Hipmi Minta Menteri Bahlil Tak Hanya Fokus Tarik Investasi Asing
Merdeka.com - Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Akbar Himawan Buchari meminta kepada Menteri Investasi Bahlil Lahadalia untuk tidak terlalu fokus menarik investasi asing, dan memberi ruang yang lebih luas bagi pengusaha muda terlibat di investasi proyek di Indonesia.
"Konkretnya kita melihat investasi jangan hanya dari investasi asing, investasi dalam negeri juga harus diperkuat. Jadi konkretnya kita meminta diberikan ruang lah, regulasi yang lebih lapang kepada pengusaha-pengusaha di dalam negeri, pengusaha muda yang ada di Indonesia, untuk bisa mendapatkan previlege seenggak-enggaknya untuk bisa berinvestasi di dalam negeri," kata Akbar di Jakarta, Senin (20/2).
Dia meminta, seluruh sektor bisa memberikan ruang bagi pengusaha muda untuk terlibat. Selanjutnya, dia akan membangun komunikasi dengan Menteri Bahlil soal usulannya tersebut.
"Pasti kita akan bangun komunikasi aktif, apalagi bang bahlil kan ketua dewan kehormatan BPP Hipmi," jelasnya.
Dalam konteks memberikan peluang bagi pengusaha, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung mengenai Undang-Undang Cipta Kerja yang kini masih dibahas. Terakhir, pemerintah dan DPR RI telah sepakat kalau Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang atau Perppu Cipta Kerja untuk terus dilanjutkan.
Menurut Jokowi, UU Cipta Kerja bisa menjadi peluang melanggengkan investasi di dalam negeri. Tujuannya, untuk menciptakan lapangan kerja dan pemerataan ekonomi.
"UU Cipta Kerja juga sebentar lagi sudah bisa kita selesaikan yang semua menyederhanakan, memberikan peluang kepada kita semuanya untuk bisa menciptakan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya," kata Jokowi.
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil menilai kenaikan tarif pajak hiburan ini bisa berdampak terhadap perkembangan bisnis di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaAngka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAkhir-akhir ini Menko Perekonomian Airlangga Hartarto lebih sering membagikan bansos.
Baca SelengkapnyaMenurut Bahlil, kebijakan tersebut harus tetap berjalan bahkan ketika ia sudah selesai menjabat.
Baca SelengkapnyaIa tengah jadi sorotan saat kerah baju Menteri investasi ini terlihat ditarik Prabowo saat debat cawapres semalam.
Baca SelengkapnyaLanjut Mahfud, ada orang yang mau berinvestasi dengan prospek yang besar atau gede.
Baca SelengkapnyaPemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap
Baca Selengkapnya