetap aman, dia berpesan setiap maskapai penerbangan menaati peraturan yang ada. Terlebih lagi, aturan industri penerbangan berlaku secara internasional.

16.36 WIB: Tiba di Juanda, jenazah korban AirAsia dibawa ke RS Bhayangkara.

Dua jenazah atas nama Hayati Lutfiah asal Tegalsari, Surabaya, dan satu jenazah lagi belum teridentifikasi. Setelah tiba di Pangkalan Udara Angkatan Laut Juanda Surabaya di Sidoarjo langsung dibawa ke RS Bhayangkara, Surabaya.

jenazah korban airasia tiba di surabaya

16.31 WIB: Laporan wartawan merdeka.com, Mohammad Yudha Prasetya dari KRI Banda Aceh di Laut Jawa, Rabu (31/12), Jenazah Kevin ditemukan oleh Kapal Malaysia (KD Lekir) di Laut Jawa. Kapal Malaysia itu juga menemukan menemukan tangga darurat pesawat AirAsia. Kemudian Jasad Kevin dan tangga dibawa ke KRI Bung Tomo.

16.22 WIB: CEO AirAsia Tony Fernandes mengatakan Basarnas dan tentara Indonesia, Angkatan Laut, Polri bekerja dengan sangat transparan dan detail.

16.02 WIB: Ini cara mencari jenazah korban AirAsia, manfaatkan burung.

Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh 593, Letnan Kolonel Laut (P) Arief Budiman mengatakan, sejumlah pertanda yang bisa mensinyalir adanya kemungkinan keberadaan pesawat AirAsia QZ8501, dari sejumlah tanda-tanda yang ada di alam. Salah satunya dengan melihat kerumunan burung di permukaan laut.

dua jenazah korban airasia tiba di juanda

15.51 WIB: Basarnas dalami informasi adanya penumpang AirAsia yang selamat.

kepala Badan SAR Nasional Marsdya TNI F Henry Bambang Soelistyo mengatakan belum mengonfirmasi validitas kabar itu. Soelistyo menegaskan akan mencari kebenaran informasi tersebut.

"Itu bagian dari informasi dan belum saya confirm," kata Soelistyo di kantor Basarnas, Jakarta, Rabu (31/12).

15.46 WIB: Satu jenazah penumpang AirAsia ditemukan pakai jaket pelampung.

Temuan di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, ini menimbulkan sejumlah pertanyaan tentang bagaimana kejadian yang sebenarnya ketika pesawat berpenumpang 162 orang itu jatuh ke laut.

korban airasia dibawa ke surabaya

15.40 WIB: 2 Mobil jenazah sudah disiapkan jemput korban AirAsia di Juanda.

Kedua ambulance itu lengkap dengan pengawalan polisi militer, ranger, diikuti Basarnas, TNI AU, keluarga dan polisi. Kabarnya, ambulance itu akan mengangkut dua jenazah yang lebih dulu akan datang dari Pangkalanbun, Kalimantan Tengah.

14.50 WIB: Titik jatuh QZ8501 ditemukan, CEO AirAsia datangi Pangkalanbun.

Pemilik AirAsia Tony Fernandes datang bersama jajaran manajemen AirAsia menggunakan pesawat komersil yang mendarat di Bandara Udara Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan tengah.

tony fernandes ke pangkalanbun

13.42 WIB: Jokowi tunjuk Jatim jadi pusat identifikasi Korban AirAsia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Jawa Timur sebagai pusat identifikasi jenazah korban AirAsia QZ 8501 saat menggelar rapat gabungan dengan beberapa tim. Rapat tersebut digelar Jokowi usai mengunjungi keluarga korban di Terminal 2 Bandara International Juanda Surabaya di Sidoarjo, Selasa malam kemarin (30/12).

13.58 WIB: Cuaca buruk, Pasukan Katak gagal menyelam cari korban AirAsia.

Kondisi cuaca di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, memburuk pada Rabu (31/12) siang. Kondisi ini membuat tim gabungan Basarnas, TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara menghentikan proses evakuasi penumpang pesawat AirAsia.

kopaska

12.59 WIB: Dua jenazah korban AirAsia dibawa ke RSUD Sultan Imanuddin.

Dua jenazah korban AirAsia yang ditemukan di perairan dibawa ke RSUD Sultan Imanuddin Kotawaringin Barat. Kini tersisa lima jenazah masih berada di Kapal Republik Indonesia (KRI) Bung Tomo.

basarnas evakuasi korban airasia

12.42 WIB: TNI AD tambah personel untuk cari korban AirAsia.

"Penambahan personel dan armada terus dilakukan karena musibah ini bukan lagi persoalan nasional tetapi Internasional," kata Kepala Staf Korem 045/Garuda Jaya, Letkol Infantri Eko Prayitno di Pangkalpinang, seperti diberitakan Antara, Rabu (31/12).

12.10 WIB:Reportermerdeka.com, Putri Artika melaporkan langsung pernyataan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI F Henry Bambang Soelistyo usai sidang Kabinet Paripurna bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Soelistyo mengatakan, Basarnas akan melakukan tugas pencarian sampai tuntas yang difokuskan pada dua perintah presiden.

1. Pencarian bawah laut yang bertujuan untuk mencari bagian badan pesawat yang lain, temasuk mencari korban. Semua kekuatan laut, udara plus penyelam sudah berada di lokasi penemuan awal. Kendala yang dihadapi adalah masalah cuaca.

2. Basarnas dan jajaran yang melakukan tugas gabungan ini akan membantu sepenuhnya sampai Surabaya. Presidenn perintahkan penuhi harapan keluarga. Basarnas komunikasikan dan upayakan kekuatan yang ada untuk lakukan tugas itu.

11.33 WIB: Jokowi minta laporan detail evakuasi AirAsia.

Pada sidang kabinet terakhir di Tahun 2014 ini, Jokowi ingin me-review laporan-laporan yang berkaitan dengan insiden jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501.

10.46 WIB: Evakuasi jenazah penumpang AirAsia, Tim SAR menuju KRI Bung Tomo.

Tim SAR gabungan TNI AL, TNI AU dan Basarnas mulai diberangkatkan menuju KRI Bung Tomo yang berada di sekitaran jarak 97 mil dari Pangkalanbun, Kalimantan Tengah.

10.35 WIB: Hari ini seluruh staf AirAsia dari ASEAN terbang ke Surabaya.

Seluruh staf AirAsia dari ASEAN, India, dan Jepang akan terbang menuju Surabaya. Mereka, lanjut Tony, akan bekerja membantu staf AirAsia yang berada di Indonesia.

10.30 WIB: Basarnas akan bekerja sama dengan Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) untuk mencari kotak hitam. Diduga kotak hitam masih berada di bagian pesawat

Pihak kepolisian Polda Kalimantan Barat mengirim TIM DVI ke Pangkalanbun. Kini sudah 6 jenazah dievakuasi.

pencarian airasia qz8501

10.00 WIB: Proses evakuasi korban AirAsia hari keempat terkendala cuaca buruk

08.15 WIB: Tiga jenazah kembali ditemukan, satu perempuan berpakaian pramugari

06.45 WIB: Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut melakukan penyelaman dari KRI Bung Tomo untuk mengevakuasi jenazah korban pesawat Air Asia QZ-8501 yang hilang pada Minggu (28/12) kemarin. Kapten Kopaska TNI AL, Edi Tirtayasa mengatakan, pihaknya menyiapkan 6 Tim Kopaska untuk membantu proses evakuasi.

"Kopaska sudah ada 6 tim, 2 tim sudah di Banda Aceh dan 4 tim di sini (Pangkalanbun) per tim berjumlah 7-8 orang," kata Edi di Lanud Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Rabu (31/12).

lokasi penemuan pesawat airasia

06.37 WIB: Tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) membuka posko di Landasan Udara Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Rabu (31/12). Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan, kedatangan tim KNKT dari Jakarta itu bertujuan untuk mendalami penemuan puing-puing dan benda yang diduga badan dari pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan di perairan Pangkalanbun kemarin.

"Mulai besok (hari ini) tim KNKT dan pakar dari Airbus Prancis datang ke Pangkalanbun," kata Ignasius Jonan saat mendatangi Posko Utama AirAsia di Landasan Udara Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan, Selasa (30/12) malam.

pencarian airasia qz8501

03.25 WIB: Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengajak warganya untuk ikut mendoakan para penumpang pesawat AirAsia QZ8501. Dia berharap keluarga korban diberikan ketabahan.

"Kita sudah mendapatkan update dari televisi dan serpihan pesawat serta beberapa korbannya sudah ditemukan. Kita pasti berduka atas adanya musibah itu dan sebagai bentuk keprihatinan, kita hanya bisa mendoakan para korban dan untuk keluarga korban agar diberikan ketabahan," ujarnya di Makassar, Selasa (30/12).

koper penumpang pesawat airasia

03.10 WIB: Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini berencana menggelar acara doa bersama pada saat perayaan Tahun Baru untuk para korban kecelakaan pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 yang membawa 155 penumpang, Minggu (28/12) pagi. Acara itu sekaligus untuk menyampaikan rasa solidaritas atas kecelakaan itu.

"Itu acaranya memang untuk mengurangi hura-hura kok," kata Risma di Bandar Juanda, Selasa (30/12).

koper penumpang pesawat airasia

00.30 WIB: Dosen Universitas Pertahanan Prof Salim Said mengatakan Indonesia harus bangga dengan keberhasilan tim gabungan pencarian dan penyelamatan yang telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 dalam waktu yang relatif singkat. Awalnya, dia pesimis pesawat itu bisa ditemukan.

"Sebelumnya saya sudah cemas pesawat itu tidak bisa ditemukan. Namun, melalui televisi, ita semua melihat bagaimana kerja keras tim SAR yang memang patut dipuji," kata Salim Said saat dihubungi di Jakarta, Selasa (30/12).

pencarian airasia qz8501

00.09 WIB: Keluarga kapten pilot pesawat AirAsia QZ8501, Irianto masih berharap Irianto selamat. Kemenakan Irianto, Indra Kusuma mengatakan keluarganya terus memantau setiap perkembangan melalui televisi.

"Kami sangat mengapresiasi Tim Basarnas dan semua pihak yang dengan cepat menemukan keberadaan pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12)," kata Indra Kusuma seperti dilansir Antara di Sleman, Yogyakarta, Selasa (30/12).

Dia mengakui berita penemuan puing pesawat AirAsia QZ8501 di perairan wilayah Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, membuat keluarga Irianto di Dusun Nanggulan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta syok.

kapten irianto

00.01 WIB: Tim SAR berhasil menemukan serpihan pesawat AirAsia QZ8501 dan telah mengevakuasi tiga jenazah penumpang. Selain itu, Tim juga melihat bayangan yang diduga pesawat di dalam laut.

Progres positif itu disambut baik Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Dia pun menunda sementara pembicaraan lanjutan soal bantuan dari sejumlah negara sahabat untuk ikut mencari pesawat yang memiliki rute Surabaya-Singapura itu.

"Karena ada perkembangan baru ini, kita sudah kontak dengan Basarnas. Basarnas bilang bahwa 'hold' (tahan) dulu terkait beberapa negara yang menyatakan kesiapannya, tapi belum merinci bantuannya berupa apa," kata Menlu Retno di Kemenlu, Jakarta, Selasa (30/12).

Selasa, 30 Desember 2014

serpihan badan pesawat airasia

23.01 WIB: CEO AirAsia, Tony Fernandes berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas perhatiannya terhadap musibah AirAsia QZ8501. Jokowi hadir di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya, di Sidoarjo Jawa Timur, Selasa (30/12) petang, khusus untuk menemui keluarga korban di Posko Crisis Center AirAsia.

"Saya sangat menghormati dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah memberi perhatian atas peristiwa ini," kata Fernandes dalam keterangan persnya setelah menyambut Presiden Jokowi di Juanda.

jokowi temui keluarga penumpang airasia

22.31 WIB: Sebagai bentuk solidaritas terhadap musibah Pesawat AirAsia QZ8501, warga Surabaya diminta tidak merayakan pergantian tahun 2014 ke 2015 secara berlebihan. Sebab, sebagian besar penumpang pesawat itu adalah warga Surabaya.

"Boleh merayakan pergantian tahun. Tapi jangan terlalu berlebihan. Saudara-saudara kita masih banyak yang belum ditemukan, masa kita malah bersuka cita," kata Ketua DPRD Surabaya Armuji di Surabaya, Selasa (30/12).

koper penumpang pesawat airasia

21.44 WIB: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur mulai mengumpulkan data dari para keluarga penumpang pesawat AirAsia QZ8501. Para keluarga penumpang mulai dimintai keterangan dan juga diambil contoh darah secara bergantian.

"Sesuai prosedur DVI internasional ada tiga fase yang dilakukan, pertama dilakukan oleh tim di TKP terkait penanganan jenazah yang ditemukan, selanjutnya penanganan jenazah oleh ahli forensik, pantologi dan ahli lain, dan tahap ketiga pengumpulan data dari keluarga. Semua berjalan secara paralel," kata Kombes Pol Budiono, Ketua Tim DVI yang juga Kabid Dokkes Polda Jawa Timur, Selasa (30/12).

Dokter telah melakukan pemeriksaan dan pengambilan contoh darah dari 26 orang. Proses masih terus berjalan dilakukan di ruang DVI.

21.29 WIB: Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan, ada penambahan kapal untuk pemenuhan logistik tim evakuasi pesawat AirAsia QZ8501. Namun, soal jumlah akan disesuaikan dengan kebutuhan.

"Karena yang ada di sana membutuhkan logistik, dan helikopter untuk housing. Jumlahnya bisa 5, bisa 6 sesuai dengan kebutuhan. Karena semakin cepat itu akan berjalan dengan lancar." kata Jenderal Moeldoko dalam jumpa pers di Kantor Basarnas, Jakarta, Selasa (30/12).

20.28 WIB: Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) FHB Soelistyo mengatakan kendati telah menemukan serpihan-serpihan material milik AirAsia QZ8501, namun hingga petang ini pihaknya belum menemukan badan pesawatnahas tersebut.

"Body pesawat secara pasti belum ditemukan, namun duguan kita berdasarkan searching kita masih di sekitar area itu," katanya di kantor Basarnas Jakarta, Selasa (30/12).

basarnas cari airasia

20.01 WIB: Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah sudah menyiapkan bantuan untuk proses evakuasi jenazah korban AirAsia QZ-8501. Pesawatnahas itu diduga kuat jatuh di wilayah perairan kabupaten di Kalimantan Tengah itu.

"Pemerintah Kabupaten Kota Waringin Barat siap membantu evakuasi, baik untuk transportasi bandara sampai Rumah Sakit," kata Bupati Kabupaten Kota Waringin Barat, Ujang Iskandar di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Selasa (30/12).

19.37 WIB: Sebelum mengunjungi Crisis Center di Bandara Juanda, Surabaya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan melihat langsung lokasi penemuan puing-puing pesawatAirAsia QZ8501 di Selat Karimata atau sekitar perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Jokowi menumpang pesawat Hercules TNI AU

jokowi naik hercules tni au

19.33 WIB: Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan telah mengevakuasi 3 jenazah korban kecelakaan pesawatAirAsia QZ-8501. Ketiga jenazah itu terdiri dari dua wanita dan satu laki-laki.

"Hari ini kita mengevakuasi 3 jenazah dan sudah firm di KRI Bung Tomo, 2 wanita dan 1 laki-laki. Dievakuasi pukul 16.00 WIB," kata Soelistyo di kantor Basarnas Jakarta, Selasa (30/12).

Selain itu, dia juga menjelaskan proses evakuasi menemui hambatan berupa tingginya gelombang air laut dan cuaca buruk.

18.17 WIB: Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengkritik tayangan televisi yang mempertontonkan gambar mengapungnya jasad korban AirAsia QZ8501 di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Menurut KPI, hal tersebut tidak mengindahkan kode etik jurnalistik.

"Terkait dengan ditemukannya pesawatAirAsia QZ8501 KPI menilai terdapat televisi yang terlihat meliput menampilkan korban jenazah secara close-up hal ini jelas melanggar prinsip-prinsip jurnalistik, kaidah kesopanan dan kaidah-kaidah yang berlaku di negeri ini," kata Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Bidang Pengawasan Isi Siaran, Agatha Lily, saat dihubungi merdeka.com, Selasa (30/12).

18.00 WIB: Keluarga penumpang AirAsia QZ8501itu mendampingi TNI AU yang sibuk melakukan pencarian dengan menyisir Laut Jawa.

keluarga korban ikut cari airasia

17.41 WIB: Insiden beruntun menimpa AirAsia. Di Filipina, armada maskapai murah itu tergelincir keluar jalur saat mendarat pada pukul 16.50 waktu setempat pada hari ini, Selasa (30/12). Insiden keluar jalur terjadi dalam penerbangan AirAsia di Bandar Udara Kalibo Provinsi Aklan, Pulau Panay seperti dilaporkan Situs Coconut Manila.

airasia filipina keluar jalur

17.26 WIB: Kapal perang Indonesia, KRI Bung Tomo telah mengevakuasi 40 jasad penumpang AirAsia QZ8501 dari tengah laut. Proses evakuasi tersebut dilakukan beberapa saat setelah tim pemantau udara menemukan serpihan pesawat yang hilang sejak Minggu (30/12) lalu.

17.15 WIB: Tim SAR telah menemukan barang-barang milik penumpang pesawatAirAsia QZ-8501 di laut. Barang-barang tersebut kemudian dievakuasi menggunakan helikopter milik TNI Angkatan Laut.

"Menemukan tabung oksigen, koper warna biru punya penumpang, ada serpihan bagian dalam pesawat," kata Panglima Komando Operasional TNI Angkatan Udara I Marsekal Muda A. Dwi Putranto dalam keterangan persnya di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Selasa (30/12)

koper penumpang pesawat airasia

17.10 WIB: Ditemukan mayat di laut, keluarga korban AirAsia banyak pingsan. Suasana duka dan penuh isak tangis keluarga korban AirAsia menyelimuti Bandara Juanda.

17.05 WIB: Polri temukan sinyal handphone aktif milik penumpang AirAsia

16.44 WIB: Petugas Basarnas mendirikan posko sebagai tempat evakuasi jenazah penumpang AirAsia QZ8501 di Pangkalanbun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Selasa (30/12). Lokasi tersebut dipilih sebagai tempat evakuasi karena jaraknya cukup dekat dengan lokasi temuan serpihan pesawat AirAsia dan jenazah penumpang.

tempat evakuasi airasia

BACA JUGA

Media asing ungkap bobroknya industri penerbangan Indonesia

4 Bahaya awan Cumulonimbus bagi penerbangan

16.12 WIB:Lokasi jatuhnyapesawatAirAsia QZ8501 di wilayah perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, diduga tidak jauh dari pantai. Ini lantaran ditemukan serpihan yang hanya berjarak kurang lebih 200 meter dari bibir pantai.

"Jaraknya kurang lebih 200 meter dari bibir pantai," ujar Kepala Humas Basarnas, Yusuf Latif, di kantornya, Jakarta, Selasa (30/12).

infografis pencarian airasia

16.01 WIB: Upaya pencarian pesawatAirAsia yang hilang kini sudah menemui titik terang. Tim SAR gabungan berhasil menemukan sejumlah serpihan pesawatdan enam jenazah di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah.

Keberhasilan itu mendapat apresiasi langsung dari Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim yang terus bekerja hingga pesawat tersebut ditemukan.

"Ya tentu kita merasa berterimakasih pada Basarnas dan seluruh aparat yang telah bekerja keras dan menemukan benda-benda dan juga tentu jenazah dari pada itu (penumpang dan awak pesawat)," kata JK di kantornya.

wapres jk kunjungi keluarga penumpang airasia

15.55 WIB: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan terbang ke lokasi penemuan jenazah dan serpihan pesawatAirAsia QZ8501 di sebelah Barat Daya Pangkalanbun, Kalimantan Tengah. Usai ke TKP, Jokowi rencananya akan terbang langsung ke Bandara Juanda Surabaya untuk menemui para keluarga penumpang.

jokowi ke pangkalanbun

15.40 WIB: 64 unit ambulance dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya, empat dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), enam unit dari Dinas Sosial, lima unit dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan lima unit lainnya dari rumah sakit swasta disiapkan di Surabaya.

15.39 WIB: Risma papah korban. Di tengah kegaduhan dan tangisan histeris itu, seorang wanita berkerudung hitam dengan pakaian hitam juga terlihat hilir mudik. Wanita yang tak lain adalah Wali Kota Surabaya, Tri Rismahariniitu terlihat mengelus-elus para keluarga korban AirAsia. "Yang sabar ya bu," ujar Risma, Selasa (30/12).

Bahkan ketika ada seorang wanita yang terkulai lemas dan tidak sanggup berdiri, Risma juga ikut memapah wanita itu ke salah sudut ruangan. Risma dan beberapa orang lainnya menyandarkan wanita yang tampak shock itu di salah satu kursi.

15.28 WIB: Direktur operasi Basarnas Marsekal Pertama TNI AU Supriyadi mengatakan, evakuasi penemuan PesawatAir Asia QZ-8501 akan dilakukan oleh TNI Angkatan Laut dengan menggunakan KRI Bung Tomo lantaran cuaca yang buruk menjadi kendala mengevakuasi jenazah penumpang tersebut.

kri bung tomo

15.25 WIB: Suasana duka menyelimuti Posko Crisis Center AirAsia Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, pasca-menerima informasi ditemukannya bangkai pesawatAirAsia QZ8501, Selasa sore (30/12).Bahkan, beberapa di antara keluarga korban menangis sejadi-jadinya dan berteriak histeris.Mereka pun dibawa keluar dari Posko Crisis Center dan dibawa ke Posko Ante Mortem Indonesia (DVI) Polda Jawa Timur yang berada di sebelah Crisis Center.

foto keluarga korban airasia di juanda histeris

15.16 WIB: Suasana haru dan duka menyelimuti ruangan khusus yang disediakan Bandara Juanda untuk keluarga para penumpang AirAsia QZ8501. Bahkan para keluarga berteriak histeris saat menyaksikan salah satu stasiun tv menayangkan serpihan dan korban pesawat nahas itu.

keluarga penumpang airasia

15.07 WIB: Direktur Operasi Basarnas Marsekal Pertama TNI AU Supriadi mengatakan bahwa anggotanya telah menemukan 3 jenazah yang diduga penumpang AirAsia QZ8501. Penemuan itu ditemukan di titik radial 225 jarak 97 mil dari Pangkalanbun. "Evakuasi dari kantor Basarnas Banjarmasin memakai Helikopter Ois, dari hasil kegiatan di lokasi menemukan 3 mayat," kata Supriadi di lokasi, Selasa (30/12). Sementara itu dari laporan tim Basarnas lainnya sudah menemukan 6 jenazah di laut.

15.06 WIB: Kronologi penemuan serpihan pesawat AirAsiadi Pangkalanbun

Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo memastikan penemuan serpihanpesawatdan jenazah di peraian Pangkalanbun, Kalimantan Tengah adalah milikpesawatAirAsia QZ8501.

14.59 WIB: Basarnas menetapkan Bandara Iskandar sebagai pusat evakuasi penumpang AirAsia. Bandara ini dipilih karena lokasinya sangat dekat dengan lokasi temuan serpihan.

14.57 WIB: Setelah menemukan serpihan pesawat AirAsia di perairan Pangkalanbun, tim SAR langsung menerjunkan penyelam. Sebanyak 11 penyelam dari TNI Angkatan Laut diterjunkan untuk mengecek serpihan-serpihan tersebut.

infografis airasia

14.56 WIB: Salah satu seorang nelayan, Rahmat mendengar suara ledakan saat dirinya di tengah Laut Singgora, Kalimantan Tengah pada Minggu (28/12) sekitar pukul 09.00 WITA.Dia menduga ledakan itu berasal dari pesawat AirAsia QZ 8510 yang saat ini masih hilang

14.54 WIB: Pencarian hari ketigapesawatAirAsia QZ8501 menemukan titik terang. Setelah ditemukan sejumlah serpihan, tim pencari juga menemukan bayangan di dalam perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah."Pesawat Hercules TNI AU yang menggambarkan bayangan di dalam laut, seperti diduga bentuk pesawat, pada pukul 13.00 Wib," kata Kepala Basarnas Bambang Soelistyo dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Selasa (30/12).

14.50 WIB: Kepala Basarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo menyatakan serpihan-serpihan yang ditemukan di perairan Pangkalanbun, Kalimantan Tengah merupakan bagian daripesawatAirAsia QZ8501 yang hilang kontak pada Minggu (28/12).

"Dari temuan itu, saya selaku search and rescue koordinator, memastikan 95 persen lokasi yang tergambar di sini adalah lokasi serpihan-serpihan yang diduga berasal dari pesawat AirAsia," kata Soelistyo dalam jumpa pers di kantor Basarnas, Kemayoran.

lokasi penemuan pesawat airasia

14.49 WIB: Kepala Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Sulistyo menerangkan:

Pesawat C 295 TNI AU menemukan benda serpihan yang mengapung pada posisi 03.46.50 S.

Hercules menemukan lempengan logam.

Hercules yang menemukan bayangan seperti diduga bentuk pesawat. Pencarian dilakukan untuk meyakinkan temuan dan melihat benda mengapung yang diduga salah satu jasad dari penumpang berikut beberapa serpihan.

TNI AL KRI Bung Tomo melihat yang diduga benda terapung emergency exit pintu pesawat.

KRI Bung Tomo bersama melaksanakan pencarian sekaligus, cari emergency exit.

13.49 WIB: Ini titik ditemukannya serpihan diduga milik AirAsia

Serpihan pertama di 03.52,50 lintang selatan, 110.30,53 bujur timur. Serpihan kedua 03527,3 selatan dan 110,30,18 selatan. Serpihan ketiga 03.52,62 lintang selatan dan 110.29,39 bujur timur

13.37 WIB: Sejumlah serpihan benda yang didugapesawatAirAsia QZ8501 ditemukan oleh tim SAR. Seorang fotografer AFP yang ikut dalam penerbangan untuk mencari AirAsia melihat serpihan-serpihan itu mengapung di laut. Puing-puing itu menyerupai pelampung, pintupesawatdan ada tabung berwarna oranye. Serpihan itu bertebaran di laut.

"Kami melihat ada sekitar 10 benda besar dan benda berwarna putihjumlahnya banyak," kata Pangkoopsau 1 Marsda Agus Dwi Putranto dalam keterangan persnya di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah , Selasa (30/12).

serpihan badan pesawat airasiaserpihan badan pesawat airasia

SELENGKAPNYA:

FOTO-FOTO SERPIHAN DIDUGA DARI AIR ASIA

12.57 WIB: Seorang nelayan, Taha menemukan serpihan diduga merupakan bagian ekor AirAsia QZ 8510 yang saat ini hilang dan masih tahap pencarian. Penemuan itu terjadi di antara perairan Pulau Belinyu dan Pulau Tujuh.

serpihan badan pesawat airasia

12.52 WIB: Seperti yang dilaporkan wartawan merdeka.com dari Pangkalanbun, Selasa (30/12), benda berwarna oranye tersebutnampak seperti sebuah pelampung, sedang di sekitarnya nampak serpihan warna putih yang diduga berasal daripesawatAirAsia.

12.41 WIB: Benda mirip pintu darurat pesawat terlihat tim pencari pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang sejak dua hari terakhir. Informasi ini disampaikan oleh Kantor Berita Agen France-Presse lewat akun Twitter resminya, Selasa (30/12). Letak penemuannya dari Pangkalan Bun sekitar 105 Nautical Mile (setara 190 kilometer).

12.27 WIB: Rabu besok (31/12), PT Angkasa Pura I dan AirAsia berencana melakukan trip (perjalanan) ke lokasi pencarian bersama keluarga penumpang AirAsia QZ8501.Tentu saja, tetap harus berkoordinasi dengan pihak Basarnas.

keluarga penumpang airasia

11.41 WIB: Badan SAR Nasional mengirimkan dua unit pesawat ke lokasi ditemukannya serpihan benda yang dilaporkan oleh nelayan asal Kecamatan Belinyu pada Senin (29/12), malam. Pesawat itu yakni CN 235 milik TNI AL dan ME 35."Kita kirim ke lokasi ditemukannya serpihan benda yang berukuran panjang empat meter dan lebar satu meter berwarna merah putih oleh nelayan tersebut," ujar Deputi Potensi SAR, Marsekal Muda TNI Sunarbowo Sandi, Selasa (30/12).

13 lokasi pencarian airasia

11.36 WIB: Tim SAR memperluas lokasi pencarian pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak sejak Minggu (28/12) pagi. Hari ketiga pencarian, Selasa (30/12), Basarnas memperluas wilayah pencarian menjadi tiga belas titik yang terbagi di kawasan Bangka Belitung, kalimantan Barat dan kalimantan Selatan.

"Awalnya pencarian hanya 4 area, hari kedua 7 area dan har ini kita tingkatkan dan diperluas menjadi 13 area," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo dalam keterangan persnya di Kantor Basarnas Jakarta, Selasa (30/12).

wilayah pencarian airasia hari ketiga

11.13 WIB: Selain Korea Selatan, Singapura, Australia dan Malaysia, kini giliran China akan membantu operasi pencarian pesawat berpenumpang 155 orang itu.

11.01 WIB: Ketua Adat Belitung Timur Hadi Muhammad Sae'i (78) berdoa sambil memegang tasbihdi Posko SAR Terpadu Desa Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung, Selasa (30/12). Menurut beliau, hilangnya pesawat AirAsia QZ8501 ini disebabkan oleh campur tangan jin dari alam gaib.

ketua adat belitung timur

10.48 WIB: Polairud mendapatkan informasi kalau seorang nelayan menemukan benda diduga serpihan ekorpesawatAirAsia di antara perairan Pulau Belinyu dan Pulau Tujuh. Benda tersebut berbentuk serpihan berwarna merah dan putih.

10.43 WIB: Kepolisian Perairan Polda Kepulauan Bangka Belitung menerima laporan penemuan serpihan benda berbentuk segi empat. Laporan penemuan tersebut berasal dari seorang nelayan asal Kecamatan Belinyu pada Senin (29/12), malam.

pencarian airasia qz8501

10.29 WIB: Dua orang nelayan mengaku mendengar suara dentuman keras di sekitar perairan Pangkalanbun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah. Setelah itu, para nelayan melaporkan ke Basarnas.

"Ada satu informasi pada malam hari, nelayan melihat tapi tidak dengar dentuman, yang satu lagi melihat dan mendengar dentuman," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo saat jumpa pers di kantor Basarnas Jakarta, Selasa (30/12)

(mdk/hwa)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.

Baca Selengkapnya
Suara ‘Ding’ di Pesawat Ternyata Banyak Artinya, Begini Penjelasannya

Suara ‘Ding’ di Pesawat Ternyata Banyak Artinya, Begini Penjelasannya

Mengutip blog Qantas Airways mengulas bunyi dan frekuensi dentingan 'ding' bergantung pada urgensi situasi.

Baca Selengkapnya
Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini

Cek Dulu Aturan Bagasi Yang Diizinkan Etihad Airways Agar Tidak Gagal Terbang Seperti Calon Penumpang Ini

Jika keberangkatan dari Indonesia menuju negara Timur Tengah, maka dikenakan biaya tambahan sebesar USD36 atau setara Rp566.000 per kg.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air Tidur di 36 Ribu Kaki, Pesawat Sempat Keluar Jalur Penerbangan

Akibat pilot dan kopilot Batik Air tertidur, pesawat melaju di luar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Baca Selengkapnya
Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta

Kronologi Pesawat Batik Air dari Aceh Gagal Terbang Menuju Bandara Soekarno-Hatta

Pihak Lion Air tetap akan memberikan kompensasi kepada para penumpang atas kejadian gagal berangkat karena kendala teknis tersebut.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kecelakaan Pesawat di Bandara Aminggaru Papua Tengah, 12 Penumpang Selamat

Kronologi Kecelakaan Pesawat di Bandara Aminggaru Papua Tengah, 12 Penumpang Selamat

Warga dan petugas yang berjaga langsung melakukan evakuasi saat kecelakaan pesawat.

Baca Selengkapnya
Menghitung Dampak Terburuk Jika Pilot-Kopilot Tertidur Saat Terbangkan Pesawat

Menghitung Dampak Terburuk Jika Pilot-Kopilot Tertidur Saat Terbangkan Pesawat

Baru-baru ini heboh pilot-kopilot Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
Penampakan 15 Balon Terbang di Jalur Penerbangan Terpadat Kawasan Pekalongan

Penampakan 15 Balon Terbang di Jalur Penerbangan Terpadat Kawasan Pekalongan

Pihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.

Baca Selengkapnya