Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas HAM diminta tak diam Sutiyoso dicalonkan jadi KaBin

Komnas HAM diminta tak diam Sutiyoso dicalonkan jadi KaBin Sutiyoso. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Jaringan Mahasiswa Indonesia (JMI) mendesak Komnas HAM untuk mengeluarkan rekomendasi tertulis kepada Presiden Jokowi untuk membatalkan pencalonan Letjen (Purn) Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Sutiyoso dinilai tidak layak menjadi KaBIN karena terlibat pelanggaran HAM.

"Kami mendesak Komnas HAM untuk mengeluarkan rekomendasi tertulis kepada Presiden Jokowi untuk menolak pencalonan Sutiyoso. Komnas HAM jangan diam," ujar Sueb dalam orasinya di depan Kantor Komnas HAM, Jl. Latuharhari, Jakarta Pusat, Senin (22/6).

Lanjut dia, pencalonan Sutiyoso adalah sebuah sikap mencederai demokrasi. Sutiyoso dinilai terlibat dalam peristiwa kerusuhan 27 Juli di Kantor PDIP, Tragedi Baliho, tragedi 27 Juli dan penggusuran kaum miskin di Jakarta.

"Bagaimana orang yang melanggar HAM bisa memimpin BIN. Ini melanggar demokrasi kita," lanjut dia.

Selain itu, JMI juga meminta Komnas HAM mengusut tuntas pelanggaran HAM yang dilakukan Sutiyoso selama menjabat Pangdam Jaya.

"Kami minta Komnas HAM usut tuntas kasut ini. Jika tidak tanggap, kami anggap Komnas HAM berkonspirasi dengan Sutiyoso," lanjut Sueb.

Setelah mengadakan aksi di depan Komnas HAM, puluhan mahasiswa JMI ini bergerak menuju Kantor PDIP untuk menabur bunga.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa  Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir
Komnas HAM Soroti 12 Peristiwa Kekerasan di Papua dalam Sebulan Terakhir

Mencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN soal Hak Angket Kecurangan Pemilu: Ini Bukan Lagi Siapa Kalah Siapa Menang
Timnas AMIN soal Hak Angket Kecurangan Pemilu: Ini Bukan Lagi Siapa Kalah Siapa Menang

Sementara terkait potensi gejolak akibat hak angket, kata Sudirman, hal itu tidak bisa dikaitkan.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN Hargai Keputusan Presiden soal Kenaikan Pangkat Prabowo
Timnas AMIN Hargai Keputusan Presiden soal Kenaikan Pangkat Prabowo

Timnas AMIN mengingatkan soal pemberhentian Prabowo dari dinas TNI dan Pelanggaran HAM.

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN Minta MK Hadirkan 4 Menteri Jokowi jadi Saksi Sengketa Pilpres, Begini Jawaban Hakim Suhartoyo
Timnas AMIN Minta MK Hadirkan 4 Menteri Jokowi jadi Saksi Sengketa Pilpres, Begini Jawaban Hakim Suhartoyo

Keempatnya adalah Mensos, Menkeu, Menko Perekonomian dan Mendag

Baca Selengkapnya
Cak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu
Cak Imin Tegaskan Koalisi Pendukung AMIN Solid Siap Mengajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu

Cak Imin tak menjawab kapan hak angket bakal diusulkan secara resmi.

Baca Selengkapnya