PT Djarum borong 8.000 ton tembakau Madura tahun ini
Merdeka.com - Perusahaan rokok PT Djarum berencana membeli 8.000 ton tembakau Madura tahun ini. Pembelian tersebut menjadi yang tertinggi dibandingkan pembelian perusahaan rokok lainnya di Pamekasan.
"Rencana pembelian tembakau Madura oleh PT Djarum itu, sesuai dengan informasi serap yang kami lakukan ke perusahaan rokok itu, beberapa hari lalu," kata Ketua Komisi II DPRD Pamekasan Moh Hosnan Achmadi di Pamekasan, seperti dilansir Antara, Selasa (17/5).
Dia menjelaskan, rencana pembelian tembakau Madura oleh perusahaan ini, sama dengan musim panen tahun lalu. "Djarum ini, memang terbanyak melakukan pembelian tembakau dibanding perusahaan rokok lainnya yang memiliki perwakilan di Pamekasan," katanya.
Hosnan menjelaskan, selain Djarum, perusahaan rokok lainnya yang juga memastikan akan melakukan pembelian tembakau Madura pada musim tanam tembakau tahun ini adalah PT Sadana Arif Nusa (Sampoerna), PT Bentoel, PR Nojorono dan PR Sukun.
PT Bentoel berencana membeli tembakau Madura sebanyak 4.000 ton, PR Nojorono 1.300 ton, dan PR Sukun sebanyak 550 ton.
Menurut Hosnan, rencana pembelian tembakau Madura oleh sejumlah perusahaan rokok ini merupakan angka sementara, dan kemungkinan masih bisa bertambah, apabila hasil panen tembakau Madura bagus.
Proyeksi luas areal tanaman tembakau di Kabupaten Pamekasan pada musim tanam kali ini sebanyak 32.205 hektare, meliputi tahan tegal, sawah dan perbukitan.
Hosnan menjelaskan, berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak perusahaan, tembakau yang diingini oleh perusahaan adalah yang berkualitas bagus.
"Bagus dalam artian disini bukan tembakau campuran, semisal dicampur dengan tembakau Jawa. Perusahaan menginginkan tembakau murni dari Madura, karena aroma tembakau Madura sangat khas," katanya, menjelaskan.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Pamekasan ini menyatakan, telah meminta kepada instansi dinas terkait di lingkungan Pemkab Pamekasan agar menyampaikan sosialisasi kepada para petani, terkait rencana pembelian tembakau Madura oleh sejumlah perusahaan rokok itu.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ESDM mencatat, total cadangan timah dunia sebanyak 4,74 juta ton logam pada 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaProduk tembakau yang ada saat ini saja yaitu dalam PP Nomor 109 Tahun 2012 sudah cukup proporsional dan tetap bisa dijalankan.
Baca SelengkapnyaJika dilihat dalam perjalanannya, penerimaan pajak sempat mengalami penurunan yang signifikan yakni pada tahun 2020.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaSebanyak 25 kontainer produk kayu lapis berbagai jenis telah diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Emas
Baca SelengkapnyaTPS 3R Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi meraih Plakat Adipura.
Baca SelengkapnyaJumlah penumpang di Stasiun Tawang rata-rata 8.139 penumpang per hari.
Baca SelengkapnyaIa memulai bisnisnya saat pandemi ketika pekerjaan utamanya terdampak.
Baca SelengkapnyaPada masa kejayaan daun emas Madura, dealer-dealer motor kehabisan stok karena diborong orang Madura.
Baca Selengkapnya