Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mewahnya Infrastruktur di Ibu Kota Baru, dari Kereta Api Tanpa Rel Hingga City Gas

Mewahnya Infrastruktur di Ibu Kota Baru, dari Kereta Api Tanpa Rel Hingga City Gas Maket Ibu Kota Baru. ©2019 dok. Kemen PUPR

Merdeka.com - Pemerintah telah menetapkan sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur sebagai lokasi calon ibu kota baru. Rencananya, tahap persiapan rencana pemindahan ibu kota akan dilakukan di tahun 2020.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, pembangunan ibu kota baru ini akan menggunakan konsep smart city atau kota cerdas. Konsep itu nantinya akan mengombinasikan antara kota pemerintahan berbasis keberlanjutan dan teknologi serta memperhatikan efisiensi.

Seperti konsep smart city pada umumnya, pembangunan ibu kota baru akan menggunakan pendekatan-pendekatan sistem kota cerdas. Di mana infrastruktur pendukung awal seperti air bersih, sampah, maupun gedung-gedungnya akan di desain sesuai dengan konsep berkelanjutan.

Berikut sederet konsep infrastruktur yang akan dibangun di ibu kota baru.

Kereta Api Tanpa Rel

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, transportasi massal menjadi angkutan utama yang digunakan oleh masyarakat di ibu kota baru. Salah satu yang bisa digunakan adalah transportasi massal bernama ART (Autonomous Rail Rapid Transit).

Untuk itu, Kementerian Perhubungan menyiapkan konsep Smart City, Smart Mobility untuk melakukan pengembangan sektor transportasi di Ibu Kota Baru.

"Angkutan massal yang dibangun di Ibu Kota Baru di antaranya adalah kereta api, karena ramah lingkungan dan kapasitasnya banyak, dan waktunya juga tepat. Salah satu jenis kereta api yang berteknologi tinggi yang bisa digunakan yaitu Autonomous Rail Rapid Transit (ART), atau kereta tanpa rel," kata Budi melalui keterangan resminya, Kamis (19/9).

Dia menjelaskan, penggunaan ART ini dapat menekan biaya investasi karena tanpa perlu membangun jalur rel KA. Namun demikian, Kemenhub masih akan mengkaji lebih lanjut karena ini termasuk teknologi yang baru. Sebelum menggunakan ART, akan menggunakan moda transportasi Bus terlebih dahulu.

Jembatan Membelah Lautan

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Danang Parikesit mengatakan, akan ada 2 jembatan panjang yang membelah lautan yang akan dibangun di ibu kota baru, yakni Jembatan Pulau Balang dan Jembatan Tol Balikpapan-Penajam Paser Utara.

Untuk Jembatan Pulau Balang sepanjang 1.750 meter, pengerjaan proyeknya telah dilakukan sejak September 2015. Proyek dengan kontrak tahun jamak senilai Rp 1,3 triliun ini ditargetkan penyelesaiannya pada Februari 2021.

Di sisi lain, pemerintah juga telah melakukan prakualifikasi lelang untuk pengerjaan Jembatan Tol Balikpapan-Penajam Paser Utara sepanjang 7,35 kilometer (Km). Diperkirakan, tahap konstruksi jalan tol di ibu kota baru yang menelan investasi sebesar Rp 15,53 triliun tersebut dapat berlangsung pada 2020 mendatang.

"Lelang sudah jalan. Sudah ada pemasukan dokumen. Sekarang tinggal evaluasi kemudian negosiasi. Kalau saya sih optimis tahun depan sudah mulai," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com, seperti dikutip Sabtu (21/9).

City Gas

PT Pertamina (Persero) akan menerapkan konsep kota gas (city gas) dalam rangka pemenuhan energi di ibu kota baru. Gas dipilih jadi prioritas bahan bakar karena letak ibu kota baru berdekatan dengan sumur yang menjadi sumber pasokan.

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, dalam pengembangan infrastruktur energi di ibu kota baru, Pertamina akan menerapkan konsep city gas dengan membangun jaringan pipa di wilayah tersebut.

"Potensi sumber daya alam yang ada itu bisa dioptimalkan. Nanti itu akan seperti Kota Bontang, ini sudah menjadi city gas," kata Nicke.

Jaringan gas kota adalah pipa gas yang dibangun untuk mendistribusikan gas langsung ke masyarakat/rumah tangga low-end (Public Services Obligation/PSO) dan juga untuk rumah tangga high end, apartemen, hotel dan mall (Non-Public Services Obligation/Non-PSO).

Gas kota memiliki keunggulan sebagai energi yang aman, praktis dan hemat serta ramah lingkungan. Sifat gas yang memiliki berat lebih ringan daripada udara membuatnya lebih cepat menguap, sehingga resiko bahaya kebocoran bisa diminimalisasi.

Tap Water

Menteri PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, dalam desainnya, pemerintah akan menerapkan modernisasi dalam berbagai hal, termasuk penyediaan air. Salah satunya penyediaan tap water.

"Kita akan langsung ke tap water, tidak lagi penyediaan air bersih seperti sekarang," kata Bambang.

Tap water adalah sistem penyediaan air satu pipa yang umum diterapkan di kota-kota berbasis smart city di negara maju. Sistem ini didesain dapat memangkas kerugian konsumsi air sampai 25 persen.

Dengan tap water, pemerintah dapat mengontrol konsumsi air melalui sensor dan analitik. Selain itu, pemerintah juga dapat mendeteksi dan mengontrol kebocoran pipa serta memantau kualitas air di ibu kota baru.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kementerian PUPR: Bangunan di IKN Cerdas Semua, Bukan Coba-Coba
Kementerian PUPR: Bangunan di IKN Cerdas Semua, Bukan Coba-Coba

Pemerintah mengusung konsep kota cerdas atau smart city dalam pembangunan IKN

Baca Selengkapnya
Dua Perusahaan ini Bakal Kembangkan Smart City di IKN
Dua Perusahaan ini Bakal Kembangkan Smart City di IKN

Kedua perusahaan sepakat untuk menjalin kerja sama dalam mengembangkan Smart City di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya
Begini Cara Sistem Penyediaan Air di IKN, Canggih dan Modern
Begini Cara Sistem Penyediaan Air di IKN, Canggih dan Modern

Strategi pengelolaan air secara terpadu untuk melayani IKN diperlukan dalam memenuhi kebutuhan pengembangan dan kendala yang akan dihadapi oleh pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gas CNG Dialirkan di Balikpapan untuk Pertama Kali, Bisa Dukung Pengembangan Ibu Kota Nusantara
Gas CNG Dialirkan di Balikpapan untuk Pertama Kali, Bisa Dukung Pengembangan Ibu Kota Nusantara

PGN mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk menyediakan jaringan infrastruktur di IKN khususnya hunian atau rumah dinas untuk menteri hingga pegawai.

Baca Selengkapnya
Penampakan Stasiun Kereta Api Barang Terbesar Nusantara  Dibangun Zaman Belanda, Kini Jadi Bangunan Terbengkalai
Penampakan Stasiun Kereta Api Barang Terbesar Nusantara Dibangun Zaman Belanda, Kini Jadi Bangunan Terbengkalai

Pernah menjadi stasiun kereta api barang terbesar di Nusantara, kini justru jadi bangunan terbengkalai.

Baca Selengkapnya
Kronologi Terbongkarnya Balita di Kediri Diduga Tewas Dibunuh dan Dikubur di Teras Rumahnya
Kronologi Terbongkarnya Balita di Kediri Diduga Tewas Dibunuh dan Dikubur di Teras Rumahnya

Diduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)

Baca Selengkapnya
Begini Konsep Kota Besar Masa Depan di Indonesia yang Dijanjikan Gibran
Begini Konsep Kota Besar Masa Depan di Indonesia yang Dijanjikan Gibran

"Kalau enggak ya kotanya jadi bangunan beton semua, dan pasti akan menimbulkan masalah-masalah baru, seperti banjir, polusi, dan lain-lain," kata Gibran.

Baca Selengkapnya
Wujudkan Jakarta Jadi Smart City, JIP Kembangkan PJU Pintar Beroperasi dengan Jaringan 5G
Wujudkan Jakarta Jadi Smart City, JIP Kembangkan PJU Pintar Beroperasi dengan Jaringan 5G

PJU pintar ini ke depannya akan dilengkapi dengan fitur unggulan, seperti sensor cerdas terintegrasi yang mampu menghimpun data vital.

Baca Selengkapnya
PUPR: Air, Internet, Listrik dan Gas Tersedia di Ibu Kota Nusantara Sebelum 17 Agustus 2024
PUPR: Air, Internet, Listrik dan Gas Tersedia di Ibu Kota Nusantara Sebelum 17 Agustus 2024

Pemerintah membangun bendungan Sepaku Semoi berkapasitas 2.500 liter per detik, dan Intake Sungai Sepaku yang berkapasitas 3.000 liter per detik.

Baca Selengkapnya