Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saldo Rp 10.000 di Go-Pay Kini Bisa untuk Investasi Reksa Dana

Saldo Rp 10.000 di Go-Pay Kini Bisa untuk Investasi Reksa Dana Ilustrasi Go-Pay. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Manfaat Go-Pay sebagai alat pembayaran digital semakin hari kian luas. Bukan sekadar kebutuhan harian, mobile payment (uang elektronik) paling sering digunakan masyarakat Indonesia itu kini bisa digunakan untuk berinvestasi reksa dana.

Penambahan layanan transaksi tersebut seiring dengan terjalinnya kerja sama antara Go-Pay dengan platform Bibit.id sebagai bagian dari pengembangan investasi reksa dana online mulai awal Mei 2019.

Managing Director Go-Pay, Budi Gandasoebrata mengatakan, sejak awal awal dibentuk Go-Pay memiliki misi untuk menjadi jembatan bagi masyarakat Indonesia dapat mengakses ke layanan jasa keuangan. Hal ini akan terus dijalankan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk 28 institusi keuangan yang telah bekerjasama dengan Go-Pay.

"Kami pun sangat menyambut positif kolaborasi yang terjalin dengan Bibit.id karena harapannya inovasi yang kami hadirkan melalui kolaborasi ini dapat semakin memudahkan masyarakat Indonesia untuk berinvestasi," tutur Budi di Jakarta.

Kehadiran Go-Pay yang merupakan bagian dari layanan serta ekosistem Go-Jek itu di bidang investasi kian mengukuhkan sebagai mobile payment paling populer di masyarakat Indonesia.

Hasil studi lembaga riset YouGov terkait payment methods in Indonesia yang dirilis Januari 2019 mencatatkan penggunaan Go-Pay mencapai 80 persen. Menempatkannya sebagai mobile payment paling sering digunakan masyarakat Indonesia, jauh di atas kompetitornya.

Para kompetitor antara lain OVO yang dalam riset tersebut tercatat 60 persen, PayPal 54 persen, T-Cash (LinkAja) 46 persen, dan DOKU Wallet 14 persen. Riset tersebut melibatkan 1.500 responden.

Lembaga riset independen asal Singapura, FT Confidential Research juga mengumumkan hasil serupa. Go-Pay menjadi aplikasi pembayaran online paling populer di Indonesia karena digunakan oleh hampir tiga perempat pengguna pembayaran seluler sampai akhir 2018. Persentasenya mencapai lebih dari 75 persen. Sebaliknya kompetitor terdekat yang ada di posisi dua digunakan oleh sebesar 42 persen.

Hal tersebut mengingat Go-Pay bisa digunakan untuk beragam transaksi. Budi mengistilahkan, mulai beli gorengan, ngopi di kafe, sampai beli produk investasi bisa dilakukan.

Sementara terkait dengan investasi, pengguna Go-Pay bisa berinvestasi reksa dana melalui platform Bibit.id mulai dari Rp 10.000. Selain itu, Budi bilang keuntungan lain yang diperoleh investor saat menggunakan Go-Pay adalah tidak adanya pengenaan biaya transfer saat melakukan pembelian reksa dana lewat akun bank. Layanan ini sekaligus menjadi pembeda antara Go-Pay dengan aplikasi sejenis.

"Hal ini menjadi sangat penting mengingat biaya transfer hingga sebesar Rp 6.500 masih sering membebani investor individu yang baru mulai berinvestasi rutin dengan modal kecil," imbuhnya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif

5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif

Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.

Baca Selengkapnya
Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun

Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun

Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.

Baca Selengkapnya
Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu Satu Putaran Dinilai Berdampak Baik ke Investasi, Ini Alasannya

Pemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP

Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya
Pembayaran Digital Favorit Pegawai Kantoran, Warung Jus Mang Ade Laris Manis Pakai QRIS BRI

Pembayaran Digital Favorit Pegawai Kantoran, Warung Jus Mang Ade Laris Manis Pakai QRIS BRI

Mang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.

Baca Selengkapnya
Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Respons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar

Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.

Baca Selengkapnya
Intip Cara Generasi Milenial Mengelola Keuangan tanpa Ribet, Satu Aplikasi untuk Segala Kebutuhan

Intip Cara Generasi Milenial Mengelola Keuangan tanpa Ribet, Satu Aplikasi untuk Segala Kebutuhan

Mereka menyukai aplikasi perbankan digital yang memiliki fitur lengkap serta bisa diakses kapan pun dan di mana pun

Baca Selengkapnya
Patut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun

Patut Dicoba, Begini Resolusi Investasi 2024 untuk Masyarakat Berusia 18-35 Tahun

Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.

Baca Selengkapnya
Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Kesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis

Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.

Baca Selengkapnya