Garuda Indonesia Minta Perpanjangan Waktu Pelunasan Utang USD 500 Juta
Merdeka.com - Maskapai Nasional Garuda Indonesia mengusulkan untuk perpanjangan waktu pelunasan Trust Certificates senilai USD 500 juta yang akan jatuh tempo pada tanggal 3 Juni 2020 mendatang. Ini dilakukan karena cash flow perusahaan ikut terdampak pandemi virus corona atau covid-19.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa usulan perpanjangan waktu tersebut diajukan dalam jangka waktu minimal tiga tahun melalui proposal permohonan persetujuan (consent solicitation) kepada pemegang sukuk.Nantinya, usulan disampaikan melalui Singapore Exchange (SGX) dengan informasi keterbukaan di Indonesia Stock Exchange (IDX) dan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator.
"Pandemi covid-19 tidak dapat terelakan membawa dampak signifikan terhadap kinerja Perseroan. Namun demikian kami sangat optimistis, Perseroan dapat melewati fase ini dengan baik," kata Irfan melalui keterangannya, Selasa (19/5).
Menurutnya proposal perpanjangan waktu pelunasan global sukuk tersebut akan dimintakan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Sukuk yang dilaksanakan pada akhir masa grace period tepatnya 10 Juni 2020 mendatang.
Optimis Bisa Keluar dari Krisis
Melalui permohonan persetujuan atas sukuk ini, perseroan dapat memperkuat pengelolaan rasio likuiditas di skala yang lebih favourable, terkait optimalisasi peningkatan kinerja agar dengan lebih dinamis.
Irfan optimis bisa membawa Garuda Indonesia keluar dari krisis akibat pandemi ini. Garuda akan semakin adaptif dan siap berakselerasi pada kondisi The New Normal.
"Sehingga kami dapat mengoptimalkan upaya peningkatan kinerja Perseroan dengan lebih dinamis," tutup Irfan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gurita Bisnis Konglomerat Indonesia yang Kehilangan Kekayaan Rp2 Miliar per Detik
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaHadapi mudik dan arus balik lebaran, Garuda Indonesia dan Citilink siapkan 1,4 juta kursi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaKeputusan mempertahankan suku bunga acuan ini sejalan dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia juga akan menampilkan tokoh kartu tersebut di fasilitas lainnya.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1,6 juta lebih saksi akan mengawal suara Ganjar-Mahfud dan partai pendukung pada hari pencoblosan Pemilu 2024, 14 Februari nanti.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 akan diselenggarakan secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya