Harga daging tembus Rp 120.000/kg, pedagang tagih janji pemerintah
Merdeka.com - Tiga hari menjelang bulan Ramadhan, harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Cikampek, Karawang, Jawa Barat terus mengalami kenaikan. Tak terkecuali harga daging sapi.
Saat ini, para pedagang di pasar Cikampek menetapkan harga jual daging sapi di kisaran Rp 120.000 per kilogram atau naik dalam beberapa hari terakhir dari harga semula antara Rp 110.000 hingga Rp 115.000 per gram.
"Iya katanya pemerintah mau menekan tingginya harga daging sapi di kisaran Rp 80.000 per kilogram, tapi sekarang masih mahal. Sekarang kita menjual Rp 120.000 per kilogram," kata salah seorang pedagang Batan, Jumat (3/5) kepada merdeka.com.
Mahalnya harga daging di pasaran dikatakan para pedagang, tidak lepas dari mahalnya harga di tingkat agen maupun rumah potong hewan.
"Dari sananya sudah mahal, kalau kita jual di bawah Rp 120.000 per kilogram kita rugi," tambah Batan.
Para pedagang memprediksi, kenaikan harga daging sapi di pasaran akan menembus Rp 140.000 per kilogram, dan kondisi itu sesuai hukum pasar seiring dengan terus naiknya tingkat kebutuhan.
"Kemungkinan kalau lebaran harganya bisa mencapai Rp 140.000 per kilogram. Sekarang saja sudah mahal apalagi kalau pasokannya sulit," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah menaikkan harga eceran tertinggi (HET) beras premium sebesar Rp1.000 per kg.
Baca Selengkapnyaharga telur ayam di pasar mengalami kenaikan menjadi Rp32.000 per kg.
Baca SelengkapnyaHarga telur saat ini sudah mendekati harga acuan yang ditentukan pemerintah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi) menyebut stok daging sapi terancam langka saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaMakanan yang mengalami kenaikan di antaranya daging sapi, hingga gula. Bahkan keduanya merupakan komoditas pokok.
Baca SelengkapnyaPetugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaDaging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.
Baca SelengkapnyaGanjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca Selengkapnya