Semester I-2017, laba bersih PT PP Properti capai Rp 200 miliar
Merdeka.com - PT Pembangunan Perumahan (PP) berbasis properti mencatatkan laba bersih sepanjang Januari-Juli 2017 sebesar Rp 200 miliar. Pencapaian ini meningkat 25 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 160 miliar.
Anak usaha PT Pembangunan Perumahan (PP) ini juga mencatatkan marketing sales sebesar Rp 1,97 triliun. Angka tersebut meningkat sebesar 87 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,05 triliun.
Direktur Utama PP Properti Taufik Hidayat mengatakan melonjaknya penjualan perseroan merupakan bukti bahwa produk-produk yang ditawarkan diterima dengan baik oleh konsumen.
"Kami memiliki portofolio yang menarik dan unik sehingga minat konsumen terhadap produk-produk yang kami tawarkan sangat tinggi," ujar Taufik di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/8).
Untuk tahun ini, perseroan menetapkan sejumlah target kinerja marketing sales naik 24 persen menjadi Rp 3,1 triliun dari Rp 2,5 triliun pada tahun lalu. Perseroan juga menargetkan laba bersih naik 20 persen menjadi Rp 438 miliar.
"Kenaikan ini ditopang oleh rencana ekspansi perseroan untuk mengembangkan sejumlah proyek baru dan gencar melakukan akuisisi lahan. Untuk akuisisi lahan, kami menargetkan dapat memiliki cadangan lahan 280 hektare pada tahun ini, atau melonjak lebih dari 3 kali lipat dibandingkan 2016 seluas 70 hektare," jelasnya.
Dengan rencana ekspansi itu, PT PP memperkirakan pertumbuhan aset mencapai 48 persen menjadi Rp 13,1 triliun pada tahun ini dari Rp 8,8 triliun pada tahun lalu, sementara ekuitas melonjak 100 persen menjadi Rp 5,8 triliun dari Rp 2,9 triliun.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dapat Proyek di IKN Nusantara, Realisasi Kontrak PT PP Tembus Rp3,5 Triliun di Januari 2024
Realisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPria Ini Dulu Hidup di Jalanan, Kini Sukses Bangun Usaha Sablon Omzet Ratusan Juta Rupiah Per Hari
Sempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca SelengkapnyaAwal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara
BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BTN Cetak Laba Bersih Rp3,5 Triliun Sepanjang 2023, Ini Sumbernya
Capaian tersebut tumbuh 15 persen (yoy) dibandingkan dengan perolehan laba bersih di tahun 2022 sebesar Rp3,04 triliun.
Baca SelengkapnyaUang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya
Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaInsentif Pajak Dongkrak Pembelian Properti, Kenaikan Suku Bunga Geser Tren KPR
Di akhir 2023, penambahan inventori baru pada proyek perumahan naik hingga dua kali lipat, sementara permintaan akan rumah baru juga naik hingga 27 persen.
Baca SelengkapnyaPengusaha Properti Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
pihaknya telah menkonsolidasikan kekuatan 350 ribu pemilih
Baca SelengkapnyaKondisi Perusahaan Membaik, PTPN I Bayar Santunan Hari Tua Rp550 Miliar ke Pensiunan
Sejak tahun 2019, Kinerja PTPN Group termasuk Regional 1 PTPN I (Eks PTPN II) menunjukan peningkatan.
Baca SelengkapnyaProduksi Uang Palsu Mencapai Rp100 Juta di Bekasi, Sepasang Kekasih Diringkus Polisi
Sepasang kekasih itu sudah menjual sekitar Rp100 juta uang palsu
Baca Selengkapnya