Wapres JK harap Asia-Eropa bersinergi menjaga industri kemaritiman dunia
Merdeka.com - Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia sangat memahami peran penting lautan dalam mempertahankan pertumbuhan ekonomi, ketahanan energi, keamanan pangan, dan kegiatan sosial. Saat ini, banyak tantangan dihadapkan dalam bidang kemaritiman.
"Terdapat urgensi dalam memperkuat kerjasama internasional untuk menjaga lautan kita," ujar Wapres JK di KTT Asia-Europe Meeting (ASEM) ke-12 pada sesi Retreat di S9, Gedung Europa, Brussels, kemarin.
Kata Wapres JK, tantangan tersebut diantaranya penangkapan ikan secara ilegal, tidak dilaporkan, dan tidak diatur (atau IUU), pembajakan, serta polusi laut. Untuk mengatasi tantangan ini, Wapres JK, melanjutkan bangsa-bangsa di dunia harus menyelaraskan dan mensinergikan komitmen politik.
"Kita harus mengembangkan platform bersama untuk interaksi dan menciptakan sarana untuk melaksanakan komitmen tersebut," usulnya.
Dalam kaitan ini, Wapres JK memberitahukan bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah Our Ocean Conference pada akhir bulan ini dan Archipelagic Island States Forum pada bulan November ini.
Harapan Wapres JK, mitra ASEM yang relevan akan turut berpartisipasi secara aktif dalam pertemuan-pertemuan ini guna lebih memantapkan tekad dalam membuat lautan menjadi sumber kerjasama, bukan konflik.
"Indonesia siap dan berkomitmen untuk bekerjasama dengan semua mitra ASEM dalam menangani isu-isu terorisme dan keamanan maritim," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaPrabowo ke Presiden Xi Jinping: China Salah Satu Mitra Kunci Dalam Perdamaian dan Stabilitas Kawasan
Saat pertemuan dengan Presiden China, Menhan Prabowo menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo dan apresiasinya atas sambutan yang hangat.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto Arief Ciptakan Serbuk Organik Pembersih Laut
Mayjen Kunto mengingatkan, jika laut dibiarkan tercemar dan ekosistemnya rusak, maka potensi yang terkandung di dalamnya terganggu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wamenaker Tekankan Pentingnya Hubungan Industrial yang Berlandaskan Pancasila
Wamenaker Hubungan industrial yang mengacu pada nilai-nilai Pancasila efektif dalam menanggulangi gejolak di sektor industri.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaJokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca SelengkapnyaIzin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara
Presiden Jokowi mengeluarkan aturan yang membolehkan pengerukan pasir laut, salah satunya untuk tujuan ekspor pada Mei 2023.
Baca SelengkapnyaKebijakan Uni Eropa Berdampak Besar ke Industri Baja Dalam Negeri, Ini Harus Dilakukan Pemerintah
Pemerintah harus memberi dukungan yang kuat kepada industri baja di Indonesia, termasuk melalui regulasi yang tepat.
Baca SelengkapnyaDunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca Selengkapnya