Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gandeng BNI, anak usaha RNI luncurkan program kemitraan tebu desa penyangga

Gandeng BNI, anak usaha RNI luncurkan program kemitraan tebu desa penyangga PT PG Rajawali II luncurkan program tebu penyanggah. Istimewa ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Anak perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) yang bergerak dalam sektor agroindustri, PT PG Rajawali II meluncurkan Program Kemitraan Tebu Desa Penyangga dengan Pabrik Gula (PG) Jatitujuh di desa Pilangsari Jatitujuh, Majalengka. Peluncuran dilakukan melalui simbolisasi penyerahan kredit permodalan (KUR Tebu) bantuan permodalan kepada perwakilan Petani.

Direktur Pengendalian Usaha RNI, Agung P. Murdanoto mengatakan, program ini merupakan wujud nyata kepedulian PT PG Rajawali II sebagai anak perusahaan BUMN terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tinggal dan bersentuhan langsung dengan kebun tebu PG Jatitujuh, Majalengka.

"Program Kemitraan Tebu kami gagas sebagai bentuk tanggung jawab sosial terhadap lingkungan dan masyarakat. Diharapkan, program ini dapat memberikan nilai tambah bagi pendapatan masyarakat sekitar dan meningkatkan hubungan baik antara perusahaan dengan Pemerintah Daerah setempat dan stakeholder lainnya," ungkap Agung dikutip keterangannya di Jakarta, Senin (20/8).

Direktur Utama PT PG Rajawali II, Audry Jolly Lapian yang akrab disapa Jolly mengatakan, melalui program ini masyarakat yang tinggal di desa-desa penyangga memiliki peluang untuk mengelola lahan dan menanam tanaman tebunya sendiri.

"Lahan yang dikelola harus ditanami tebu untuk swasembada gula nasional. Selain itu kegiatan ini akan terus dilakukan pengawalan dan pembinaan oleh petugas bagian tanaman untuk memudahkan transfer pengetahuan budidaya tebu kepada Petani Mitra."

Guna memastikan aspek pendanaan, PT PG Rajawali II melakukan sinergi dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI). Peserta program kemitraan akan mendapat fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) Tebu dari BNI senilai maksimal Rp 50 juta untuk setiap masa tanam.

Jolly mengatakan, saat ini PG Jatitujuh memiliki luas area sekitar 12.000 Ha dan berbatasan langsung dengan 22 Desa Penyangga yang lokasinya terbagi di dua Kabupaten, yaitu 11 desa di wilayah Kabupaten Majalengka dan 11 desa di wilayah Kabupaten Indramayu. Dari 22 desa tersebut 15 desa telah memastikan keikutsertaan dalam program Kemitraan Tebu, terdiri dari 9 desa dari wilayah Majalengka dan 6 desa dari wilayah Indramayu.

"Jumlah pengajuan yang telah terdaftar sebanyak 717 Kepala Keluarga (KK), 616 KK di antaranya telah lolos BI Checking dan 55 KK yang sudah disetujui menjadi mitra, semuanya berasal dari Majalengka. Tiap mitra akan mengelola maksimal 2 ha lahan tebu. Ke depannya akan launcing juga untuk wilayah Indramayu. Untuk wilayah Indramayu telah terdaftar 435 pengajuan sebagai mitra," ungkap Jolly.

Jolly berharap program ini dapat meningkatkan rasa peduli masyarakat terhadap keberlangsungan perkebunan PG Jatitujuh, dengan begitu masyarakat akan turut serta menjaga keberadaannya sehingga meminimalisir aksi-aksi penyerobotan lahan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab, seperti yang marak terjadi belakangan ini di HGU PG Jatitujuh.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wujudkan Swasembada Gula, Holding PTPN III Fokus Tingkatkan Kompetensi Petani Tebu
Wujudkan Swasembada Gula, Holding PTPN III Fokus Tingkatkan Kompetensi Petani Tebu

Kegiatan ini merupakan salah satu program pembinaan dan pengembangan yang penting peranannya bagi petani tebu rakyat.

Baca Selengkapnya
Gandeng Baznas, Banyuwangi Kembali Gotong Royong Bedah Rumah Tidak Layak Huni
Gandeng Baznas, Banyuwangi Kembali Gotong Royong Bedah Rumah Tidak Layak Huni

Di Banyuwangi selain program bedah rumah, Baznas merupakan mitra pemkab untuk berbagai program sosial di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak
Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak

Ayu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Adakan Program Padat Karya, Begini Cara Pemkab Bantul Berdayakan Keluarga Miskin
Adakan Program Padat Karya, Begini Cara Pemkab Bantul Berdayakan Keluarga Miskin

Program itu dijalankan dengan melakukan pemberdayaan keluarga miskin maupun warga yang masih pengangguran

Baca Selengkapnya
Kala Jenderal TNI Terkenang Masa Kecilnya, Diomeli Orang Tua Gara-Gara Pertanyakan Hal Ini
Kala Jenderal TNI Terkenang Masa Kecilnya, Diomeli Orang Tua Gara-Gara Pertanyakan Hal Ini

Di perayaan itu, Maruli juga memuji jajarannya yang telah banyak membuat kegiatan sosial khususnya di daerah Papua.

Baca Selengkapnya
Di Trenggalek, Anies Janjikan Kesejahteraan Bagi Pendidik Madrasah
Di Trenggalek, Anies Janjikan Kesejahteraan Bagi Pendidik Madrasah

Untuk pembangunan Jawa Timur bagian selatan, Anies akan melanjutkan program pemerintah saat ini.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani
Mengenal Pomosda Nganjuk, Pesantren Modern Tertua di Indonesia yang Punya Program Ngaji Tani

Pesantren ini terkenal dengan program pemberdayaan masyarakat sekitar.

Baca Selengkapnya
Desa Polengan Magelang Terima Penghargaan Desa BRIlian
Desa Polengan Magelang Terima Penghargaan Desa BRIlian

Nur Widodo mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga karena bisa ikut ambil bagian dalam Program Desa BRIlian ini.

Baca Selengkapnya
Pensiunan Jenderal TNI-Polri Turun Gunung Menangkan Ganjar-Mahfud di Jatim, Ada Eks Kapolri dan Mantan Anak Buah Prabowo
Pensiunan Jenderal TNI-Polri Turun Gunung Menangkan Ganjar-Mahfud di Jatim, Ada Eks Kapolri dan Mantan Anak Buah Prabowo

Ganjar mengapresiasi dukungan diberikan pensiunan jenderal TNI maupun Polri tersebut.

Baca Selengkapnya