Komisi IX minta rumah sakit khusus haji dikelola mandiri
Merdeka.com - Komisi IX DPR RI menyatakan Indonesia harus mempunyai rumah sakit khusus jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Sebab, selama ini pemerintah terpaksa menyewa satu rumah sakit, padahal cuma dioperasikan kurang lebih tiga bulan saja.
"Fasilitasnya juga kurang memadai. Jika oleh karenanya disepakati sebaiknya Indonesia dengan jemaah yang rata-rata jumlahnya mencapai 250 ribu setiap tahun, sudah saatnya harus punya rumah sakit sendiri," kata Ketua Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf Effendy, saat melawat ke kantor Dinas Kesehatan Sulsel, Jumat (26/8).
Menurut Dede, jika Indonesia mempunyai rumah sakit maka bisa juga dipakai buat melayani Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Sebab, jumlah TKI di Arab Saudi cukup banyak, kira-kira 1,5 juta orang.
"Mereka (TKI) mungkin akan lebih nyaman jika dipegang oleh dokter sendiri, perawat sendiri, yang kini sedang kita upayakan," ujar Dede.
Soal anggaran, menurut Dede tahun ini anggaran kesehatan haji dipatok Rp 600 miliar. Setengahnya bakal dipakai buat menyewa rumah sakit dan obat-obatan. Hanya saja dia belum tahu alokasi dana buat membangun rumah sakit khusus haji itu.
Dede mengusulkan bisa saja pemerintah membeli rumah sakit sudah beroperasi di Arab Saudi, kemudian dikembangkan sesuai kebutuhan. Karena jika harus membeli tanah kemudian membangun maka akan menghabiskan waktu cukup lama.
"Tapi paling tidak ada semangat kita bersama bahwa memang kita perlu rumah sakit khusus di Saudi," tutup Dede.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenag: Jemaah Haji 2024 Sudah Dapat Mencicil Pelunasan Biaya Haji
Indonesia diwacanakan bakal mendapat kuota tambahan sebesar 20.000.
Baca SelengkapnyaDikenal Tajir Melintir dan Baik Hati, Potret Mesra Haji AW dan Sang Istri yang Cantik Memesona Jadi Sorotan
Seorang konglomerat dermawan asal Jawa Barat, Haji AW membagikan momen mesra bersama istrinya yang cantik di atas kapal.
Baca SelengkapnyaKemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kouta Haji 2024 Sebesar 20 Ribu, Menag: Jemaah Reguler 50 Persen dan Khusus 50 Persen
Komposisi itu dilakukan dengan mempertimbangkan keselamatan jemaah haji.
Baca SelengkapnyaPelunasan Biaya Haji 2024 Tahap I Resmi Ditutup Hari Ini
Jemaah haji reguler yang sudah melunasi, terdiri atas: 161.567 orang yang memang berhak lunas biaya haji tahun ini.
Baca SelengkapnyaJemaah Haji 2023 yang Mengidap Demensia Naik Drastis, Totalnya Capai 431 Orang
Kementerian Kesehatan mencatat, jemaah haji yang mengidap demensia pada penyelenggaraan haji tahun 2023 mengalami peningkatan drastis.
Baca SelengkapnyaAnies Janji Bangun Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi
Kampung ini akan menjadi kawasan yang memfasilitasi seluruh kebutuhan haji maupun umroh.
Baca SelengkapnyaCek Kesiapan Penyelenggaraan Haji, Menag Bertolak ke Saudi
Kementerian Agama terus mematangkan layanan haji, seperti transportasi, akomodasi, konsumsi, dan berbagai layanan lainnya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaKanopi Klenteng Kwan Kong Makassar Roboh Jelang Imlek, 2 Pekerja Terluka
Kanopi Klenteng Kwan Kong Makassar roboh menjelang perayaan Imlek. Dua pekerja terluka akibat terjatuh dari lantai 2 saat perbaikan rumah ibadah itu.
Baca Selengkapnya