Profil dan Kekayaan Nasaruddin Umar, Dikabarkan Jadi Cawapres Ganjar
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri tengah mencari calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo pada 2024 mendatang. Sosok Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Nasaruddin Umar tengah menjadi sorotan yang akan menjadi bakal Cawapres Ganjar.
Nasruddin merupakan salah satu tokoh Islam Indonesia kelahiran 23 Juni 1959 di Ujung Bone, Sulawesi Selatan.
Melansir dari berbagai sumber, Nasarudin menikah dengan Dra. Helmi Halimatul Udhma dan memiliki 3 anak.
Nantikan update berita Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Sebelum menjadi imam besar Masjid Istiqlal Jakarta, dirinya pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Agama dari tahun 2011-2014. Pada 2000 hingga saat ini dirinya menjabat sebagai pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta.
Bahkan, dia juga menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).
Segudang prestasi, pendidikan, hingga penghargaan pun disambut oleh Nasruddin. Di masa mudanya, Nasaruddin menghabiskan masa mudanya di ujung Bone dan bersekolah dasar di tanah kelahirannya.
Dia pun melanjutkan madrasah ibtidaiyah 6 tahun di Pesantren As'adiyah Sengkang pada tahun 1971. Kemudian tahun 1974 PGA 4 tahun di Pesantren As'adiyag Sengkang dan PGA 6thn di Pesantren As'adiyah Sengkang tahun 1976.
Tak berhenti dari situ, dia pun melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi mulai dari S1 hingga S3. Bahkan dirinya pernah menyandang sarjana muda di Fakultas Syariah IAIN Alaudin Ujung Pandang pada tahun 1980. Kemudian sarjana lengkap (Sarjana Teladan) pada tahun 1984.
Pada tahun 1990-1992 dirinya melanjutkan pascasarjana S2 di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta tanpa tesis. Selanjutnya S3 di IAIN Syafif Hidayatullah Jakarta pun mendapat penghargaan sebagai alumni terbaik.
Dikenal sebagai ulama besar islam, dia pun juga menguasai bidang tafsir. Karya tulisnya pun tak main-main, karyanya pun dipublikasikan mulai dari 'Persepktif Jender Dalam Islam' yang merupakan disertasi di tahun 1998, 'Antropologi Jilbab Dalam Persepektif Femjnis dan Penafsiran Islam', 'Argumentasi Kesetaraan Gender', 'Allah Tujuan Kita' dan masih banyak lagi.
Melansir dari elhkpn, Selasa (16/5), harta kekayaan penulis buku Persepktif Jender Dalam Islam ini sebanyak Rp37.292.875.936 atau Rp37,2 miliar.
Dengan rincian tanah bangunan Rp13.113.949.150 yang berada di Kota Maros, Kota Bone, Bogor, Tanggerang Selatan, dan Makassar
Alat transportasi dan mesin Rp212.000.000 di antaranya motor Honda Karisma, Piaggio Vespa dan mobil Toyota Innova. Harta bergerak lainnya Rp60.000.000, kas dan setara kas Rp27.721.663.376, harta lainnya Rp1.223.400.000. Nasaruddin tercatat memiliki utang sebesar Rp5.038.136.590.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut dia, pandangan Muhammadiyah sebagai organisasi terhadap Indonesia masih sama yaitu netral dan independen dari kekuatan politik.
Baca SelengkapnyaPengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mencopot KH Marzuki Mustamar dari posisi Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaNama Wali Kota Depok dua periode, Mohammad Idris disebut-sebut masuk dalam bursa pencalonan Gubernur Jawa Barat (Jabar).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat itu keberadaan dua masjid agung di satu kota dianggap tak wajar.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu memutuskan mendukung pasangan capres cawapres Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBersama dengan Mutiara, tampak pula sosok putri calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaSaati ini, Ivan Gunawan bukan hanya diakui sebagai desainer terkemuka di Indonesia, melainkan juga sebagai seorang seniman yang terkenal
Baca SelengkapnyaNusron Wahid menanggapi statement Anies Baswedan yang bersyukur Ganjar Pranowo mulai ikut arus perubahan.
Baca Selengkapnya