Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panasonic dan Toshiba hengkang bisa ganggu iklim investasi tanah air

Panasonic dan Toshiba hengkang bisa ganggu iklim investasi tanah air perakitan TV Toshiba LED . ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan hengkangnya Panasonic dan Toshiba tak hanya berdampak pada tingginya pengangguran di tanah air. Tetapi juga bakal melunturkan kepercayaan investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

"Jadi antara janji investasi dengan realisasi investasi ada jeda waktu. Maka waktu itulah yang mengakibatkan investasi tidak masuk dan ekonomi melambat," ujar dia di Jakarta, Selasa (2/2).

Selain itu, kata dia, tutupnya dua perusahaan elektronik raksasa Jepang ini juga membuat daya beli masyarakat menurun. Dengan begitu, target pertumbuhan ekonomi yang dipatok 5,3 persen dalam APBN 2016 tak akan tercapai.

Untuk itu, dia meminta pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan yang tepat guna mengundang investor asing. "Kita minta Pemerintah melakukan pengawasan dengan ketat terhadap paket kebijakan ekonomi tersebut dan melihat pelaksanaan di lapangan dari paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan," kata Iqbal.

Iqbal juga mendesak pemerintah untuk segera menginstruksikan ke dinas-dinas tenaga kerja untuk turun langsung ke lapangan. Hal tersebut untuk memeriksa kebenaran adanya pemutusan hubungan kerja. Bahkan, KSPI dan beberapa serikat buruh akan melakukan aksi pada 6 Februari 2016 di Istana Negara dan Mahkamah Agung. Adapun tuntutan dalam aksi tersebut yaitu Tolak PHK, kembalikan hak berunding serikat buruh dalam kebijakan kenaikan upah, cabut Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015, dan pemerintah harus bersungguh-sungguh menjalankan perlindungan bagi buruh.

"Aksi ini akan akan kami lakukan serentak pada 6 Februari 2016 mendatang," pungkas dia.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?
Pemerintah Turunkan Target Bauran Energi Baru Terbarukan, Apa Dampaknya?

Pemerintah seharusnya mengevaluasi faktor penyebab kegagalan pencapaian target investasi energi terbarukan selama ini.

Baca Selengkapnya
Dianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen
Dianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen

Kepastian hukum mempermudah jalan menuju pertumbuhan ekonomi 7 persen.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong
Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong

Kalau target pertumbuhan ekonomi dipaksakan sampai 7 persen yang terjadi bukan pertumbuhan yang sehat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara
Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara

Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.

Baca Selengkapnya
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik
ADB Ingatkan Kenaikan Harga Beras Bisa Ganggu Perekonomian di Asia-Pasifik

ADB mengingatkan kenaikan harga beras bisa mengganggu perekonomian Asia-Pasifik yang diramal mampu tumbuh 4,9 persen di 2024.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding AS dan China

Artinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres
VIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres

Cawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia

Nilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Energi Fosil Masih Terus Naik, Target Bauran EBT Turun Jadi 17 Persen di 2025
Konsumsi Energi Fosil Masih Terus Naik, Target Bauran EBT Turun Jadi 17 Persen di 2025

Target bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya