Penerapan One Way Tingkatkan Pendapatan Pedagang di Jalur Pantura
Merdeka.com - Kepala Balitbang Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Sugihardjo mengatakan, pemberlakuan one way pada periode arus mudik Lebaran tahun 2019 turut memberikan dampak ekonomi. Skema tersebut, kata dia, menaikkan omzet pedagang di sepanjang jalur Pantura.
"Dampak lainnya adalah ternyata bukan hanya membagi beban lalu lintas, saya juga survei dan ikut makan buka puasa di restoran-restoran di Pantura, mereka juga senang dengan adanya kebijakan one way," kata dia, di Posko Mudik Nasional Kemenhub, Minggu (9/6).
Diketahui untuk mengatasi kepadatan arus mudik 2019 dilaksanakan pemberlakuan one way. One way dimulai dari Gerbang Tol Cikampek Utama menuju GT Brebes Barat di kilometer 262.
"Saya pernah pengalaman sendiri waktu mudik, waktu arus mudik itu kan satu arah ke Jawa Tengah, nah terus orang yang dari Jawa Tengah mau ke Jakarta gimana? Atas coba tuh sampai Brebes balik lewat jalur Pantura ternyata jalur Pantura tidak padat," jelas dia.
"Jadi Pantura-nya kita jaga, kita lihat seperti ini tidak macet. Jadi diperhatikan juga, jangan sampai dipindahin tolnya enggak macet tapi Pantura-nya macet, tapi ini enggak," paparnya.
Digunakannya jalur Pantura untuk kendaraan yang mengarah ke Jakarta, memberikan dampak naiknya pendapatan para pedagang di jalur tersebut. "Jadi orang yang arah berlawanan dipaksa keluar Pantura, nah jadi beli di sana omzet mereka bisa naik 300 persen," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diberlakukan Mulai 5 April, Catat Titik dan Jam Penerapan Sistem One Way Saat Mudik Lebaran
Rekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada arus mudik diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai Km 414 jalan tol Semarang-Batang.
Baca SelengkapnyaJalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Setelah Diberlakukan One Way Selama 8,5 Jam
Penerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.
Baca SelengkapnyaPemudik Diprediksi Meningkat, Polda Jabar Siapkan Skema One Way dan Contra Flow
Pihak Kepolisian dan Pemprov Jawa Barat menyiapkan petugas, sarana prasarana, hingga rekayasa lalu lintas mengantisipasi peningkatan pemudik Lebaran 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jateng Tujuan Favorit Pemudik, One Way Hingga Contraflow akan Diberlakukan di Titik-Titik Ini
Diprediksi jumlah warga yang melakukan perjalanan mudik tahun ini mencapa 194 juta orang.
Baca SelengkapnyaOne Way di Tol Palimanan-Cikampek Diberlakukan Mulai Malam Ini
Korlantas Polri mulai memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan skema one way terkait arus balik libur tahun baru.
Baca SelengkapnyaFOTO: H+1 Lebaran, Penerapan One Way Bergantian Atasi Kemacetan Parah di Kawasan Puncak Bogor
Petugas kepolisian masih terus menerapkan kebijakan one way baik menuju Puncak maupun arah sebaliknya.
Baca SelengkapnyaResmi Dibuka, Posko Terpadu Angkutan Lebaran Beroperasi Mulai 3-18 April 2024
Kementerian Perhubungan resmi membuka posko terpadu angkutan lebaran yang beroperasi mulai 3-18 April 2024.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Larang Maskapai Naikkan Tarif Lewati Batas Atas di Musim Mudik
Kemenhub telah mensosialisasikan aturan harga batas atas ke seluruh operator jasa angkutan umum.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca Selengkapnya