Gandengn APEI Jabar & Banten, PPSDM KEBTKE Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi SDM
Merdeka.com - Pusat Pengembangan SDM Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE), menyelenggarakan pelatihan dan Uji Sertifikasi Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (IPTL) Tegangan Rendah (E-Learning dan Klasikal). Untuk screening mendeteksi antibody terhadap Covid-19, sebelum keberangkatan ke Jakarta panitia telah malakukan rapid test terlebih dahulu.
Pelatihan ini merupakan kegiatan yang ketiga kalinya, diselenggarakan bekerja sama dengan Asosiasi Profesional Elektrikal-Mekanikal (APEI) pengurus Daerah Jawa Barat, Pengurus Daerah Banten, kegiatan ini dibagi menjadi 2 batch, Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 30 November-2 Desember 2020, uji kompetensi pada tanggal 3-5 Desember 2020 bertempat di PPSDM KEBTKE.
PPSDM KEBTKE Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi SDM ©2020 Merdeka.comPada kesempatan ini Laode Sulaeman selaku Kepala PPSDM KEBTKE menyampaikan diklat Masyarakat bidang Ketenagalistrikan - EBTKE adalah bagian dari Program Prioritas Nasional yang diemban oleh Pemerintah c.q Kementerian ESDM. Oleh karena itu PPSDM KEBTKE mengupayakan dengan berbagai inovasi sehingga Diklat dan Sertifikasi Masyarakat ini dapat terealisasi pelaksanaannya dengan tetap mematuhi prinsip-prinsip Kesehatan khususnya protokol Covid-19.
"Kami berharap program ini akan kita lanjutkan kembali di tahun 2021 yang akan datang, guna mendukung penguatan SDM Nasional yang bedaya saing," ujar Kepala PPSDM KEBTKE Laode Sulaeman.
PPSDM KEBTKE Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi SDM ©2020 Merdeka.comSementara itu, Ifkar Usrah Sekretaris Umum Asosiasi Profesionalis Elektrikal Mekanikal Indonesia Daerah Jawa Barat menyampaikan bawah pelaksanaan pelatihan dan Sertifikasi ini merupakan suatu kegiatan yg sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat, tentunya elemen masyarakat yg bergerak di Bidang ketenagalistrikan atau pelaksana listrik di lapangan yang membutuhkan pengakuan.
"Kegiatan ini mempunyai nilai positif bagi masyarakat yang membutuhkan pengakuan atau sertifikasi bahwa mereka benar-benar kompeten atau mampu dalam mengerjakan Pekerjaan Instalasi Listrik sehingga menimbulkan rasa percaya diri yang tinggi bagi masyarakat," kata Ifkar.
Dengan adanya Diklat dan Sertifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat karena pelaksana Lapangan bidang instalasi listrik tanpa atau dengan sertifikasi tentunya mempunyai nilai yang sangat berbeda. "Kami selaku Asosiasi Profesi di Bidang Ketenagalistrikan turut merasa senang dan bangga bisa membantu Program-program PPSDM KEBTKE untuk kebaikan masyarakat umumnya dan masyarakat ketenagalistrikan pada khususnya," tutup Ifkar.
PPSDM KEBTKE Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi SDM ©2020 Merdeka.comPada kesempatan yang sama HA Hadiyat selaku Ketua Umum PD APEI Banten menyampaikan bahwa pelatihan dan uji kompetensi ini bertujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang dapat melaksanakan pembangunan dan pemasangan listrik tegangan rendah sesuai prosedur dan persyaratan standar yang berlaku.
Selain layanan pelatihan dan sertifikasi, PPSDM KEBTKE juga memberikan layanan dalam bentuk bimbingan teknis, jasa audit energi dan jasa penunjang lainnya yang terkait dengan Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan.
PPSDM KEBTKE Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi SDM ©2020 Merdeka.comPPSDM KEBTKE berkomitmen dan mendukung, pada zona integritas untuk menuju WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Melalui Good Governance and Clean Goverment dalam upaya peningkatan layanan dilaksanakan di semua lini.
"Kami Siap menjadi bagian dan Partner Terpercaya dalam pengembangan SDM Bidang Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi," ujar Laode.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu konsepnya dengan memberikan aspek pelatihan.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaGardu Ganjar dengan menggelar Pelatihan Konten Kreator bagi generasi muda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaSaat ini, syarat tersebut masih dalam tahap uji coba yang dilakukan di 6 wilayah Polisi Daerah (Polda)
Baca SelengkapnyaJateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPesantren ini terkenal dengan program pemberdayaan masyarakat sekitar.
Baca Selengkapnya