Diserang kelompok tak dikenal, LGBT Yogya lapor ke Polda
Merdeka.com - Komunitas Lesbian, Biseks, Gay dan Transgender (LGBT) diserang sekelompok orang tak dikenal, Kamis (20/11) malam. Penyerangan terjadi saat mereka melakukan aksi peringatan Transgender Day of Remembrance di Tugu Yogya.
Menurut aktivis Jaringan Perempuan Yogyakarta JPY) Mario Pratama, semula para anggota komunitas LGBT dan sejumlah aktivis pendukung melakukan aksi membagikan bunga. Namun setelah acara selesai dan beberapa orang di antara mereka sedang beristirahat di seputaran Tugu Yogya mendadak didatangi tiga orang yang mengusir mereka dan menyerang mereka.
"Pertamanya mereka minta spanduk aksi, karena tidak ada mereka kemudian menyerang empat orang peserta aksi, ada yang ditendang, dijambak, dipukul pakai bambu," kata Mario seusai melaporkan aksi pemukulan tersebut ke Polda DIY, Jumat (21/11).
Akibat penyerangan tersebut empat orang menderita luka dan tiga di antaranya dilarikan ke RS Wirosaban Yogyakarta. Ke empat korban yaitu AH luka memar pada kepala dan punggung akibat ditendang dan jari tangan kirinya retak akibat pukulan bambu, MH dan MM mengalami luka memar pada badan akibat ditarik saat hendak pergi dengan sepeda motor sehingga terjatuh, terakhir AL mengalami memar akibat dipukul.
Pasca penyerangan tersebut, Mario baru mengetahui jika sebelumnya ada ancaman yang disebarkan melalui Broadcast BBM dan juga jejaring sosial twitter.
"Sebelum ada ancaman tapi kami tidak tahu, tahunya belakangan setelah kejadian ternyata ada broadcast dan juga di twitter, isinya ajakan menyerang aksi kami," ujarnya.
Menurut Mario, pelaku penyerangan tidak bisa dikenali karena menggunakan masker. Dari pakaiannya juga tidak tampak ada atribut ormas tertentu.
"Kami tidak tahu mereka, tiba-tiba saja sudah datang, tidak tahu dari ormas mana tidak ada atributnya," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bripda AN, Polisi di Kendari Ditangkap Terkait Kasus LGBT
Bripda AN, saat ini masih diperiksa Propam Polda Sultra.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Bripda AN Terlibat Kasus LGBT Pernah Jadi Korban Kekerasan Seksual
Propam Polda Sultra masih memeriksa personel Polresta Kendari berinisial Bripda AN di Kendari.
Baca SelengkapnyaPenantian 25 Tahun, Akhirnya PKB Punya Kursi di DPRD Yogyakarta
Solihul menilai lonjakan suara ini membawa pesan jika PKB Kota Yogyakarta adalah partai yang terbuka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Tangkap Tiga Remaja Diduga Lakukan Rudapaksa Dua Gadis di Lombok
Korban diajak keliling lalu terduga pelaku kemudian membawa korban ke rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaKetua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaNaik 300 Persen, PSI Peroleh 42 Kursi DPRD di Papua Raya
Kenaikan perolehan suara ini karena PSI dianggap menjadi partai yang toleran dan representasi dari Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaKetua Lembaga Dakwah PBNU Gus Aab Kecelakaan di Tol Ngawi, Sopir Meninggal
Saat itu, Gus Aab dalam perjalanan dari Jember menuju Yogyakarta untuk menghadiri Konbes NU.
Baca SelengkapnyaTruk-Truk Bergambar Hendi Terlihat di Jateng, LKPP Sebut Kegiatan Bakti Sosial
Sejumlah petugas berkaos putih dengan memakai topi senada pun terlihat mengawal dropping kantong-kantong kain tersebut.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Markas Polda Lampung Ditembak Orang Tak Dikenal saat Sahur
Di sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca Selengkapnya