Beredar beras plastik di Bekasi, Diana stop masak beras dari toko S

Merdeka.com - Seusai toko milik S ditutup gara-gara diduga menjual beras plastik, sejumlah warga yang membeli beras di tempat itu berhenti mengkonsumsi beras yang dibelinya.

"Saya beli sekarung, besoknya denger informasi ada beras plastik," kata warga Mutiara Gading Timur, Diana (31 tahun) saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (20/05).

Karena itu, Diana mengaku khawatir jika meneruskan memasak beras dibeli dari S. Padahal, sisa beras masih cukup banyak.

"Saya beli 10 kilogram. Baru dimasak dua kali, jadi sisanya masih banyak," ujar Diana.

Menurut Diana, beras yang dia beli merek Thailand Ladies. Satu karung ukuran sepuluh kilogram harganya Rp 110.500. Akhirnya, dia terpaksa membeli beras lagi ke toko lain untuk konsumsi sehari-hari.

Informasi dihimpun merdeka.com, mayoritas pembeli beras di toko milik S merupakan pedagang makanan. Harga beras yang dijual Sembiring lebih murah dibanding dengan penjual lain, karena itu pelanggannya cukup banyak.

"Ramai pembelinya, karena orangnya enak. Selain murah, bisa diutangin orangnya," kata salah satu warga yang tak mau disebut namanya.