Sepak terjang Neno Warisman, perempuan yang vokal suarakan #2019GantiPresiden
Merdeka.com - Nama Neno Warisman saat ini sedang ramai diperbincangkan publik. Hal ini disebabkan karena wanita kelahiran tahun 1964 itu sangat vokal menyuarakan gerakan #2019GantiPresiden.
Sebelum dikenal sebagai penggerak ganti presiden, Neno lebih dahulu hilir mudik di televisi sebagai publik figur. Berikut ini profil Neno Warisman, penggerak #2019GantiPresiden:
Seorang penyanyi dan bintang film
Neno Warisman terkenal sebagai penyanyi di era 80-an. Lagu Neno banyak yang terkenal hingga kini, seperti lagu "Matahariku", begitu pun duetnya dengan Fariz RM, "Nada Kasih", dan juga lagu religi "A Ba Ta Tsa".
Sebagai pemain film, Neno terkenal karena aktingnya sebagai Sayekti di film Sayekti dan Hanafi yang ditayangkan TVRI dan disutradarai oleh Irwinsyah. Selain itu, Neno juga pernah bermain dalam film Semua Sayang Kamu (1989) yang masuk dalam nominasi Aktris Terbaik Festival Film Indonesia 1989. Tahun 2005, Neno bermain dalam film garapan Garin Nugroho Rindu Kami PadaMu (2005). Film ini meraih penghargaan sebagai film terbaik Asia di Osianâs Cinefan Festival ke-7 di New Delhi, India, yang berlangsung 16-24 Juli 2005.
Aktif di dunia religi
Pada tahun 1991, Neno memutuskan untuk memakai jilbab dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk dunia religi, sosial dan pendidikan serta aktif membantu sosialisasi program Pendidikan Anak Dini Usia (PAUD) Departemen Pendidikan Nasional. Sering diundang untuk berbicara di seminar-seminar para ibu. Berbicara terutama tentang pengasuhan anak yang benar, pendidikan negeri, dan kesehatan.
Penggerak #2019GantiPresiden
Sekarang Neno menjadi salah satu penggerak #2019GantiPresiden. Dia bahkan berkeliling kebeberapa kota untuk menyuarakan ganti presiden tersebut. Namun sayangnya kota-kota yang dikunjungi Neno menolak kedatangannya. Contohnya saat Neno akan melakukan deklarasi #2019GantiPresiden di Pekanbaru pada Minggu 26 Agustus. Namun, saat tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim, Kota Pekanbaru, Sabtu (25/8), dia diadang massa yang menolak kedatangannya.
Massa yang diperkirakan seratusan orang itu menolak kedatangan Neno Warisman karena akan melakukan acara deklarasi #2019GantiPresiden. Massa tersebut membentangkan beberapa spanduk bertuliskan tolak deklarasi ganti presiden pada ruas jalan pintu keluar bandara. Akibat penolakan warga dan tidak izin dari pihak kepolisian Riau, Neno dipulangkan ke Jakarta.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wanita ini didatangi langsung oleh sejumlah penembak jitu guna melakukan prosedur pengamanan Presiden RI.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMomen Ketika Anies Tepuk Tangan dan Kasih Dua Jempol ke Ganjar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kedatangan Kaesang untuk menghadiri kegiatan bazar paket sembako murah yang digagas oleh PSI.
Baca SelengkapnyaAnggota Paskibraka wanita nampak teguh tengah mencium bendera merah putih di hadapan Presiden dan Wapres.
Baca SelengkapnyaDi negara demokrasi, Yenny menegaskan semua orang harus mendapat hak dan kesetaraan sama di mata hukum.
Baca SelengkapnyaKaesang kemudian menimpali, jika Erina lebih cocok maju di Pilkada Sleman.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto malah joget silat saat ditanya mengenai serangan Anies di debat Capres.
Baca SelengkapnyaIbas terlihat bahagia dan tersenyum manis saat mendampingi sang kakak AHY dilantik jadi menteri Menteri ATR/BPN di Istana.
Baca SelengkapnyaJika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca Selengkapnya