Jonan: Swasta belum minat bangun Pelabuhan Cilamaya
Merdeka.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyatakan belum ada investor swasta berminat membangun Pelabuhan Cilamaya, Karawang, Jawa Barat. Padahal, megaproyek itu diharapkan bisa menjadi penyangga Pelabuhan Tanjung Priok.
Di sisi lain, pemerintah tidak ingin keluar uang untuk Pelabuhan Cilamaya.
"Cilamaya itu harus dibangun, tapi tidak usah pakai uang APBN. Presiden setuju asal swasta, tapi swasta belum ada yang minat sampai saat ini," kata Jonan di kantornya, Jakarta, Kamis (5/2).
Pada 16 Januari lalu, Jonan mengirimkan surat bernomor KU.001/1/1 A Phb-2015 kepada Presiden Joko Widodo. Isinya, rekomendasi agar proyek Pelabuhan Cilamaya, Karawang, Jawa Barat, dilanjutkan.
"Pelabuhan Cilamaya diperlukan untuk mendukung penambahan kapasitas pelayanan pelabuhan di Metropolitan Jakarta dalam rangka mengantisipasi pertumbuhan pesat dan permintaan pelayaran jasa petikemas di pelabuhan."
Dia melanjutkan, peningkatan petikemas diperkirakan mencapai 10,21 juta TEU's pada 2020. Itu masih bisa diantisipasi dengan pembangunan terminal Kalibaru.
"Tetapi dalam jangka menengah dan panjang, diperlukan tambahan kapasitas hingga 7,5 juta TEU's yang direncanakan dapat dipenuhi melalui pembangunan Pelabuhan Cilamaya."
Selain itu, Jonan juga menyebut sejumlah manfaat pembangunan pelabuhan Cilamaya. Pertama, menekan biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi di kawasan industri Cikarang dan Karawang dengan outlet pelabuhan dari sebelumnya ke Tanjung Priok (70 kilometer) menjadi ke Cilamaya (30 kilometer).
Kedua, memperkuat ketahanan ekonomi dengan menyediakan backup outlet pelabuhan melayani wilayah menghasilkan 7 persen kargo dalam negeri. Ketiga, menurunkan tingkat kemacetan di ibu kota negara dengan memindahkan sebagian trafik angkutan berat ke luar wilayah ibu kota.
Keempat, menekan penggunaan bahan bakar minyak subsidi dan meningkatkan utilisasi truk kontainer dengan memperpendek jarak tempuh dari industri manufaktur ke pelabuhan.
Kelima, menjamin keselamatan pelayaran dan area eksplorasi migas di kawasan lepas pantai Pelabuhan Cilamaya.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta agar Pemda melakukan pengembangan dari proyek yang diselesaikan pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaProyek menyedot uang rakyat yang hanya untuk selera tertentu akan dislepet.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan ke IKN guna meninjau kembali progres pembangunan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketiga jembatan merupakan bagian dari 37 jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa yang usianya sudah tua.
Baca SelengkapnyaAnies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan
Baca SelengkapnyaPenghargaan tersebut diberikan di sela-sela Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Nasional 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca SelengkapnyaDia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca Selengkapnya