Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wamendag Optimis Penyelesaian I-EU CEPA Tingkatkan Ekonomi Nasional

Wamendag Optimis Penyelesaian I-EU CEPA Tingkatkan Ekonomi Nasional Wamendag Jerry Sambuaga dalam diskusi CSIS. ©2023 Istimewa

Merdeka.com - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengungkapkan, kerja sama Indonesia dengan Uni Eropa (UE) berdampak besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini penting mengingat Uni Eropa memiliki populasi sebesar 450 juta jiwa, sehingga menjadi daya beli yang tinggi yang menarik bagi Indonesia.

Karena itu, kata dia, perjanjian kerja sama Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) harus segera diselesaikan. Perjanjian ini berdampak positif pada daya saing barang dan jasa Indonesia dengan eliminasi hambatan, baik tarif maupun non-tarif, serta kerja sama untuk memfasilitasi perdagangan.

"Sejak peluncuran perundingan hingga saat ini, banyak pemangku kepentingan di Indonesia yang berharap perundingan ini dapat segera diselesaikan karena potensi yang besar antara Indonesia dan UE."

"Potensi manfaat perjanjian ini bagi perekonomian Indonesia juga ditekankan kembali dalam dua kajian yang telah dilakukan CSIS pada 2015 dan 2021 silam," jelas Jerry dalam FGD yang bertajuk “Mencari Titik Temu Dalam Kerja Sama Ekonomi Strategis Indonesia dan Uni Eropa” di Jakarta, Selasa (4/7).

Selain Jerry, Diskusi yang diprakarsai Centre for Strategic and International Studies (CSIS) ini menghadirkan Direktur Eksekutif CSIS Yose Rizal Damuri dan Head of Trade and Economic Section EU Delegation to Indonesia Marika Jakas.

Manfaat optimal perjanjian perdagangan, lanjut Wamendag, hanya dapat diperoleh apabila kedua pihak menghindari kebijakan yang berpotensi menghambat perdagangan dan investasi.

“Sejalan dengan itu, Indonesia terus menyoroti perkembangan kebijakan EU Green Deal dan turunannya, terutama terkait deforestasi dan perdagangan karbon. Diharapkan perjanjian ini dapat memastikan bahwa produk Indonesia tidak akan menghadapi hambatan di pasar Eropa,” terangnya.

wamendag jerry sambuaga dalam diskusi csis

©2023 Istimewa

Dalam kesempatan tersebut, Jerry juga menekankan, perundingan I-EU CEPA adalah agenda prioritas Indonesia. Pemerintah Indonesia dan UE menargetkan untuk segera menyelesaikan perundingan. Perundingan ini telah dilaksanakan sebanyak 14 putaran, dan putaran selanjutnya akan dilakukan pada pertengahan bulan Juli 2023.

Uni Eropa adalah salah satu mitra dagang utama Indonesia, dan merupakan tujuan ekspor terbesar ke-3 dan sumber impor terbesar ke-4 di dunia. Pada 2022, total perdagangan antara Indonesia dan UE mencapai USD 33 miliar atau meningkat 13,97 persen dibandingkan pada 2021. Dari sisi investasi, UE merupakan investor utama ke-6 di Indonesia, dengan nilai investasi hingga USD 2,7 miliar pada 2022.

Beberapa produk unggulan Indonesia ke UE antara lain minyak kelapa sawit, asam lemakmonokarbosilat, batu bara, bijih tembaga, dan alas kaki. Sementara itu, produk-produk unggulan UE yang diimpor Indonesia antara lain tabung dan pipa, obat-obatan, vaksin, mesin, serta kertas.

(mdk/hrs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024
Didorong Konsumsi Pemilu, Ekonomi Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,5 Persen di 2024

penyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Ekonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia

Baca Selengkapnya
Ekonomi Jepang dan Inggris Jatuh ke Jurang Resesi, Erick Thohir: Ekonomi Indonesia Bakal Tetap Tinggi
Ekonomi Jepang dan Inggris Jatuh ke Jurang Resesi, Erick Thohir: Ekonomi Indonesia Bakal Tetap Tinggi

Saat ini saja, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,05 persen, lebih tinggi dari banyak negara di dunia.

Baca Selengkapnya
Dunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Dunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo

Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.

Baca Selengkapnya
Survei The Economist Sebut Prabowo-Gibran Unggul 50%, Relawan Optimis Jemput Kemenangan
Survei The Economist Sebut Prabowo-Gibran Unggul 50%, Relawan Optimis Jemput Kemenangan

The Economist menyoroti program keberlanjutan yang diusung paslon ini.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya
Kebijakan Uni Eropa Berdampak Besar ke Industri Baja Dalam Negeri, Ini Harus Dilakukan Pemerintah
Kebijakan Uni Eropa Berdampak Besar ke Industri Baja Dalam Negeri, Ini Harus Dilakukan Pemerintah

Pemerintah harus memberi dukungan yang kuat kepada industri baja di Indonesia, termasuk melalui regulasi yang tepat.

Baca Selengkapnya