Uang lusuh yang dimusnahkan BI dijadikan kerajinan tangan
Merdeka.com - Bank Indonesia telah melakukan pemusnahan uang kartal pada bulan April 2013 sebanyak Rp 6,8 triliun atau sebanyak 382,9 juta bilyet (lembar uang). Sebelum melakukan pemusnahan terhadap uang lusuh tersebut, BI terlebih dahulu menguraikan komponen uang tersebut.
Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Lambok A. Siahaan mengatakan, uraian uang tersebut dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan daur ulang, semisal vas bunga, tas atau kerajinan tangan lainnya.
"Hasil pemusnahan uang itu bisa dipakai buat kerajinan tangan. Biasanya itu dibikin buat vas bunga atau souvenir yang daur ulang," ungkap Lambok di Gedung Bank Indonesia, Jumat (7/6)
Bank Indonesia sendiri telah bekerja sama dengan salah satu yayasan yang bergerak di industri daur ulang. Hasil penguraian uang tersebut akan dilimpahkan ke yayasan tersebut untuk didaur ulang sebagai bahan kerajinan.
Lambok mengatakan, BI terlebih dahulu telah memastikan bahan untuk kerajinan yang berasal dari uang lusuh tersebut sudah tidak berbentuk uang. Dengan demikian sudah tidak bisa lagi digunakan untuk bertransaksi.
"Itu kan jadinya bermanfaat untuk pelaku industri kreatif gitu kan, jadi mereka bisa ambil uang yang telah hancur itu. Nggak bisa ditipu gitu lah, kan jadinya sudah berbentuk sampah dan nggak seperti uang lagi bentuknya," tutup Lambok.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uang tidak hanya berguna sebagai alat pembayaran. Fungsi turunan uang menjelaskan beragamnya kegunaan uang.
Baca SelengkapnyaDemi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga.
Baca SelengkapnyaSaat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ayat seribu dinar memiliki banyak keistimewaan. Amalkan bacannya setiap hari.
Baca SelengkapnyaSebuah penelitian berhasil mengukur korelasi uang atau harta benda dengan tingkat kebahagiaan seseorang, berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaMencuci dan menyetrika akan mempercepat kerusakan uang.
Baca SelengkapnyaSepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnya