Tabungan Belasan Juta Rupiah Raib, Wartawan Antara Terancam Gagal Menikah
Merdeka.com - Uang belasan juta yang tersimpan di rekening Bank Negara Indonesia (BNI), tiba-tiba raib entah kemana. Alhasil, pemilik uang dalam rekening itu pun kesal, tabungan tersebut akan digunakan sebagai biaya menikah tahun ini.
Pemilik rekening nahas itu diketahui bernama Willy Irawan. Pemuda warga Waru Sidoarjo itu terkejut bukan kepalang saat mengetahui uang tabungan yang disimpannya di BNI, tiba-tiba terkuras habis.
"Saya tahunya hari ini tadi. Saat ada saudara mau meminjam uang, saya transfer lewat M-Banking, tiba-tiba ada pemberitahuan kalau saldo tidak cukup," ungkap pemuda berumur 29 tahun ini, Selasa (10/3).
Pria yang juga berprofesi sebagai pewarta di kantor berita Antara Jatim tersebut mengatakan, saat di cek saldo di rekening ternyata sudah habis. Padahal, selama ini diketahuinya masih ada uang sekitar Rp20 jutaan. Uang tersebut, rencananya akan dipakai untuk keperluan pernikahannya.
"Saldo ternyata tinggal Rp400 ribuan saja. Yang hilang sekitar Rp19,6 jutaan. Uang mau saya pakai untuk menikah tahun ini, terancam gagal," ungkapnya.
Ia menambahkan, saat dilakukan pengecekkan pada alur transaksi, ternyata ada sejumlah penarikan uang tunai secara bertahap yang dilakukan dari Malang. Padahal, selama ini dirinya tidak pernah ke Malang dan juga tidak pernah meminjamkan ATM nya pada siapa pun untuk melakukan transaksi di Malang.
"Saya juga bingung. ATM saat ini berada pada saya. Dan saya tidak pernah melakukan transaksi di Malang," tukasnya.
Terkait dengan hal itu, Willy melaporkan kasus ini ke Polda Jatim. Ia berharap pelaku dapat segera ditemukan dan usut tuntas agar tidak ada kejadian yang sama menimpa orang lain.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyampaikan, pengaduan Willy telah diterima penyidik. Tapi polisi belum bisa menelusuri karena masih harus menunggu berita acara dari BNI. Apabila benar ada pembobolan, polisi akan segera menindak.
"Kami tunggu pihak BNI itu, kalau benar tidak ada kesalahan sistem bank, dan indikasi pembobolan, kami selidiki dan ungkap," tegasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria ini bagikan kisah jadi anak tunggal bayi tabung. Semua keinginan tercapai.
Baca SelengkapnyaBak durian runtuh, dia dan sang suami mendapat banyak keuntungan.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih, perumpamaan ini seolah pas dengan kemalangan yang dihadapi pasangan pengantin di Demak.
Baca SelengkapnyaDia nekat kabur dari rumah demi menghindari tagihan utang. Di tanah perantauan, sosoknya tinggal di gubuk sederhana.
Baca SelengkapnyaSelain harus mendekam di penjara, pelaku juga gagal menikahi kekasihnya karena akan menikah dengan laki-laki lain.
Baca SelengkapnyaSiapa bilang menikah harus mahal dan menghabiskan banyak uang?
Baca SelengkapnyaBerbeda dari pernikahan kebanyakan, total biaya dari keseluruhan acara sakralnya tidak mencapai Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaDN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca Selengkapnya