Merdeka.com - Memasuki tahun 2022 masyarakat masih harus dihadapkan hidup berdampingan dengan virus corona. Status pandemi Covid-19 masih belum dicabut WHO, karena tren penyebarannya yang masih naik turun. Kondisi ini pun memaksa masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan keadaan.
Tak hanya soal kebiasaan sehari-hari yang berubah, kini tren wisata masyarakat juga mulai berubah. Masyarakat yang sudah bosan di dalam rumah memilih berwisata ke tempat-tempat yang menjamin penerapan protokol kesehatannya. Salah satunya berwisata di alam terbuka.
"Dari pemantauan kami, wisatawan nusantara saat ini tetap mengutamakan destinasi wisata yang memiliki protokol kesehatan terutama di destinasi wisata alam terbuka," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta, Selasa (4/1).
Dia menjelaskan, di era pandemi seperti sekarang, wisatawan mulai mencari dan menggemari tempat wisata yang terpisah dari keramaian. Bahkan ada tren wisata baru dengan campervan dengan akomodasi yang dekat dengan alam, seperti glamping.
Selain itu juga bagi masyarakat generasi muda atau baru menikah lebih menyukai model wisata staycation (liburan yang menetap). Tren ini juga kerap digabungkan dengan bekerja dari jarak jauh sehingga bisa bekerja sambil berlibur.
"Generasi muda atau keluarga baru juga menggemari staycation dan bahkan workcation, yang memungkinkan mereka bekerja dengan suasana liburan," kata dia.
Sementara itu, terkait lokasi wisata, Sandiaga menyebut, Bali masih menjadi primadona. Pulau Dewata ini masih menjadi impian para wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.
Sandiaga berharap kegiatan pariwisata baik di destinasi dan sentra ekonomi kreatif dapat terus bergeliat. Pihaknya pun telah menetapkan program-program strategis dari tiap-tiap kedeputian untuk dapat menggeliatkan pariwisata Indonesia yang berkualitasmdan berkelanjutan.
Dia menargetkan, selama tahun 2022 jumlah kunjungan wisman mencapai 1,8 juta sampai 3,6 juta kunjungan. Sementara wisatawan Nusantara yang menjadi andalan dengan target 260-280 juta pergerakan dan nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1.236 triliun. [azz]
Baca juga:
Indonesia Ternyata Punya Wisata Balon Udara Ala Cappadocia, Berikut Lokasinya
Sandiaga Uno Bakal Manfaatkan Pulau Tak Berpenghuni Jadi Wisata Bahari
Libur Tahun Baru Warga Serbu Lokasi Wisata, Kemenkes Ingatkan Pengelola Inmendagri
Terungkap Alasan Perusahaan India Berani Rogoh Rp 56 T untuk Bandara Kualanamu
Punya Pusat Pariwisata Maritim, Bali Bakal Miliki Tempat Sandar Kapal Pesiar Terbesar
Hati-Hati, Risiko Korupsi Meningkat di Masa Krisis
Sekitar 7 Jam yang laluSederet Tantangan untuk Capai Target 30 Juta UMKM Go Digital
Sekitar 7 Jam yang laluMenko Airlangga Ingatkan Dunia Usaha soal Ancaman Siber dan Korupsi
Sekitar 8 Jam yang laluJawab Tantangan Masa Depan, Reformasi Tenaga Kerja Sektor Keuangan Perlu Dilakukan
Sekitar 9 Jam yang laluAda 15,1 Juta Investor Kripto per Juni 2022, Lebih Tinggi dari Investor Pasar Saham
Sekitar 9 Jam yang laluKomitmen Jaga Ketahanan Energi Nasional, Pertamina Sukses Temukan Cadangan Migas
Sekitar 10 Jam yang laluResmikan Rumah BUMN Klungkung, Pertamina Angkat Produk Lokal dan Perekonomian Daerah
Sekitar 10 Jam yang laluPertamina Berdayakan Masyarakat Angkat Budaya Lokal DIY Lewat Batik
Sekitar 10 Jam yang laluBusiness Matching DPSP Danau Toba, Pertamina Dorong Produk Dalam Negeri di Perhotelan
Sekitar 10 Jam yang laluTiga Kategori Pelanggan Saat Belanja Online Jelang Akhir Tahun 2022
Sekitar 10 Jam yang laluKinerja Agen BRILink Makin Moncer, Raup Fee Based Income Rp.702,7 Miliar
Sekitar 10 Jam yang laluHarga Pangan Naik, Pedagang: Konsumen Bukan Tak Membeli, tapi Turunkan Konsumsinya
Sekitar 10 Jam yang laluTurunkan Harga Tiket Pesawat, Menhub Kirim Surat ke Pemda agar Beri Subsidi
Sekitar 11 Jam yang laluSandiaga Uno: Pajak Jadi Lokomotif Kebangkitan Ekonomi Sektor Parekraf
Sekitar 11 Jam yang laluAksi Solidaritas 4.000 Lilin Mengenang 40 Hari Kematian Brigadir J
Sekitar 7 Jam yang laluKursi Kosong Menteri dan Petinggi Polri saat Upacara HUT ke-77 RI di Istana
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Misteri Transaksi 200 Juta di Rekening Brigadir J Tiga Hari Setelah Dibunuh
Sekitar 14 Jam yang laluViral Begal Rampas Ponsel Warga di Warung Kopi Ciracas, Polisi Buru Pelaku
Sekitar 17 Jam yang laluMurka Jokowi Lambatnya Kasus Irjen Sambo vs Brigadir J di Meja Penyidik
Sekitar 32 Menit yang laluMKD DPR Minta Penjelasan Mahfud dan IPW Terkait Penyataan soal Kasus Ferdy Sambo
Sekitar 7 Jam yang laluMahfud Nilai Harus Ada Penambahan Tersangka Kematian Brigadir J
Sekitar 7 Jam yang laluLaporkan Balik Ferdy Sambo dan Istri, Kubu Brigadir J Siapkan Lima Surat Kuasa
Sekitar 11 Jam yang laluMurka Jokowi Lambatnya Kasus Irjen Sambo vs Brigadir J di Meja Penyidik
Sekitar 32 Menit yang laluMKD DPR Minta Penjelasan Mahfud dan IPW Terkait Penyataan soal Kasus Ferdy Sambo
Sekitar 7 Jam yang laluAksi Solidaritas 4.000 Lilin Mengenang 40 Hari Kematian Brigadir J
Sekitar 7 Jam yang laluMahfud Nilai Harus Ada Penambahan Tersangka Kematian Brigadir J
Sekitar 7 Jam yang laluMurka Jokowi Lambatnya Kasus Irjen Sambo vs Brigadir J di Meja Penyidik
Sekitar 32 Menit yang laluTimsus Polri Sudah Periksa Istri Ferdy Sambo, Hasil Diumumkan Besok
Sekitar 13 Jam yang laluRespons Polisi Digugat Eks Pengacara Bharada E Rp 15 Triliun
Sekitar 14 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Direktur Jenderal WHO Adalah Bapak Antivaksin Sedunia
Sekitar 3 Hari yang laluVaksin Cacar Monyet akan Diproduksi Selama 24 Jam karena Tingginya Permintaan
Sekitar 3 Minggu yang laluBRI Liga 1: Achmad Jufriyanto Optimistis, Persib Siap Tempur Hadapi PSS
Sekitar 7 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami