Hari ini, Rupiah dibuka menguat tipis di level Rp 13.650 per USD
Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) bergerak fluktuatif di perdagangan hari ini, Selasa (27/2). Rupiah dibuka di level Rp 13.650 per USD atau menguat tipis dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.660 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah masih melanjutkan penguatan usai pembukaan di level Rp 13.647 pada pukul 08.40 WIB namun kembali melemah. Saat ini, Rupiah berada di Rp 13.667 per USD.
Perekonomian Indonesia sejauh ini diklaim masih berjalan stabil. Berbagai gejolak di luar negeri tak mampu menggoyahkan perekonomian Indonesia karena pemerintah telah membentuk fundamental yang cukup kuat.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Sugeng mengatakan salah satu bukti stabilnya perekonomian Indonesia adalah nilai tukar Rupiah yang tidak begitu berfluktuatif.
"Perekonomian kita memang sangat dipengaruhi dari luar, tapi sejauh ini kita masih stabil karena fundamental masih kuat. Rupiah masih bergerak di Rp 13.300-an per USD," kata Sugeng membuka acara pelatihan wartawan di Padang, Sumatera Barat, Sabtu (24/2).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah harus melakukan intervensi agar rupiah tidak semakin terpuruk.
Baca SelengkapnyaGubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaNilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.
Baca SelengkapnyaPer 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca SelengkapnyaUtang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Baca SelengkapnyaPosisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.
Baca SelengkapnyaPerusakan terhadap Rupiah bisa berujung ancaman pidana.
Baca SelengkapnyaPosisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2024 mencapai USD145,1 miliar atau Rp2.275 triliun
Baca Selengkapnya