Viral Turis Rusia Pose Tak Senonoh di Pohon Suci Bali, Begini Tanggapan Sandiaga Uno
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno angkat suara mengenai viralnya seorang bule Rusia yang berpose telanjang di salah satu pohon yang disucikan di Bali. Dia mengatakan, perlu ada edukasi dan sosialisasi kepada wisatawan, terutama dari luar negeri, mengenai norma yang harus dijaga di daerah tertentu untuk menghindari kondisi serupa terjadi kemudian hari.
"Di Indonesia sudah dipahami kalau telanjang di tempat umum tidak boleh. Bukan hanya di Bali saja. Buat kita itu sudah dimengerti, tapi dari rekan negara lain mungkin sudah lazim. Hal seperti itu harus diingatkan dan itu tugas kita," paparnya dalam konferensi pers mingguan, Jakarta, Senin (9/5).
Sandiaga mengatakan, edukasi perlu dilakukan demi menjaga adat istiadat Bali tetap dipertahankan. Di samping itu, perlu diberikan penjelasan kepada wisatawan dalam rangka menjaga reputasi keramahtamahan untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi.
"Edukasi ini harus kita lakukan dengan penuh pembinaan, agar ini juga tidak merusak reputasi kita dalam keramahtamahan dan dalam pemulihan ekonomi," paparnya.
Disebar Melalui Media Sosial
Untuk mensukseskan edukasi mengenai tata krama serta informasi lokasi wisata yang disucikan tersebut, bisa disebarkan melalui media sosial. Dia juga meminta pemandu wisata bekerja sama mengingatkan wisatawan apabila melakukan tindakan yang tidak senonoh.
"Do's and don'ts udah bisa kita petakan. Komunikasi itu dalam berbagai bahasa, bukan hanya Inggris karena mungkin ada kawan mancanegara dari negara lain juga butuh," tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Kemenparekraf Ni Wayan Giri Adnyani melanjutkan, turis asal Rusia tersebut telah diberikan sanksi oleh Dinas Pariwisata Bali akibat ulahnya tersebut. Namun demikian, dia menegaskan pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah dalam memberi edukasi.
"Tugas tuan rumah juga untuk menyampaikan apa yang boleh dan apa yang tidak. Mungkin ini yang masih kurang ada di destinasi tersebut. Tentu wisatawan akan sukarela juga melakukan apabila kita sudah melakukan edukasi," kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaPetugas Imigrasi mendeportasi WN Rusia berinisial DL (36). Dia diketahui melakukan penggelapan pajak skala besar di negaranya lalu sembunyi di Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaBukan hanya alamnya yang saja memukau, budaya dan adat istiadat masyarakat Bali juga seringkali memberikan kesan tersendiri.
Baca SelengkapnyaPetugas menyebutkan, terkait adanya kemacetan di jalur menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai terus memonitor kecepatan in-out kendaraan.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Anies saat dialog dengan warga Belanda di acara Desak Anies di Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaDengan pungutan wisman itu, Pemprov Bali memiliki ruang fiskal termasuk untuk membenahi daya tarik wisata, infrastruktur, jalan hingga promosi pariwisata.
Baca SelengkapnyaSido Muncul berkomitmen untuk memperkenalkan Indonesia ke mata dunia.
Baca Selengkapnya