Merdeka.com - Polda Metro Jaya hingga kini masih menyelidiki kasus dugaan penistaan agama yang dituduhkan kepada Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq. Polisi mengaku akan serius menangani kasus tersebut.

"Kita akan melakukan penyelidikan dalau nanti tentu lidiknya seperti bagaimana. Bagaimana lidiknya baru ada kelar perkara," kata Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan di Polda Metro Jaya, Kamis (29/12).

Menurutnya apabila dalam gelar perkara, pihaknya menemukan unsur pidana maka status kasus bisa ditingkatkan ke tahap penyidikan. Hal itu disampaikan Iriawan guna menyangkal anggapan beberapa pihak jika Rizieq tidak bisa diproses hukum karena memiliki pengaruh sebagai ulama.

"Di Indonesia ini enggak ada yang kebal hukum ya," tegasnya.

Iriawan menegaskan polisi siap memanggil Rizieq apabila diperlukan keterangannya. Namun demikian, agenda pemeriksaan tersebut merupakan kewenangan penyidik.

"Siapa yang enggak berani panggil Rizieq? Jangan mancing-mancing lah," kata dia.

Namun Iriawan tidak bisa memastikan apakah nantinya proses gelar perkara kasus Rizieq akan dilakukan secara terbuka terbatas sama seperti kasus dugaan penodaan agama menyeret Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Dia hanya mengatakan masih menunggu perkembangan penyelidikan.

"Kita liat perkembangannya hasil penyelidikannya," pungkas Iriawan.