Diduga karena Knalpot Bising, Mahasiswa Dibacok Pemuda Mabuk di Indekosnya
Kejadian itu membuat korban luka di tangan.
Kejadian itu membuat korban luka di tangan.
M. Iqbal Alfarisi mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut, Jawa Barat yang aktif di Pergerakan Islam Indonesia (PMII) menjadi korban pembacokan pada Kamis (19/10) malam. Aksi tersebut dialaminya saat ia hendak masuk ke kamar indekos yang tidak jauh dari tempatnya kuliah.
Rizki Zidan, rekan korban mengatakan kejadian tersebut berawal saat korban baru pulang dari kampus dan hendak istirahat usai berkegiatan.
Kata rekan korban.
Peristiwa bermula ketika korban memasukkan dan memarkirkan motor yang digunakannya di sekitar indekos.
Saat bersamaan, terduga pelaku sedang ada di sekitar lokasi kejadian, tepatnya di kawasan Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Garut, Jawa Barat langsung membacok korban.
"Posisi tempat parkir motor kamar kost korban memang agak menanjak, sehingga ketika hendak dinaikkan karena knalpotnya berisik mengeluarkan suara yang cukup bising. Terduga pelaku yang ada di lokasi menegur dengan bahasa kasar, dan korban pun sempat meminta maaf langsung," jelas Rizki.
Permintaan maaf korban tidak digubris. Terduga pelaku terus berkata kasar sampai terjadi penganiayaan.
Saat melakukan penganiayaan, pelaku diduga menggunakan senjata tajam menyebabkan korbanluka di bagian tangan kanannya. Menurut Rizki, luka tersebut saat korban berusaha menangis pukulan pelaku.
Kata rekan korban.
Pelaku berhenti menganiaya setelah penjaga kamar kost dan warga lainnya melerai. Terduga pelaku berinisial R dan saat melakukan penganiayaan dalam pengaruh minuman keras.
"Saat ini korban sudah dalam perawatan di RSUD dr Slamet Garut. Informasi yang kami terima, terduga pelaku sudah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian dan sedang dilakukan pendalaman," kata saksi.
Kapolsek Tarogong Kidul, Kompol Alit Kadarusman, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu. Kasus tersebut saat ini sudah dalam penanganan polisi.
"Memang betul ada kejadian (dugaan pembacokan) kepada seorang mahasiswa. Saat ini kasus tersebut dalam penanganan tim dari Polres Garut, dan korban masih dalam perawatan di RSUD dr Slamet."
Penetapan tersangka Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menuai polemik.
Baca SelengkapnyaPolisi juga mendalami kemungkinan anak-anak lain yang diduga turut menjadi korban pencabulan terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terjadi di dekat stasiun KAI Pondok Ranji, Sabtu (23/9) dini hari.
Baca SelengkapnyaAset itu diduga sudah dialihkan ke istri siri Suparmin dan istri lainnya.
Baca Selengkapnya"7 kendaraan yang terlibat dengan korban 1 luka berat, 2 luka ringan dievakuasi ke RS Siloam Bekasi," kata polisi.
Baca SelengkapnyaMabes Polri diingatkan kembali soal netralitas saat Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMantan Ketua KPU Bengkalis Fadhillah Al Mausuly merupakan terdakwa dugaan korupsi senilai Rp4,5 miliar.
Baca SelengkapnyaIbunda korban meminta agar pelaku dihukum seberat - beratnya.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan penyebab robohnya pagar tembok Kantor Kelurahan Bontoa.
Baca Selengkapnya