FPI minta pemerintah perhatikan penerbangan yang sangat padat
Merdeka.com - Presiden Federasi Pilot Indonesia (FPI) Hasfrinsyah meminta pemerintah memberikan perhatian ke bandara di Indonesia yang sangat ramai. Ramainya penerbangan membuat maskapai boros karena harus berputar di udara sebelum mendapat kesempatan mendarat.
"Mengharapkan pemerintah berperan turut mengawal, kenyataannya sedih. Sekarang perekonomian naik, transportasi berlomba-lomba mencari pilot, membeli pesawat. Tolong dikawal kalau tidak di atas itu ramai sekali," ucap Hasfriansyah dalam rapat bersama Komisi V DPR di Senayan, Jakarta, Selasa (9/4).
Dia mencontohkan, penerbangan di Bandara Soekarno Hatta mencapai 71 penerbangan per jam. Dengan kondisi tersebut tidak heran jika ada keterlambatan atau delay pesawat. Akibat ramainya penerbangan, tidak hanya berdampak pada keterlambatan saja, tapi juga pemborosan bahan bakar yang mencapai setara 1,7 ton per penerbangan. Pemborosan ini lebih mahal daripada membangun bandara baru.
"Dari eksternal kita mendapat tekanan tingkat stres yang lebih tinggi. Tapi dengan menyatunya AP 1 dan AP 2 dengan PPNPI seyogyanya lebih bagus. Akan jauh lebih baik," jelasnya.
Walaupun tingkat penerbangan padat, Hasfriansyah berjanji, pilot tidak akan melalaikan tingkat keselamatan atau tingkat safety. "Seorang pilot menerbangkan dengan selamat, itu tugas kami. Angkasa kita sangat luas, tidak ada satu tempat untuk kesalahan di angkasa. Kita menjalankan kedisiplinan di angkasa," jelasnya.
Untuk meningkatkan tingkat safety, FPI melarang pilot mereka terbang melebihi jam terbang yang ditentukan. Jam terbang yang ditentukan adalah 30 jam dalam seminggu, 110 jam per bulan, 1050 jam per tahun. Saat ini FPI menaungi 7.200 pilot Indonesia.
"Perusahaan membuat shedule protect masalah itu (jam terbang), dan pilot itu harus membaca, inti untuk masalah keamanan," jelasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maskapai memiliki kebijakan yang bebeda terhadap penumpang yang tertinggal pesawat, ketahuilah hak Anda untuk menerima kompensasi.
Baca SelengkapnyaMaskapai ini meminta penumpangnya untuk menaiki timbangan beserta barang bawaan mereka untuk mencatat berat badan mereka di gerbang keberangkatan.
Baca SelengkapnyaJika penumpang membawa barang bawaan/bagasi melebihi ketentuan tersebut maka akan dikenakan denda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini penampakan bandara ekstrem di Papua dengan landasan tanah. Di tempat ini pesawat jadi taksi warga.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki sebuah kereta yang kehadirannya sama sekali tidak diharapkan, jika kereta tersebut keluar, berarti sedang ada hal buruk yang terjadi.
Baca SelengkapnyaPengguna disarankan untuk membaca dan memahami ketentuan tersebut sebelum bepergian agar tidak mengalami kendala di bandara.
Baca SelengkapnyaDalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca SelengkapnyaAda dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca Selengkapnya