Selain bakar Mapolres OKU, anggota TNI juga keroyok Kapolsek
Merdeka.com - Puluhan personel TNI melakukan aksi brutal dengan membakar Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan. Mereka juga membakar kendaraan dan merusak fasilitas Mapolres.
Seperti dilansir dari Antara, Kamis (7/3), para personel TNI itu juga melakukan sweeping ke sejumlah Polsek yang ada di wilayah Mapolres Ogan Komering Ulu. Bahkan informasi terakhir Kapolsek Martapura AKP Riduan dipukuli oleh personel TNI.
Sementara, tiga anggota Polres Ogan Komering Ulu mengalami luka akibat ditusuk dengan senjata tajam oleh personel Satuan Armed (Artileri Medan) TNI.
Aksi brutal itu dipicu karena para personel TNI itu tidak terima dengan tindakan polisi yang menembak rekannya bernama Pratu Hery. "Informasinya adalah berawal dari pelanggaran lalu lintas. Itu sekitar satu atau dua bulan lalu. Kemudian mereka menanyakan kasus ini ke Polres," ujar Kapuspen TNI Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul kepada merdeka.com, Kamis (7/3).
Meski melanggar lalu lintas, Pratu Hery malah kabur. Kemudian anggota TNI itu dikejar oleh polisi dan terjadi penembakan.
"Kalau tidak salah yang menembak bernama Brigadir Wijaya. Makanya, puluhan anggota TNI itu menanyakan kasus ini ke Polres," ujarnya.
Karena tidak terima dengan jawaban polisi, puluhan anggota TNI itu langsung membakar kantor Polres. Tidak itu saja, anggota TNI itu juga membakar sejumlah kendaraan yang terparkir di depan kantor.
Api langsung melahap bangunan. Para anggota TNI juga merusak fasilitas di kantor Polres.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap
Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan
Baca SelengkapnyaTerungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua
Tercatat sejak 19-23 Januari 2024, teror KKB menyebabkan satu anggota Polri meninggal dunia, 4 KKB meninggal dunia, dan 3 KKB luka tembak.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaBukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres
Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaAnggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca Selengkapnya