KemenPAN-RB nilai kinerja irjen kementerian memble
Merdeka.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Azwar Abubakar, menyebut pengawasan internal kementerian saat ini masih sangat lemah. Pengawasan dalam bidang keuangan maupun kinerja oleh inspektorat jendral (irjen) dinilai tidak bekerja secara maksimal dan independen.
"Ke depannya pengawasan internal seperti dari Irjen harus kita buat di lebih independen. Sekarang ini masih sangat lemah," ucap Azwar ketika ditemui di Kantor BPK, Jakarta, Jumat (20/6).
Menurut Azwar, seharusnya pengawas internal kementerian bisa membantu BPK dalam meminimalisir penyimpangan dalam tubuh kementerian. Banyaknya temuan penyimpangan oleh BPK selama ini juga menjadi bukti lemahnya pengawasan internal kementerian.
"Pengawas internal seharusnya melakukan audit keuangan dan kinerja. Bisa tentukan objek dalam pengawasan. Jadi kalau pemeriksaan dengan independen dan kompetensi meminimalisir temuan BPK," tegasnya.
Azwar mengibaratkan pengawasan internal seharusnya bekerja seperti sabun dalam kementerian di mana membersihkan semua kotoran dalam mengelola keuangan negara dan kinerja.
"Capek pengawasan dari luar kalau dalam engga beres. Seharusnya BPK itu cuma bersihin plek hitam dicucian yang belum bersih pakai sabun tadi (pengawas internal)," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaKemenPAN-RB tengah menunggu proses terbitnya PP di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Baca SelengkapnyaTewasnya Danramil Aradide merupakan insiden kesekian kalinya yang tidak hanya merenggut korban jiwa, tetapi juga mencederai kedaulatan bangsa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMengenai besarannya baik untuk THR dan gaji ke-13, Kementerian Keuangan masih menunggu pengumuman dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta BPKP untuk melakukan audit dan tidak segan untuk melaporkan temuan kepada Kepala Negara.
Baca SelengkapnyaPerusahaan asal Jerman dikabarkan menyuap pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan pada periode 2014-2018.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca Selengkapnya