Tak dapat izin, sidang verifikasi piutang Batavia Air batal
Merdeka.com - Pengadilan Negeri Jakarta Pusat hari ini membatalkan sidang pencocokan atau verifikasi pitung Batavia Air. Pembatalan ini disebabkan karena tidak mendapatkan izin keramaian dari Polres Jakarta Pusat.
Tim Kurator Batavia Air, Turman Panggabean mengatakan tim kurator telah meminta izin kepada polres Jakarta Pusat untuk memberikan perlindungan hukum pengamanan rapat verifikasi yang rencananya akan diselenggarakan di Jiexpo Kemayoran.
"Rapat kreditur gagal akibat Polres Jakarta Pusat tidak mengeluarkan izin untuk melakukan sidang yang diselenggarakan di Jiexpo Kemayoran," ucap Turman ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (14/3).
Pada agenda awalnya, rapat verifikasi akan dilaksanakan di pengadilan negeri Jakarta Pusat namun kemudian dialihkan ke Jiexpo Kemayoran. Pengelola Kemayoran meminta tim kurator mendapatkan izin keramaian dari Polres.
"Kurator telah memohon kepada polres Jakarta Pusat untuk memberikan perlindungan hukum dan pengamanan rapat verifikasi yg diselenggarakan di kemayoran. Ternyata pihak operasi polres jakarta pusat menyatakan tidak memberikan izin. dan tidak memberikan pengamanan kepada kurator," tegasnya
Turman sangat merasa aneh karena untuk melakukan sidang harus mendapatkan izin dari Polres mengingat kreditur merupakan bagian proses hukum kepailitan. "Baru pertama kali kami mengadakan rapat harus mendapat izin dari polisi. ini adalah negara badut. Pihak pengadilan menyelenggarakan rapat bagian sidang, harus dapat izin polisi," tegasnya.
Seperti yang telah diketahui, Batavia Air dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dan menghentikan operasinya per 31 Januari lalu. Tim kurator telah membuka pendaftaran piutang dari penumpang pada awal Februari lalu. Seharusnya hari ini merupakan jadwal untuk verifikasi data piutang dari penumpang tersebut.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca SelengkapnyaMomen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaPotret langit ibu kota yang terlihat abu-abu karena dipenuhi polusi udara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pihak AirNav menyebut bahaya balon udara raksasa liar dari penerbangan antara menutupi pandangan pilot.
Baca SelengkapnyaBeruntung rombongan tersebut akhirnya berkenan untuk kembali dan menjemput Gunawan di Pos Polisi.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaPrajurit yang diterjunkan kemungkinan bakal lebih banyak pada saat pelaksanaan upacara kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaPesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini heboh pilot-kopilot Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta.
Baca Selengkapnya