Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Minyak Makin Mahal Akibat Konflik Iran-AS, Harga BBM dan Tarif Listrik RI Terdampak

Minyak Makin Mahal Akibat Konflik Iran-AS, Harga BBM dan Tarif Listrik RI Terdampak SPBU Abdul Muis. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Konflik Iran dan Amerika Serikat (AS) pasca terbunuhnya Jenderal‎ Qassem Soleimani oleh serangan militer pesawat tanpa awak (drone) memicu kenaikan harga minyak dunia. Kenaikan harga minyak dunia dinilai akan berdampak pada negara importir minyak, salah satunya Indonesia untuk memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Yang jelas dampaknya terhadap kenaikan harga minyak dunia akan menekan negara-negara net importir minyak seperti Indonesia‎," kata Direktur Eksekutif Core Indonesia, Mohammad Faisal, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Rabu (8/1).

Menurut Faisal, jika harga minyak ‎naik signifikan tentunya akan berdampak pada pembentukan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan tarif listrik yang juga mengalami kenaikan. ‎"Khususnya kenaikan BBM dan tarif listrik akan semakin membebani pelaku usaha dan rumah tangga‎," ujarnya.

Ketua Dewan Pertimbangan Apindo Sofjan Wanandi juga mengungkapkan, jika perang Iran dan AS pecah, akan mendongkrak harga minyak dunia. Hal ini tentunya akan berdampak memberatkan Indonesia yang masih mengandalkan impor minyak. Sebab itu, dia berharap konflik di Timur Tengah tersebut segera mereda.

"Oh iya pasti ini akan terjadi, cuma saya harapkan, jangan perang betul, kalau perang betul kita juga susah," tuturnya.

Sofjan melanjutkan, Indonesia masih ketergantungan terhadap impor minyak, sebab produksi minyak dalam negeri tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. "Cadangan kan sedikit, rugi kita jangan perang, kalau dia perang kita celaka," tandasnya.

Menko Luhut soal Memanasnya Iran-AS: Kita Jangan Terlalu Heboh

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menanggapi santai terkait isu ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran. Menurutnya, pertikaian kedua negara tersebut tak perlu dibesar-besarkan meskipun akan berdampak kepada negara-negara berkembang termasuk Indonesia.

"Jangan kita terlalu heboh yang berlebihan," katanya saat ditemui di Kantornya, Jakarta, Rabu (8/1).

Luhut mengakui, dampak terbesar memanasnya hubungan ke dua negara akan berimbas terhadap melonjaknya harga minyak dunia. Kendati begitu, baginya itu merupakan hal yang biasa-biasa saja.

"Pasti naik (harga minyak) ya. Tidak apa-apa semua itu kan hidup pasti ada naik turun," tandasnya.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tahan Kenaikan Harga Bensin Akibat Konflik Iran Vs Israel, Pemerintah Bakal Tambah Subsidi BBM
Tahan Kenaikan Harga Bensin Akibat Konflik Iran Vs Israel, Pemerintah Bakal Tambah Subsidi BBM

Pemerintah berencana menambah anggaran subsidi BBM pasca konflik Iran dan Israel membuat harga minyak dunia naik.

Baca Selengkapnya
Ada Perang Iran Vs Israel, Pemerintah Jamin Harga BBM Tak Naik
Ada Perang Iran Vs Israel, Pemerintah Jamin Harga BBM Tak Naik

Pemerintah menjamin harga BBM di Indonesia tidak akan naik pasca konflik Iran-Israel yang memicu kenaikan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun
Akibat Konflik Iran Vs Israel, Subsidi BBM di Indonesia Bengkak Jadi Rp249,86 Triliun

Serangan balasan Iran ke Israel memicu kenaikan harga minyak dunia dan berakibat subsidi BBM bengkak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Khawatir Anggaran Subsidi BBM Bisa Bengkak Imbas Perang Iran Vs Israel
Pemerintah Khawatir Anggaran Subsidi BBM Bisa Bengkak Imbas Perang Iran Vs Israel

Konflik Iran Vs Israel berpotensi menaikkan harga minyak dunia dan subsidi BBM pemerintah bengkak.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan

Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya
Pemerintah Jamin Tidak Ada Kenaikan Harga BBM Meski Minyak Dunia Mahal, Begini Penjelasannya

Menko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Pecah Perang Iran-Israel Picu Kenaikan Harga BBM hingga Krisis Bahan Pangan, Begini Penjelasannya
Pecah Perang Iran-Israel Picu Kenaikan Harga BBM hingga Krisis Bahan Pangan, Begini Penjelasannya

Sederet potensi gangguan ekonomi akibat pecah peran Iran-Israel di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?
Usai Tertahan di Februari 2024, Harga BBM Pertamina Bakal Naik Usai Pemilu?

Usai Pemilu 2024, Arifin pun mempersilakan penjualan BBM non-subsidi kepada masing-masing badan usaha, mengikuti pergerakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya