Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Investasi Emas IndoGold Meroket 86 Persen pada Semester I-2021

Investasi Emas IndoGold Meroket 86 Persen pada Semester I-2021 Emas. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Platform investasi emas berbasis aplikasi, IndoGold mencatatkan kenaikan Gross Merchandise Value (GMV) hingga 86 persen pada semester pertama 2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Transaksi tertinggi terjadi pada April 2021 dengan pertumbuhan 140 persen secara tahunan.

Founder & CEO IndoGold, Amri Ngadiman mengatakan, peningkatan tersebut menunjukkan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berinvestasi meski masih diliputi suasana pandemi Covid-19. Emas dinilai masih jadi pilihan investasi yang aman di tengah ketidakpastian yang masih tinggi.

“Meningkatnya kesadaran akan berinvestasi di tengah pandemi, berkontribusi positif terhadap kinerja bisnis IndoGold. Terlebih lagi, emas menjadi solusi investasi yang aman di tengah situasi yang tidak menentu seperti saat ini," kata Amri dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (24/7).

Amri menuturkan kenaikan transaksi didorong oleh pertumbuhan pengguna serta berbagai inovasi yang dihadirkan IndoGold. Inovasi tersebut yakni fitur auto debet dengan KASPRO, fitur notifikasi harga, fitur kirim emas ke non pengguna IndoGold. Termasuk juga berkat penambahan mitra bisnis dalam menjangkau lebih banyak lagi masyarakat untuk berinvestasi emas.

Lebih lanjut, para pengguna IndoGold didominasi oleh generasi milenial dan secara demografis sebagian besar berasal di pulau Jawa. Jumlah transaksi yang terjadi selama semester pertama 2021 juga mengalami kenaikan hingga 416 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Demi menggaet pengguna baru serta memberikan pengalaman investasi yang semakin mudah dan aman, Amri mengatakan dalam waktu dekat IndoGold akan menghadirkan produk investasi baru. Produk tersebut diperkirakan akan banyak digandrungi oleh kaum muda.

"Disamping itu, pengembangan berbagai fitur juga akan dilakukan sehingga dapat membantu pengguna dalam menjadikan investasi sebagai bagian dari gaya hidup,” kata Amri.

Adapun upaya lain dalam meningkatkan aspek pengetahuan investor mengenai pengelolaan keuangan dan investasi, IndoGold secara aktif melakukan edukasi baik melalui website, sosial media hingga webinar rutin yang diadakan setiap bulannya. Dalam program edukasi ini, jelas Amri, IndoGold menggandeng berbagai perencana keuangan yang terlisensi serta praktisi yang mumpuni di bidangnya.

“Tentunya juga IndoGold senantiasa memperkuat kepercayaan pengguna lewat keamanan bertransaksi yakni hadirnya fitur PIN ketika ingin masuk ke aplikasi IndoGold di awal tahun ini dan telah mengantongi sertifikasi ISO 27001:2013 dalam hal keamanan informasi,” tutup Amri.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Investasi Properti Susah Dijual, Masyarakat Indonesia Masih Pilih Simpan Emas
Investasi Properti Susah Dijual, Masyarakat Indonesia Masih Pilih Simpan Emas

Banyak masyarakat Indonesia yang memilih berinvestasi pada emas di tengah gempuran beragam pilihan investasi lain.

Baca Selengkapnya
Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar
Impor Indonesia di Desember 2023 Turun, Nilainya Hanya USD 19,11 Miliar

Impor barang modal mengalami persentase penurunan terdalam yaitu turun sebesar 10,51 persen.

Baca Selengkapnya
Tergiur Investasi Emas, Puluhan Warga Depok Jadi Korban Penipuan Kerugian Rp6 Miliar
Tergiur Investasi Emas, Puluhan Warga Depok Jadi Korban Penipuan Kerugian Rp6 Miliar

Korban dijanjikan akan diberikan keuntungan setiap bulannya sebesar 10 persen

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024
Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024

Untuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.

Baca Selengkapnya
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Investasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024

Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.

Baca Selengkapnya
Pertama di Indonesia, Platform Investasi Digital RI Ini Didownload 10 Juta Kali
Pertama di Indonesia, Platform Investasi Digital RI Ini Didownload 10 Juta Kali

Di tahun 2024, Bibit telah membantu investor berinvestasi di berbagai kelas aset yang terdiversifikasikan.

Baca Selengkapnya
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini

Pada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
PT Sunindo Bakal Gelontorkan Belanja Modal Rp327,4 Miliar di Tahun 2024
PT Sunindo Bakal Gelontorkan Belanja Modal Rp327,4 Miliar di Tahun 2024

PT SUNI Bakal Gelontorkan Belanja Perseroan telah mencapai 30,5 persen target laba bersih tahun.Modal Rp327,4 Miliar di Tahun 2024

Baca Selengkapnya
Langgar Aturan, Pinjol Investree Dapat Sanksi dari OJK
Langgar Aturan, Pinjol Investree Dapat Sanksi dari OJK

Platform pinjaman online (pinjol) tersebut telah memiliki rasio tingkat wanprestasi di atas 90 hari (TWP90) mencapai 12,58 persen

Baca Selengkapnya