Jika Batal Liburan Akhir Tahun, Simak Cara Manfaatkan Dananya Biar Untung
Merdeka.com - Kegiatan penghujung tahun ini menjadi berbeda akibat pandemi. Saat ini masyarakat diimbau untuk tidak pergi berlibur ke luar kota akibat pandemi Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan Pandemi belum usai. "Perlu saya ingatkan, musuh kita belum hilang sepenuhnya, pandemi belum selesai," kata Wiku.
Dia meminta masyarakat untuk meminimalisir kontak dan menghindari kegiatan yang menimbulkan kerumunan apabila berlibur di luar rumah. Hal ini mengingat kerumunan berpotensi besar menularkan Covid-19.
"Sebisa mungkin meminimalisasi kontak dan kerumunan, selalu perhatikan protokol kesehatan. Jangan pernah melupakan masker, mencuci tangan dan jauhi kerumunan," jelasnya.
Jika Anda sudah terlanjur menyiapkan dana liburan akhir tahun, Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Krizia Maulana memiliki cara manfaatkan dana tersebut dengan baik. Berkut tips memanfaatkan dana liburan yang tidak terpakai.
Simpan untuk Liburan yang Lebih Baik
Menunda pergi berlibur adalah pilihan yang bijaksana di tengah kondisi saat ini. Selain lebih aman, uang yang sudah disiapkan pun bisa diinvestasikan dulu agar berkembang.
Sehingga nantinya Anda bisa berlibur dengan lebih nyaman, lebih lama, atau bisa mengunjungi destinasi yang lebih jauh.
"Jadi, langkah bijaksana yang bisa Anda lakukan saat ini adalah menunda berlibur dan menyimpan dana liburan yang sudah disiapkan ke dalam produk investasi dengan risiko yang relatif rendah namun memiliki imbal hasil yang optimal dan mudah untuk dicairkan," ujar Krizia.
Tidak ada yang tahu kapan pandemi ini akan berakhir. Tapi jika Anda berencana berlibur dalam kurun waktu setahun ke depan, Anda bisa memanfaatkan reksa dana pasar uang.
Walau risikonya rendah, reksa dana pasar uang memberikan imbal hasil yang menarik dan mudah untuk dicairkan. Sebagai gambaran, imbal hasil reksa dana pasar uang Manulife Dana Kas II mencapai 5,33 persen dalam periode satu tahun terakhir (per akhir Oktober 2020).
Namun, jika pandemi ini belum menunjukkan tanda-tanda usai di awal 2021 dan Anda tidak merasa tenang untuk berlibur di 2021, maka artinya Anda memiliki jangka waktu yang lebih lama untuk menyimpan dana liburan dalam produk investasi.
Anda bisa memanfaatkan reksa dana pendapatan tetap dengan underlying asset berupa obligasi dengan durasi pendek, di mana volatilitasnya masih relatif rendah tetapi imbal hasilnya berpotensi lebih tinggi dibandingkan reksa dana pasar uang.
Sebagai contoh, reksa dana Manulife Pendapatan Bulanan II, Manulife Syariah Sukuk Indonesia, dan Manulife Obligasi Unggulan yang masing-masing memiliki imbal hasil sebesar 6,65 persen, 7,20 persen, dan 10,89 persen dalam satu tahun terakhir (per akhir Oktober 2020).
Penuhi Dana Darurat
Pandemi yang tengah berlangsung merupakan kejadian yang sangat di luar dugaan. Berkaca dari kondisi ini, seharusnya kita belajar tentang betapa pentingnya memberikan rasa aman bagi diri sendiri lewat persiapan dana darurat.
Memiliki dana darurat dalam jumlah yang cukup memberikan rasa aman dan membantu kita lebih siap dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.
"Jadi, dana liburan akhir tahun yang belum dimanfaatkan ini bisa disisihkan sebagian untuk memperbesar porsi investasi Anda untuk pos dana darurat."
Beri Hadiah Diri Sendiri
Anda juga bisa memanfaatkan dana liburan akhir tahun yang sudah disiapkan untuk self-reward atau memberikan penghargaan atas kerja keras Anda selama masa pandemi yang berat ini. Self-reward bukan hanya berupa liburan, tetapi bisa juga bisa dalam bentuk movie marathon, membaca buku, atau tidur seharian. Walau belanja merupakan salah satu bentuk self-reward, tetap kontrol pengeluaran Anda.
Berbagi Kebahagiaan
Begitu banyak orang yang terdampak pandemi ini dan membutuhkan uluran tangan kita. Sedekahkan sebagian harta untuk membantu sesama. Kebahagiaan Anda akan bertambah ketika melihat orang-orang di sekitar Anda merasa senang dan bahagia berkat uluran tangan Anda yang tulus.
Pergi berlibur memang penting. Namun di tengah pandemi, alangkah baiknya jika menunda bepergian hingga kondisi membaik. Sejatinya, kebahagiaan ada di dalam hati, bukan di luar rumah.
(mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pada saat merayakan hari raya Idulfitri, sejumlah hal bisa kita lakukan agar tetap sehat tanpa khawatir menggendut.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPraktisi kesehatan masyarakat Ngabila Salama membagikan sejumlah kiat untuk menjaga berat badan tetap ideal selama merayakan Hari Raya Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca Selengkapnya