13 Warga Rohingya Kini 'Terdampar' di Jalanan Pekanbaru, Mengaku Ada yang Bawa Tapi Tak Tahu Siapa
Mereka tiba tadi malam tanpa membawa identitas.
Mereka tiba tadi malam tanpa membawa identitas.
Sebanyak 13 orang warga Rohingya kini sudah masuk wilayah Kota Pekanbaru, Riau. Mereka terlantar di jalan protokol yakni di pinggir Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru.
Pantauan merdeka.com, dari jumlah 13 orang, mereka terdiri atas enam orang pria dewasa, lima orang wanita. Bahkan salah satu wanita membawa seorang balita.
Shamsoel Alom (30) salah satu warga Rohingya mengaku tidak punya tujuan hidup. Dia berangkat dari Bangladesh hingga akhirnya terdampar di Pekanbaru Rabu (13/12) malam.
"Saya Muslim Rohingya dari Bangladesh, sampai sini malam tadi. Tidak tahu mau ngapain," kata Alom, dengan bahasa Inggris yang terbata-bata, Kamis (14/12).
Selain itu, Alom dan teman-temannya juga tidak siapa orang yang membawa mereka hingga bisa sampai ke Kota Pekanbaru. Mereka hanya mengikuti perintah dari seseorang yang menyuruh untuk ke Pekanbaru.
"Kami sampai tadi malam, tidur di jalanan. Tak tahu siapa yang bawa ke sini," ujarnya.
Tidak ada satupun dari mereka yang memiliki identitas. Barang bawaannya hanya berupa tas berisi pakaian.
Mereka lebih banyak menjawab tidak tahu saat ditanya soal biaya dan alat transportasi yang digunakan ke Pekanbaru.
13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.
Baca SelengkapnyaTiga orang etnis Rohingya ditetapkan sebagai tersangka penyelundupan manusia karena membawa puluhan pengungsi Rohingya dan WN Bangladesh berlabuh di Aceh Timur.
Baca SelengkapnyaPolres Langsa, Aceh menetapkan tiga warga Bangladesh sebagai tersangka dalam kasus penyelundupan pengungsi Rohingya.
Baca Selengkapnya170 pengungsi Rohingya berlabuh di Langkat, ada yang sakit dan kelaparan
Baca SelengkapnyaBelasan pengungsi tersebut kabur dengan cara merusak pagar jaring besi.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca SelengkapnyaTiga pengungsi rohingya kabur dari gedung Balee Meuseuraya di Aceh saat salat subuh pada Selasa (22/1).
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).
Baca SelengkapnyaSelama ini banyak kendaraan pengangkut logistik dan mobil yang berkepentingan ke lokasi penampungan imigran etnis Rohingya di Kuala Parek.
Baca Selengkapnya