Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aktivis tuding JK tak perhatikan nasib pekerja perempuan

Aktivis tuding JK tak perhatikan nasib pekerja perempuan Aksi buruh perempuan. ©2014 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla dituding tidak memperhatikan nasib para pekerja perempuan jika tetap mengurangi jam kerja. Bahkan, JK dianggap lebih memihak pada pelaku industri yang selama ini diskriminatif pada perempuan.

Pendiri Yayasan Jurnal Perempuan Gadis Arivia mengatakan kebijakan ini dapat berdampak pada semakin tidak diperhatikannya perempuan dalam dunia industri. Menurut dia, hal ini dapat menjadi dasar bagi perusahaan untuk tidak mempekerjakan kaum perempuan.

"Perusahaan nantinya akan tidak bisa meng-hire perempuan. Mereka pasti akan lebih memilih laki-laki yang punya waktu lebih banyak," ujar Gadis dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (4/12).

Aktivis perempuan itu mengatakan selama ini perusahaan selalu menggunakan logika untung rugi termasuk dalam melakukan perekrutan pekerja. Padahal, menurut dia, perempuan justru dapat memberi andil besar bagi suksesnya suatu perusahaan.

"Karena perempuan punya keahlian bagaimana memasarkan perusahaan yang memiliki orientasi yang sama dengan konsumen. Perempuan punya kontribusi yang bagus," kata dosen Ilmu Filsafat Universitas Indonesia ini.

Lebih lanjut, Gadis memandang seharusnya pemerintah memberikan perhatian khusus dengan mengedukasi perusahaan. Hal ini agar tidak lagi ada diskriminasi sekaligus untuk membuat dunia semakin menjanjikan dengan kehadiran perempuan.

"Bagaimana juga mengedukasi perusahaan yang ada agar supported terhadap perempuan meskipun mereka punya anak kecil. Supaya hal ini menjadi baik untuk semua pihak," terang dia.

Seperti diberitakan, JK menjelaskan, wacana pengurangan jam kerja untuk pegawai perempuan tersebut dikhususkan bagi karyawan yang memiliki anak di bawah usia 6 tahun.

Menurut JK, anak-anak dengan usia di bawah 6 tahun masih membutuhkan perhatian lebih dari para orang tua. Hal ini berkaitan erat dengan perkembangan generasi muda Indonesia.

"Hanya kepada ibu-ibu yang punya anak kecil sampai SD. Hanya yang punya anak kecil, mau menyusui, antar ke sekolah supaya bangsa ini tetap merasa cinta kepada keluarga dan sebagainya, jangan seperti anak dilupakan. Range 6 tahun. Tidak semua," jelas JK di kantornya, Rabu (3/12).

Nantinya, lanjut JK, tempat-tempat bekerja, utamanya kantor-kantor pemerintahan harus memiliki tempat-tempat penitipan anak. "Fitrah perempuan harus menyusui. Kantor yang bisa, harus ada penitipan anak," tutur JK.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis
Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Tarsum Usai Mutilasi Istri di Ciamis

Karnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.

Baca Selengkapnya
Ganjar-Mahfud Janji Buka 17 Juta Lapangan Kerja Baru Jika Menang Pilpres
Ganjar-Mahfud Janji Buka 17 Juta Lapangan Kerja Baru Jika Menang Pilpres

Menurut dia, pasangan Ganjar-Mahfud menyadari salah satu kekhawatiran generasi muda soal ketersediaan lapangan pekerjaan.

Baca Selengkapnya
Kisah Gadis Blitar Bikin Jam Tangan Kece dari Limbah Kayu, Awalnya Coba-coba Kini Omzetnya Puluhan Juta Rupiah per Bulan
Kisah Gadis Blitar Bikin Jam Tangan Kece dari Limbah Kayu, Awalnya Coba-coba Kini Omzetnya Puluhan Juta Rupiah per Bulan

Terinspirasi dari banyaknya limbah kayu yang dihasilkan dari produksi alat musik, gadis ini mencoba berinovasi dengan teman-temannya

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Memilih Tas Kerja Wanita, Perhatikan Bahan dan Jenisnya
Cara Memilih Tas Kerja Wanita, Perhatikan Bahan dan Jenisnya

Cara memilih tas kerja wanita dengan tepat. Kenali terlebih dahulu bahan dan jenisnya agar tidak salah beli.

Baca Selengkapnya
Gadis Ini Didatangi Teman-teman saat Kerja Usai Tak Bisa Hadir Buka Bersama, Momennya Penuh Air Mata
Gadis Ini Didatangi Teman-teman saat Kerja Usai Tak Bisa Hadir Buka Bersama, Momennya Penuh Air Mata

Tak bisa menghadiri momen buka bersama, gadis ini justru mendapat kejutan tak terduga.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Segini Gaji Camat dan Lurah Se-Indonesia
Ternyata, Segini Gaji Camat dan Lurah Se-Indonesia

Besaran gaji PNS berjenjang menyesuaikan golongan dan masa lama kerja atau dikenal dengan istilah masa kerja golongan (MKG).

Baca Selengkapnya
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda
Ingat, Perusahaan Tak Bayar THR Karyawan 7 Hari Sebelum Lebaran Bakal Kena Denda

Denda 5 persen ini tentunya akan diberikan kepada pekerja yang belum mendapatkan THR dari waktu yang ditetapkan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Tolak Usulan Kerja 4 Hari Seminggu, Begini Pertimbangannya
Pengusaha Tolak Usulan Kerja 4 Hari Seminggu, Begini Pertimbangannya

Padahal YLKI pun mengusulkan kebijakan serupa diterapkan di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Pegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya

Menaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.

Baca Selengkapnya