Penurunan Suku Bunga Beri Sentimen Positif ke Saham Perusahaan Properti
Merdeka.com - Saham perusahaan properti, Lippo Karawaci (LPKR) pada pekan kemarin tercatat memuncaki daftar Top Gainers dengan kenaikan 24,10 persen. Adapun Level tertinggi indeks mencapai 5.795,83, sedangkan terendah 5.745,88.
Berdasarkan data RTI, tercatat lima saham pencetak keuntungan tertinggi (top gainers), antara lain saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO), PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT), PT Bank BRISyariah Tbk (BRIS) dan PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI).
Harga LPKR melonjak hingga 24,10 persen, AGRO naik 23,91 persen, BWPT menguat 10,58 persen, BRIS terangkat 6,91 persen dan ASRI meningkat 6,84 persen.
Analis Pasar Saham, Sukarno Alatas menyampaikan, kinerja positif yang diraih LPKR ditunjang oleh berbagai sentimen positif baik dari internal maupun eksternal. Antara lain, sentimen penurunan suku bunga dan ditambah lagi sentimen sebelumnya terkait omnibus law yang banyak diramal berbagai pihak akan menguntungkan sektor properti.
"Ditambah lagi valuasi LPKR tergolong murah pada saat ini, dan pergerakannya agak ketinggalan pada saat itu. Kemudian optimisme pemulihan ekonomi juga turut andil karena nanti di Januari vaksin sudah bisa didistribusikan secara bertahap," ucap Sukarno, Rabu (2/12).
Ke depannya, ditegaskan Sukarno, sektor properti seperti LPKR berpeluang akan lebih baik nantinya seiring tren suku bunga turun dan optimisme pemulihan ekonomi. Apalagi, secara kinerja, LPKR masih cukup positif.
Adapun kenaikan sektor agrikultur dikarenakan sentimen India memangkas bea impor minyak sawit mentah sebesar 10 persen.
Berdasarkan data Bloomberg, margin laba usaha Lippo Karawaci tercatat 5,62 persen pada kuartal III-2020, sedangkan di kuartal III-2019 OPM tercatat -10,46 persen. Margin EBITDA LPKR di kuartal tiga ini juga tercatat sebesar 38,01 persen meningkat bila dibandingkan kuartal ketiga tahun lalu yang sebesar 37,72 persen.
Anak usaha LPKR, yakni Lippo Cikarang juga kinerjanya bagus selain dilihat dari pertumbuhan pendapatan dan laba, ada peningkatan rasio profitabilitas baik itu rasio gross profit margin (GPM), OPM dan net profit margin (NPM).
Lippo Cikarang melaporkan pertumbuhan pendapatan dari suksesnya pemasaran produk hunian rumah tapak yang terjangkau, dan apartemen Orange County yang terus melanjutkan proses serah terima unit.
Sukarno menilai sektor properti yang jadi salah satu bisnis inti LPKR, akan diuntungkan dalam jangka panjang berkat Omnibus Law. Adapun untuk jangka pendek, LPKR direkomendasikan trading buy karena secara valuasi sudah murah dengan price to book value (PBV) 0,37 kali.
"Industri properti bisa berpeluang dengan adanya omnibus law yang bisa diuntungkan nantinya," kata Sukarno.
Pertumbuhan Pendapatan
CEO LPKR John Riady menyampaikan, pertumbuhan pendapatan naik sebanyak 38,7 persen seara tahunan atau Year on Year pada sembilan bulan di 2020 seiring dengan pertumbuhan pada marketing sales dan penyelesaian proyek. Pendapatan pada sembilan bulan 2020 menjadi Rp2,37 triliun dari Rp1,71 triliun pada sembilan bulan di 2019.
John menyampaikan, sebagai perusahaan real estate terbesar di Indonesia berdasarkan total aset dan pendapatan, pendapatan Real Estate Development meningkat sebesar 38,7 persen menjadi Rp2,37 triliun dari Rp1,71 triliun karena bisnis inti properti Perseroan mulai menunjukkan perbaikan.
"Bisnis properti terus menunjukkan kemampuan untuk bertahan yang ditunjukkan dengan marketing sales sembilan bulan di periode 2020 yang meningkat 100 persen YoY menjadi Rp2,28 triliun dari Rp1,14 triliun pada periode yang sama tahun lalu," ujar John.
Ditambahkan John, launching rumah tapak di Lippo Village untuk pertama kalinya setelah 4 tahun melalui proyek Cendana Homes, mampu terjual habis dalam hitungan jam. Meski pendapatan recurring terganggu oleh pandemi covid-19, John memastikan bisnis properti perlahan lahan telah pulih dan mendekati normal.
“Kuartal ketiga sangat sukses untuk lini bisnis property dengan marketing sales sebesar Rp1,2 triliun, atau kenaikan sebesar 304 persen YoY. Kami berharap di tahun-tahun mendatang ketika kami melakukan evaluasi terhadap perubahan yang terjadi di Lippo Karawaci, kami dapat menunjukkan kuartal ini sebagai titik balik dimana lini bisnis property dibawah tim manajemen baru telah sukses," ucap John.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di akhir 2023, penambahan inventori baru pada proyek perumahan naik hingga dua kali lipat, sementara permintaan akan rumah baru juga naik hingga 27 persen.
Baca SelengkapnyaSalah satunya kondisi suku bunga yang masih di level tinggi, walaupun di proyeksikan tidak akan naik lagi.
Baca SelengkapnyaKepemilikan apartemen tidak hanya untuk hunian, namun juga dapat dijadikan sebagai instrumen investasi yang memberikan imbal hasil bagi pemiliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
pihaknya telah menkonsolidasikan kekuatan 350 ribu pemilih
Baca SelengkapnyaSektor properi didorong pelonggaran rasio LTV/FTV Kredit/Pembiayaan Properti menjadi maksimal 100 persen untuk semua jenis properti.
Baca SelengkapnyaHasil sengketa Pilpres punya pengaruh terhadap kemampuan keuangan negara.
Baca SelengkapnyaDinamika minat investasi pada IKN meningkat, apalagi pemerintah menjamin risiko demand pada tahap awal.
Baca SelengkapnyaBanyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.
Baca SelengkapnyaKenaikan suku bunga oleh BI akan memberikan sederet dampak rambatan terhadap pelaku usaha ritel.
Baca Selengkapnya