Ternyata Ini Penyebab Satu Proyek Nasional BUMN Tak Terealisasi di Akhir Jabatan Erick Thohir
Erick siapkan blueprint jangka panjang transformasi proyek-proyek BUMN di masa depan.
Erick siapkan blueprint jangka panjang transformasi proyek-proyek BUMN di masa depan.
Sementara ada satu proyek yang diyakini belum rampung.
Erick menjelaskan, satu proyek yang belum selesai itu disebabkan dinamika yang cukup sulit untuk menyelesaikannya di tahun terakhir jabatannya saat ini.
kata Erick kepada media di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (5/5).
Dia menegaskan selama enam bulan ke depan akan segera menyelesaikannya dan yakin 87 proyek itu akan diselesaikan dari 88 proyek keseluruhan.
bebernya.
Erick bilang transformasi pemetaan yang didorong BUMN ke depan bisa terus efektif dan mampu bersaing dan menjadi benteng ekonomi nasional.
ucapnya.
Sehingga saat dia memimpin, banyak kasus-kasus korupsi pada perusahaan pelat merah itu.
"Tidak seperti ketika saya masuk kita masih tidak tahu nih berapa PMN (Penyertaan Modal Negara) berapa apa sehingga kalau kita lihat di tahun 2021 terjadi ledakan PMN salah satu yang tidak diproyeksi waktu itu untuk infrastruktur, yang di mana pinjaman jangka pendek dilakukan proyek jangka panjang," kata Erick.
Ditambah lagi korupsi yang terjadi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ASABRI) perseroan yang mengelola asuransi untuk anggota TNI/Polri.
"Belum lagi tadi ya intervensi yang kita lakukan dengan kasus-kasus korupsi seperti Jiwasraya, ASABRI itu juga tidak pernah di planning dan itu problem dari 2006," terang Erick.
Ia bilang renungan bagi para pemimpin BUMN selanjutnya yang akan mengemban amanat.
Oleh karena itu pihaknya, menyiapkan blueprint guna untuk mempersiapkan jangka panjang transformasi proyek-proyek BUMN di masa depan.
"Nah saya buat statement ini bukan menyalakan siapa-siapa tapi itu introspeksi dari kita bagaimana kita harus lebih baik lagi," tutup Erick.
Ini dilakukan sebagai bagian dari program restrukturasi BUMN, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja BUMN.
Baca SelengkapnyaPembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca SelengkapnyaSaat ini, jumlah direksi perempuan di perusahaan BUMN hampir mencapai 21 persen.
Baca SelengkapnyaUsulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaBRI kembali menghadirkan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipersembahkan oleh Tabungan BRI Simpedes pada 26-27 Agustus 2023 di Taman Candra Wilwatika, Pandaan.
Baca SelengkapnyaErick Thohir mendorong kepemimpinan perempuan di perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir mengingatkan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah dan menjaga nilai-nilai dan warisan bangsa.
Baca SelengkapnyaPertamina mendukung Kementerian BUMN yang menggelar kegiatan mudik asyik bersama BUMN 2024.
Baca Selengkapnya