Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Susi Beberkan Alasan Kapal Asing Tak Kapok Curi Ikan di Laut RI

Menteri Susi Beberkan Alasan Kapal Asing Tak Kapok Curi Ikan di Laut RI Menteri Susi Pudjiastuti. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Baru-baru ini beredar video kapal TNI Angkatan Laut yang ditabrak oleh kapal Vietnam saat hendak ditangkap di wilayah perairan NKRI. Vietnam termasuk salah satu negara yang paling sering memasuki zona wilayah kelautan Indonesia.

Lalu apa yang membuat mereka tidak pernah jera melakukannya ?

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan asing tidak pernah jera melakukan pencurian atau ilegal fishing di laut Indonesia sebab laut mereka tidak lagi memiliki banyak sumber daya. Sementara itu, kondisi laut Indonesia yang kaya akan hasil laut menjadi nampak seksi di mata para pelaku ilegal fishing tersebut.

"Apa yang terjadi dengan KRI kita (ditubruk) bukan pertama kali. Kenapa mereka gak jera? ya namanya butuh gimana jera, di laut sendiri sudah tidak ada sumber daya laut," kata Susi dalam acara konferensi pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (30/4).

Dia menegaskan apa yang dilakukan TNI AL sudah benar. Sebab kapal asing yang masuk tanpa izin harus diproses dan ditindak. "Sudah benar apa yang dilakukan TNI AL. Kita harus terus menerus menjaga," tegasnya.

Dia mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir ini agresivitas kapal asing yang melakukan ilegal fishing kian meningkat, salah satunya di wilayah perairan Natuna. "Sumber daya laut mereka sudah habis rata-rata jadi lari ke bawah (mencuri di laut negara lain)," ujarnya.

Selain itu, keagresifan tersebut juga didorong dengan adanya spekulasi bahwa kebijakan pemerintah Indonesia kurang tegas sehingga tidak menimbulkan efek jera untuk para pelaku. Dia menegaskan, penenggelaman kapal adalah hukuman paling ampuh untuk dapat memberikan efek jera.

Oleh sebab itu dia menyatakan penjagaan keamanan kemaritiman harus lebih ditingkatkan. "Sumber konflik di dunia akan beralih dari politik dan ideologi menjadi kebutuhan pangan dan laut menjadi salah satu sumber daya protein yang paling murah dan paling mudah didapat," ujarnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiru Susi Pudjiastuti, Ganjar Bakal Tenggelamkan Kapal Asing yang Curi Ikan di Indonesia
Tiru Susi Pudjiastuti, Ganjar Bakal Tenggelamkan Kapal Asing yang Curi Ikan di Indonesia

Ganjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia

Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.

Baca Selengkapnya
Izin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara
Izin Ekspor Pasir Laut Belum juga Dibuka Meski Sudah Dapat Izin Jokowi, Kemendag Buka Suara

Presiden Jokowi mengeluarkan aturan yang membolehkan pengerukan pasir laut, salah satunya untuk tujuan ekspor pada Mei 2023.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu

Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan
Mencicipi Lezatnya Sala Lauak, Kudapan Khas Kota Pariaman Berbahan Dasar Daging Ikan

Wilayah pesisir Kota Pariaman begitu kaya dengan sajian olahan kuliner berbagan dasar hasil laut.

Baca Selengkapnya
Ikan Paus Ini Hidup Sejak Zaman Purba, Punya Paruh Seperti Tang dan Telurnya Beracun
Ikan Paus Ini Hidup Sejak Zaman Purba, Punya Paruh Seperti Tang dan Telurnya Beracun

Ikan ini juga disebut "fosil hidup" karena masih eksis sejak jutaan tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Kombes Polri Datangi Penjual Ikan Keliling di Pinggir Jalan, Sampai Menangis Lihat Polisi Sujud di Kakinya
Kombes Polri Datangi Penjual Ikan Keliling di Pinggir Jalan, Sampai Menangis Lihat Polisi Sujud di Kakinya

Momen Kombes Polri menangis terharu melihat salah satu siswa polisi di SPN sujud kepada seorang pedagang ikan keliling.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Suku Bajo di Kepulauan Togean, Menyelam di Laut hingga Kedalaman 70 Meter dengan Satu Tarikan Napas
Sisi Lain Suku Bajo di Kepulauan Togean, Menyelam di Laut hingga Kedalaman 70 Meter dengan Satu Tarikan Napas

Dulu nenek moyang mereka hidup nomaden di atas perahu.

Baca Selengkapnya