Jika Kabareskrim Diisi Pati Junior, Dikhawatirkan Terjadi 'Perang Bintang'
Merdeka.com - Jenderal Idham Azis telah resmi menjadi Kapolri menggantikan posisi Tito Karnavian yang kini menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Dengan begitu, posisi Kabareskrim saat ini masih kosong.
Penanggungjawab DPP Ormas Indonesia Bersatu Tiga Pilar, Sudiarto mengatakan, Kabareskrim harus diisi oleh perwira tinggi Polri yang berpengalaman khususnya di bidang reserse.
"Sudah tidak tepat kalau jabatan Kabareskrim hanya dijadikan batu loncatan atau untuk mematangkan sosok tertentu, karena kompleksitas dari persoalan penegakan hukum itu sendiri," kata Sudiarto dalam keterangannya, Minggu (3/11).
Menurutnya, tak sulit bagi Idham Azis untuk memilih sosok Kabareskrim. Sebab, banyak pati Polri yang berprestasi dan punya pengalaman di bidang reserse.
Ia pun menyarankan, Kabareskrim dipimpin oleh pati Polri senior, sehingga tidak terjadi kecemburuan dan 'perang bintang' di antara para jenderal.
"Sehingga sangatlah tidak pas kalau harus mendorong sosok junior untuk jabatan tersebut, di samping ini akan melukai para senior yang mempunyai kompetensi dan pengalaman serta sudah membangun reputasinya di bidang penegakan hukum," tutupnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini sosok di balik suksesnya tiga perwira TNI-Polri saat ini hingga mampu menjabat posisi strategis. Siapa orangnya?
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaTonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cerita eks Wakapolri ungkap pernah dicopot dari jabatannya karena bantah perintah atasan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca SelengkapnyaMengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud mendapatkan video yang menarasikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Dirbinmas untuk memenangkan paslon nomor urut 02.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca Selengkapnya