Kejar Setoran Lewat Pajak Restoran
Merdeka.com - Perekonomian di Kota Bekasi, Jawa Barat kembali bergeliat lagi sejak awal Juni. Mal-mal di wilayah itu satu demi satu kembali membuka diri. Tenant-tenant rumah makan yang sebelumnya tutup atau hanya melayani take away hampir tiga bulan kembali beroperasi normal tapi dengan kebiasaan baru.
"Kami memiliki target dari pajak restoran senilai Rp 397 miliar," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi, Tedi Hafni pada Minggu (21/6).
Realisasi perolehan pajak restoran sempat lesu selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sejak Maret lalu. Sebab, selain banyak yang tutup, restoran hanya melayani dibungkus atau take away.
"Pandemi sangat berpengaruh pada perolehan pendapatan dari pajak restoran," kata dia.
Berdasarkan data, perolehan pajak restoran di triwulan pertama (Januari-Maret) mencapai Rp81,7 miliar artinya selama sebulan rata-rata pendapatan dari sektor itu sebesar Rp27 miliar lebih.
Sedangkan di triwulan kedua sampai dengan 19 Juni, realisasi pendapatan dari pajak restoran hanya sebesar Rp30,8 miliar, menurun hingga Rp50,9 miliar atau rata-rata dalam sebulan hanya Rp10 miliar lebih. "Sekarang restoran sudah boleh dine in," kata dia.
Pajak Diprediksi Naik Lagi
Dengan begitu, pajak restoran diharapkan bisa naik lagi setelah lesu selama hampir tiga bulan.
Selain restoran, sumber pajak yang terpukul adalah hotel. Di triwulan pertama bisa mencapai Rp8,4 miliar. Sementara ketika pandemi, pemasukan dari sektor itu hanya Rp1,8 miliar.
Begitu juga sektor hiburan selama pandemi hanya mendapatkan Rp2 miliar, padahal sebelumnya bisa mencapai Rp15 miliar selama tiga bulan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Semua isi barang di dalam restoran dilempar dan dihancurkan
Baca SelengkapnyaBedu ternyata menjual rumahnya untuk membuka usaha kuliner yang diimpikannya.
Baca SelengkapnyaSudah luput dari sorotan, ini deretan potret kesederhanaan Isa 'Bajaj' di kampung halaman
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut potret rumah mewah terbengkalai usai pemiliknya meninggal dunia. Ternyata atapnya pakai pesawat.
Baca SelengkapnyaRatusan gerai UMKM kuliner menjadi daya tarik pengunjung.
Baca SelengkapnyaKue Tetu merupakan sebuah kudapan berbahan dasar tepung terigu dan santan kelapa.
Baca SelengkapnyaKota Palembang bukan hanya soal pempek, namun beberapa jenis kudapannya juga tak kalah lezat dan selalu diburu umat muslim sebagai menu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaPenutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.
Baca SelengkapnyaBegini momen sederhana para perwira polisi saat menikmati sarapan lontong dan gorengan sebelum bertugas.
Baca Selengkapnya