Infrastruktur Canggih di Ibu Kota Baru, Termasuk Kereta Gantung Seperti di Korea
Merdeka.com - Pemerintah terus melanjutkan rencana pembangunan ibu kota baru di Kalimantan. Terbaru, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung pembangunan dasar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur tersebut. Selain didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, nampak Ketua DPR Puan Maharani 'menempel' turut ikut dalam tinjauan.
Melalui dokumentasi diterima dari Biro Pers Sekretariat Presiden, terlihat Jokowi, Puan dan Menteri PUPR Basuki Hadimulyono tengah melihat adanya pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dan Persemaian Mentawir, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Jokowi mengatakan, adanya dua hal tersebut menunjukkan pembangunan dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah dimulai.
"Adanya bendungan ini menunjukkan pembangunan basic di infrastruktur sudah mulai. Juli nanti, pembangunan jalan utama dari jalan tol Balikpapan juga dimulai," kata Jokowi di Bendungan Sepaku Semoi, Rabu (22/6).
Selain itu, adanya Persemaian Mentawir menunjukkan pembangunan di IKN ini turut memerhatikan lingkungan. Dia pun meminta agar pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dapat diselesaikan lebih cepat dari rencana.
Saat ini, pembangunan terus berlangsung. Berbagai macam rencana pemerintah dalam membangun infrastruktur di ibu kota baru. Berikut penjelasannya:
Pembangunan Masif Mulali Agustus 2022
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengatakan akan memulai pembangunan infrastruktur dasar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Agustus 2022.
Hal tersebut terungkap saat Basuki menerima kunjungan delegasi dari Korea Selatan yang dipimpin Assistant Minister for Road, Ministry of Land, Infrastructure and Transport, Korea Selatan Lee Yoon-Sang di Jakarta.
"Selain SHMS dan ITS, akan diprioritaskan juga feasibility study dan basic design untuk jalan akses IKN karena kami akan memulai pembangunan infrastruktur dasar IKN pada Agustus 2022 mendatang," kata Menteri Basuki di Jakarta, Selasa (21/6).
Sehubungan pembangunan IKN, Assistant Minister for Road Lee Yoon-Sang mengungkapkan telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Indonesia dan Korea Selatan.
"Setelah seminar konferensi pada tanggal 21 Juni, kami juga akan melakukan technical study ke IKN pada hari berikutnya. Para direksi dan peneliti kami akan ikut ke lokasi untuk menggali lebih banyak ekspansi kolaborasi antara kedua negara," kata Lee Yoon-Sang.
Kunjungan delegasi Korsel ke Indonesia pada Senin (20/6) merupakan bagian dalam Konferensi Jalan Indonesia-Korea Ke-17, yang merupakan kerja sama teknis bilateral antara Kementerian PUPR Indonesia dengan Kementerian Konstruksi dan Perhubungan Korea Selatan.
Konferensi Jalan Indonesia – Korea ke-17 diselenggarakan pada 20-23 Juni 2022 dengan tema 'Smart City for IKN'.
Infrastruktur Hijau
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR berencana menerapkan konsep infrastruktur hijau atau green infrastructure dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Pembangunan IKN kami juga merencanakan penerapan dengan konsep infrastruktur hijau (ramah lingkungan) atau green infrastructure," ujar Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti dikutip dari Antara, Rabu (11/5).
Menurut Diana, hal ini dilakukan di IKN dengan desain untuk mengangkat konsep pengembangan kota yang cerdas, inovatif, dan inklusif dengan mengedepankan prinsip global dengan kearifan lokal.
"Dan untuk mewujudkan smart metropolis, IKN juga dikembangkan sebagai kota modern untuk memenuhi standar infrastruktur berkelas dunia. Ini juga mengaplikasikan teknologi pintar untuk mewujudkan kota layak huni," katanya.
IKN tidak hanya berfungsi sebagai kota pintar tetapi juga sebagai tempat modern yang menerapkan teknologi pintar untuk menciptakan kota yang layak huni, berketahanan dan berkelanjutan.
"Kita juga mengimplementasikan teknologi modern energi terbarukan bersama Kementerian ESDM dan juga pembangunan gedung pintar. Kami juga bersama-sama Bappenas dan kementerian lain memiliki sejumlah Key Performance Indicator (KPI) khusus untuk menjaga lingkungan yang berkelanjutan di IKN," kata Diana.
Punya Kereta Gantung Seperti Korea
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengatakan, pemerintah berencana untuk membangun transportasi kereta gantung di Ibu Kota Negara (IKN) sebagai alat transportasi antar kantor. Rencana ini muncul ketika dia berkunjung ke Jepang pada 21-22 Juni 2022.
"InsyaAllah akan inisiasi saya dapat perintah dari Bapak presiden dan Bappenas untuk mempelajari, kita tahu bahwa IKN membutuhkan suatu pergerakan yang unik, kita akan menggunakan kereta gantung menjadi alat transportasi kantor-ke kantor dan kita akan lakukan di tempat wisata seperti di Bali," kata Menhub dalam konferensi pers, virtual terkait Kunjungan Kerja Menhub ke Jepang, Rabu (22/6).
Dia menyebut, pemandangan yang dilihat menggunakan kereta gantung sangatlah indah di Jepang. Dia juga memuji pengelolaan yang dilakukan Pemerintah Jepang terkait kereta gantung.
"Pemandangannya sangat Indah dikelola secara baik oleh Jepang, tentu saja teknologinya bukan dari Jepang saja tapi juga dari negara lain," imbuhnya.
Dalam kunjungannya ke Jepang, Menhub Budi juga membahas kemungkinan-kemungkinan rencana penerapan transportasi kereta api, dan kapal di IKN.
"Oleh karenanya saya tadi pagi meninjau Shiba untuk meninjau kemungkinan alat transportasi berbasis listrik tentu sangat environment friendly," ujarnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaDia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejumlah groundbreaking dilakukan menjelang penyelenggaraan upacara 17 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaSelain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaUpacara kemerdekaan siap dilakukan di IKN, segini kapasitas yang bisa ditampung.
Baca SelengkapnyaAnggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaCak Imin optimistis akan ada hasil yang baik. Sebab sampai pemerintahan ini selesai, PKB masih berada dalam koalisi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca Selengkapnya