Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Konsumsi BBM jenis bensin di Sumbar diprediksi naik 35 persen saat Lebaran

Konsumsi BBM jenis bensin di Sumbar diprediksi naik 35 persen saat Lebaran SPBU. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) MOR I memprediksi akan ada lonjakan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis gasoline untuk wilayah Sumatra Barat selama periode mudik Lebaran 2018. Pada periode mudik dalam rentang 8-14 Juni 2018 terjadi peningkatan BBM jenis Premium, Pertamax, dan Pertalite hingga 35 persen.

Bahkan, di Kabupaten Limapuluh Kota sebagai jalur penghubung Sumbar - Riau, diprediksi peningkatan konsumsi bensin menyentuh 54 persen di puncak arus mudik nanti.

Peningkatan dengan angka bervariasi antara 20-35 persen juga terjadi di jalur-jalur utama mudik masyarakat Sumbar seperti jalur Padang - Bukittinggi dan Padang - Pesisir Selatan yang tembus ke Provinsi Bengkulu.

Secara rinci, konsumsi produk BBM jenis Premium akan naik 15 persen, dari rata-rata konsumsi harian 900 kiloliter menjadi 1.040 kiloliter, sedangkan untuk produk Pertalite konsumsinya meningkat sebesar 20 persen dari 880 kiloliter menjadi 1.100 kiloliter. Untuk produk Pertamax diperkirakan akan mengalami peningkatan konsumsi 20 persen dari normalnya 250 kiloliter per hari menjadi 300 kiloliter.

Bila BBM kelompok gasoline makin laris oleh pemudik, sebaliknya BBM jenis gasoil alias solar diprediksi akan menyusut konsumsinya. Hal ini karena pelanggan setia solar yakni angkutan kota (angkot) di kota-kota di Sumbar juga akan libur beroperasi.

Konsumsi solar diprediksi akan turun sebesar 20 persen dari 1.200 kl perhari menjadi 950 kiloliter. Pasokan BBM untuk Sumbar disuplai dari tiga terminal BBM yang ada yakni TBBM Sei Siak, TBBM Tembilahanan, dan TBBM Dumai.

General Manager PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Sumbagut, Joko Pitoyo, menambahkan bahwa kenaikan konsumsi akan bervariasi setiap harinya. Sesuai pola tahunan, konsentrasi peningkatan pada beberapa hari setelah Lebaran akan terjadi di titik-titik wisata, menyusul banyaknya masyarakat yang menghabiskan libur Lebaran.

"Tapi di antara provinsi-provinsi di Sumatra bagian utara, Sumbar paling signifikan kenaikan konsumsinya. Karena adanya tradisi pulang basamo saat mudik," ujar Joko, Kamis (7/6).

Sales Executive Retail Wilayah 8 Sumbar, Warih Wibowo menambahkan, lonjakan konsumsi BBM di Sumbar sudah diantisipasi dengan penambahan pasokan. Hingga saat ini, lanjutnya, ketersediaan stok Pertamina untuk Premium mampu bertahan untuk 20 hari, Pertalite 15 hari, dan Pertamax sanggup bertahan 19 hari.

"Tapi bicara stok tidak bisa statis, karena di hari yang sama juga ada kapal yang masuk. Yang perlu kita monitor adalah covered day. Jika sudah menyentuh angka di bawah 10 hari, maka harus menjadi perhatikan. Tapi, di Sumbar masih berada di angka 20 hari," ujar Warih.

Pertamina juga menyiapkan tiga SPBU kantong di jalur utama mudik untuk mengantisipasi kelangkaan BBM. SPBU kantong tersebut disiapkan di Padang Luar, yaitu SPBU 14264566, kemudian SPBU 14261580 di Baso, dan SPBU 14262543 di Ngalau Payakumbuh. Ketiganya siap memasok SPBU lainnya yang mengalami penipisan pasokan.

"Sementara dua motoris disiapkan di SPBU Baso dan Padang Luar. Kalau ada yang melihat petugas bermotor, panggil saja untuk membeli BBM kemasan," katanya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini

Angkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini

Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.

Baca Selengkapnya
Penjelasan BMKG Penyebab Suhu Panas di Wilayah Sumbar

Penjelasan BMKG Penyebab Suhu Panas di Wilayah Sumbar

Kelembamban udara tinggi dan angin cenderung rendah sehingga menyebabkan suhu yang dirasakan meningkat dan menyebabkan tubuh merasa tidak nyaman.

Baca Selengkapnya
Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran 2024 Diprediksi Tembus 193,6 Juta Orang

Pergerakan Masyarakat Saat Lebaran 2024 Diprediksi Tembus 193,6 Juta Orang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 193,6 juta orang Indonesia melakukan perjalanan saat libur Lebaran Idulfitri 1445H/2024 Masehi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Survei Kemenhub: 27,7 Juta Orang Belum Bisa Terangkut Kereta Api di Musim Mudik Lebaran 2024

Survei Kemenhub: 27,7 Juta Orang Belum Bisa Terangkut Kereta Api di Musim Mudik Lebaran 2024

Prediksi volume penumpang KA antar kota selama 14 hari musim mudik dan balik lebaran 2024 mencapai 3,2 juta orang, naik 15,12 persen.

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Asa Gara-Gara Pandemi, Bisnis Anyaman Bambu Milik Warga Bojonegoro Kini Jadi Favorit Pasar Lokal

Sempat Putus Asa Gara-Gara Pandemi, Bisnis Anyaman Bambu Milik Warga Bojonegoro Kini Jadi Favorit Pasar Lokal

Konsep hidup ramah lingkungan yang meminimalisir penggunaan kemasan plastik membuat aneka kerajinan anyaman bambu semakin diminati konsumen.

Baca Selengkapnya
6 Dampak Buruk Konsumsi Kue Kering Berlebihan saat Natal

6 Dampak Buruk Konsumsi Kue Kering Berlebihan saat Natal

Pada saat natal dan musim liburan seperti ini, banyak orang cenderung mengonsumsi kue kering secara berlebih hingga bisa berdampak buruk bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik

Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik

Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Camat di Sumsel Dipergoki Konsumsi Sabu, Digerebek Setelah Kurir Narkoba Keluar dari Ruang Kerja

Camat di Sumsel Dipergoki Konsumsi Sabu, Digerebek Setelah Kurir Narkoba Keluar dari Ruang Kerja

Seorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.

Baca Selengkapnya
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

Hari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang

Baca Selengkapnya